Pria Abiansemal Bunuh Diri dengan Lompati Celah Pagar Jembatan Tukad Bangkung

Pria Abiansemal Bunuh Diri dengan Lompati Celah Pagar Jembatan Tukad Bangkung

Agus Eka - detikBali
Kamis, 25 Sep 2025 12:08 WIB
Evakuasi jasad IGPM yang diduga melompat dari atas jembatan Tukad Bangkung, Petang, Badung, Kamis (25/9/2025) siang. (Agus Eka/detikBali)
Foto: Evakuasi jasad IGPM yang diduga melompat dari atas jembatan Tukad Bangkung, Petang, Badung, Kamis (25/9/2025) siang. (Agus Eka/detikBali)
Badung -

DISCLAIMER: Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental terdekat.

IGPM (26) diduga bunuh diri dengan melompat dari atas anjungan sisi jembatan Tukad Bangkung yang belum dipasangi pagar. Dugaan itu muncul setelah jasad korban ditemukan tepat di bawah konstruksi tiang pancang yang lurus dengan anjungan.

"Ya saat tim turun ke bawah identifikasi. Posisi (jasad) ditemukan memang tepat di bawah konstruksi cakar ayam tiang jembatan," kata Kapolsek Petang AKP I Nyoman Arnaya di lokasi kejadian, Kamis (25/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proses evakuasi jenazah IGPM yang diduga bunuh diri di jembatan Tukad Bangkung, Badung, Bali, berlangsung dramatis, dibantu warga setempat. Evakuasi yang menantang ini melibatkan personel SAR dari Polda Bali menggunakan crane.

ADVERTISEMENT

"Ini mengingat posisi jenazah berada di dasar jurang. Ketinggian sekitar 80 meter dari atas jembatan," kata Arnaya.

Jenazah ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Korban mengalami luka berat di bagian kepala dan perut, yang diperkirakan akibat benturan keras dengan konstruksi tiang jembatan saat terjatuh.

Arnaya menjelaskan penemuan ini bermula dari laporan masyarakat sekitar pukul 06.00 Wita yang melihat sebuah sepeda motor jenis metik yang mencurigakan di atas Jembatan Tukad Bangkung.

"Anggota kami bersama Bhabinkamtibmas segera menuju TKP untuk melakukan pengecekan. Di lokasi, hanya ditemukan motor yang sadelnya terkunci dan helm putih," jelas Arnaya.

Setelah dicek, identitas motor mengarah kepada IGPM. Warga ini tinggal di Desa Angantaka, Kecamatan Abiansemal, yang diketahui telah meninggalkan rumahnya sejak pukul 01.00 Wita dini hari.

Tim gabungan segera turun ke bawah jembatan untuk mencari keberadaan korban. Pencarian membuahkan hasil sekitar pukul 07.56 Wita. Evakuasi selesai sekitar pukul 11.00 Wita.

"Langsung dibawa ke RS Mangusada Badung. Untuk motif pasti kami masih dalami. Dari keluarga sudah keterangan tapi belum bisa kami sampaikan," sambungnya.

Dari pantauan di lokasi kejadian, anjungan sisi utara jembatan yang diduga jadi titik awal korban berada belum dipasang railing atau pagar pengaman jembatan. Diketahui, proses pemasangan pagar tinggi oleh Dinas PUPR Badung di sepanjang jembatan tersebut hingga saat ini masih berlangsung.

Proyek peningkatan keamanan jembatan ini ditargetkan baru akan rampung pada November 2025. Hanya saja belum selesai digarap, lagi-lagi peristiwa bunuh tercatat di lokasi ini.

Sebelumnya, lagi-lagi tragedi bunuh diri terjadi di Jembatan Tukad Bangkung, Badung. Seorang pria berinisial IGPM (27) asal Abiansemal ditemukan tewas setelah diduga melompat dari jembatan tertinggi di Bali itu, tadi pagi.

Peristiwa ini terungkap sekitar pukul 06.00 Wita, Kamis (25/9/2025). Warga curiga melihat motor metik terparkir di pinggir jalan atas jembatan. Temuan itu kemudian dilaporkan ke Polsek Petang.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads