Kala Fadli Zon Terpukau Puisi Penyair Bali Samar Gantang

Kala Fadli Zon Terpukau Puisi Penyair Bali Samar Gantang

I Dewa Made Krisna Pradipta - detikBali
Jumat, 05 Sep 2025 16:02 WIB
Menteri KebudayaanΒ Fadli Zon didampingi Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya dan Wabup I Made Dirga saat mengunjungi Jero Tengah, Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali, Jumat (5/9/2025). (Foto:Β Krisna Pradipta/detikBali)
Menteri KebudayaanΒ Fadli Zon didampingi Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya dan Wabup I Made Dirga saat mengunjungi Jero Tengah, Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali, Jumat (5/9/2025). (Foto:Β Krisna Pradipta/detikBali)
Tabanan -

Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengunjungi kediaman I Gusti Putu Bawa Samar Gantang di Jero Tengah, Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali. Samar Gantang merupakan sastrawan penyair yang menulis puisi modre dalam sastra Bali modern.

Fadli Zon terpukau dengan pementasan kesenian Bali seperti Tari Jayaning Singasana hingga Tari Kebyar Duduk karya maestro tari Ketut Maria. Tak hanya itu, ia juga menyaksikan Samar Gantang yang membacakan puisi bertajuk Leak Tanah.

"Ini pertama kalinya saya mengunjungi Tabanan. Saya mendengar karya puisi yang sangat luar biasa, puisi otokritik terhadap kita semua. Seperti yang kita tahu, tanah ini pusaka dan tidak ada lagi produksi tanah yang menggantikan," ujar Fadli Zon seusai menyaksikan pembacaan puisi oleh Samar Gantang, Jumat (5/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Puisi Leak Tanah mengangkat tema kritik sosial terkait tergerusnya lahan pertanian akibat pesatnya industri pariwisata Bali. Mata Fadli Zon tampak fokus menyimak saat Samar Gantang membacakan puisi tersebut. Ia terlihat merekam penampilan Samar Gantang itu menggunakan ponsel pintarnya.

Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya dan Wakil Bupati I Made Dirga yang turut hadir di tempat itu juga tampak menikmati puisi Samar Gantang. Fadli Zon pun memuji penampilan Samar Gantang dan pementasan tari Bali di Jero Tengah.

ADVERTISEMENT

I Gusti Putu Bawa Samar Gantang (mengepalkan tangan) saat membawakan puisi berjudul Leak Tanah di hadapan Menteri Kebudayaan Fadli Zon. (Foto: Krisna Pradipta/detikBali)I Gusti Putu Bawa Samar Gantang (mengepalkan tangan) saat membawakan puisi berjudul Leak Tanah di hadapan Menteri Kebudayaan Fadli Zon. (Foto: Krisna Pradipta/detikBali) Foto: I Gusti Putu Bawa Samar Gantang (mengepalkan tangan) saat membawakan puisi berjudul Leak Tanah di hadapan Menteri Kebudayaan Fadli Zon. (Foto: Krisna Pradipta/detikBali)

Diketahui, karya-karya Samar Gantang lebih banyak mengeksplorasi tema leak dan sisi mistik Bali lainnya. Selain puisi, sastrawan yang aktif menulis sejak 1979 itu juga menuangkan proses kreatifnya melalui cerita pendek (cerpen) hingga novel.

Atas dedikasinya mengembangkan sastra Bali modern, Samar Gantang menerima Hadiah Sastra Rancage 2003 dari Yayasan Kebudayaan Rancage yang didirikan budayawan Ajip Rosidi. Sesekali, Samar Gantang juga menulis karya-karya fiksi dalam bahasa Indonesia.

Fadli Zon lantas bicara tentang kekayaan budaya Indonesia. Ia menyebut tidak ada negara yang memiliki kekayaan budaya beragam seperti Indonesia.

"Kita belum mampu sebagai negara adidaya di bidang ekonomi dan militer, tapi kita negara super power di bidang kebudayaan," imbuh politikus Partai Gerindra itu.

Fadli Zon menjelaskan kebudayaan bukanlah beban masa lalu. Ia menyebut kebudayaan terus berkembang dan dapat dimanfaatkan untuk masa depan.

"Budaya bisa dimanfaatkan dan dikembangkan menjadi industri budaya. Di Bali sudah terbukti," imbuhnya.

Setelah itu, Fadli Zon bergeser ke Gedung Kesenian I Ketut Maria Tabanan untuk membuka pameran seni rupa. Pameran ini diikuti Perkumpulan Seni Maharupa Batukaru dan seniman lainnya dari Tabanan.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Puan Minta Fadli Zon Jelaskan Kenapa Tetapkan HKN 17 Oktober"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads