Dua pendaki dilaporkan tersesat di Gunung Abang, Bangli, Bali. Kedua pendaki bernama Candra dan Diah itu melakukan pendakian sejak Sabtu (21/9/2025) sekitar pukul 10.00 Wita. Salah satu korban terluka setelah sempat terpeleset saat mendaki gunung setinggi 2.151 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, mengungkapkan kedua pendaki tersebut berasal dari Desa Petak, Gianyar. Menurutnya, korban sempat mengabarkan kepada keluarga saat tersesat dalam pendakian tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Petugas siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar menerima informasi pada pukul 20.30 Wita dari Bapak Wayan Sutapa," ujar Sidakarya dalam keterangan yang diterima detikBali, Minggu (21/9/2025).
Setelah menerima laporan tersebut, Pos SAR Karangasem langsung mengerahkan lima personel ke lokasi kejadian pada Sabtu malam. Tim penyelamat kemudian menyusuri jalur pendakian Gunung Abang menggunakan rapid deployment land SAR unit.
Menurut Sidakarya, tim SAR gabungan beserta pemandu lokal akhirnya menemukan posisi korban pada pukul 22.50 Wita. Keduanya ditemukan dalam keadaan selamat di ketinggian 1.750 mdpl.
"Salah satu korban (perempuan) mengalami cedera pada kaki karena sempat terjatuh dan selanjutnya dievakuasi menuju Desa Trrunyan," imbuh Sidakarya.
Sidakarya menuturkan keduanya tiba di Pos Pemandu Trunyan Madya sekitar pukul 00.55 Wita, Minggu. Setelah itu, tim SAR lantas mengevakuasi Diah menuju Rumah Sakit Type-D Tianyar Barat l, Karangasem, menggunakan mobil ambulans.
"Unsur SAR gabungan yang terlibat di antaranya Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, Puskesmas Kubu, Pokdarwis treking bukit, masyarakat setempat, dan pihak keluarga korban," pungkasnya.
(iws/iws)