Proyek Perbaikan Jalan Lelateng-Pengambengan Rp 21 Miliar Akhirnya Dimulai

Jembrana -

Perbaikan jalan penghubung antara Kelurahan Lelateng dan Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, akhirnya dimulai. Proyek pembangunan jalan senilai Rp 21 miliar yang sudah dinanti-nanti warga itu sebelumnya sempat tertunda.

Pembangunan ini merupakan bagian dari program Instruksi Presiden Jalan Daerah (Inpres JD). Proyek jalan itu disiapkan pemerintah pusat untuk mendukung pengembangan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pengambengan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.2 Provinsi Bali, Satker PJN Wilayah I Provinsi Bali, BPJN Jawa Timur-Bali, I Made Mardita, memastikan proyek strategis ini telah berjalan sesuai jadwal. Ia menjelaskan pembangungan jalan itu sepenuhnya menggunakan APBN melalui Kementerian Pekerjaan Umum.

"Pengerjaan sudah dimulai. Anggaran sebesar Rp 21 miliar ini tidak membebani APBD Jembrana, sepenuhnya dari pusat," ungkap Mardita saat dikonfirmasi, Kamis (9/1/2025).

Pantauan detikBali di lokasi pada Kamis siang, sejumlah alat berat sudah mulai melakukan perataan jalan dan pengerukan saluran irigasi di sepanjang ruas jalan tersebut. Akses jalan yang dikenal warga sebagai 'Jalan Awen' ini akan mengalami perombakan total.

Adapun, panjang ruas jalan yang dikerjakan sekitar 2,5 kilometer. Peningkatan signifikan terlihat pada pelebaran jalan yang mencapai 6 meter atau dua kali lebih lebar dari kondisi eksisting.

"Target selesai tiga bulan atau 90 hari. Optimistis selesai tepat waktu dan 31 Desember mendatang jalan sudah bisa digunakan," ujar Mardita.

Sebelumnya, kondisi jalan yang berstatus aset kabupaten ini dikeluhkan warga karena tak kunjung diperbaiki selama belasan tahun. Meski perencanaan dan lelang sudah dilakukan sejak 2024, pengerjaan proyek sempat ditunda dan baru bisa dilanjutkan pada tahun ini.

Selain ruas jalan Lelateng-Pengambengan, pemerintah juga akan merehabilitasi ruas jalan di Jembrana lainnya sepanjang 3,5 kilometer. Termasuk jalan kabupaten di Desa Tegalbadeng Timur hingga Desa Cupel yang juga akan menggunakan skema Inpres JD.

"Pembangunan dua ruas jalan ini merupakan salah satu persiapan proyek strategis nasional pengembangan PPN Pengambengan yang dilakukan oleh pemerintah pusat," pungkas Mardita.