Banjir di Sejumlah Titik, Bupati Badung Sebut Drainase Perlu Diperbaiki

Banjir di Sejumlah Titik, Bupati Badung Sebut Drainase Perlu Diperbaiki

I Dewa Made Krisna Pradipta - detikBali
Senin, 07 Jul 2025 21:30 WIB
Banjir di wilayah Badung imbas hujan dengan intensitas tinggi.
Foto:Banjir di wilayah Badung imbas hujan dengan intensitas tinggi. (Agus Eka/detikBali)
Badung -

Intensitas hujan yang meningkat di musim kemarau basah ini mengakibatkan sejumlah ruas jalan di Kabupaten Badung, Bali, kembali tergenang banjir. Pemicunya, diduga kapasitas drainase yang ada tidak mampu menampung buangan air hujan. Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa mengakui sistem pembuangan air di beberapa ruas jalan perlu diperbaiki.

"Hujan cukup lebat di Badung, termasuk daerah lain juga secara umum di Bali. Kelihatannya utilitas kita memang perlu diperbaiki juga," kata Adi Arnawa, Senin (7/7/2025).

Di sisi lain, Adi mengatakan laporan dari beberapa pihak mengatakan genangan air hujan yang menyebabkan banjir hebat di sejumlah ruas jalan tidak berlangsung lama. Menurut dia, hal itu menandakan sistem drainase di jalan raya masih bekerja baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Walaupun begitu, walaupun hujan yang lumayan deras, dalam hitungan beberapa jam sudah mulai surut. Itu pertanda bahwa drainase kita masih bekerja bagus," katanya.

Akan tetapi, Adi berujar, perbaikan masih perlu dilakukan. Sebab ia masih menerima banyak laporan banjir, yang rata-rata disebabkan oleh masalah sistem drainase.

ADVERTISEMENT

Ia menegaskan drainase yang ada perlu dipastikan kembali supaya mampu menampung air ketika hujan deras kembali terjadi. Ia ingin banjir tidak lagi jadi kekhawatiran saat hujan deras kembali mengepung Badung.

"Walaupun memang ada di beberapa titik yang emang perlu kami dievaluasi. Seiring dengan itu, infrastruktur (pasti) kami akan terus perbaiki secara bertahap," tandasnya.

Seperti diketahui, beberapa wilayah Badung dikepung banjir dengan cepat saat hujan deras terjadi sejak Minggu sore. Salah satu titik parah ada di ruas jalan Blahkiuh-Abiansemal yang saat hujan terjadi, jalanan berubah bak aliran sungai.

Arus lalu lintas penghubung Denpasar-Petang itu terganggu beberapa jam. Kendaraan terjebak lantaran debit air hujan yang tinggi sebabkan genangan mencapai mata kaki hingga nyaris setinggi lutut orang dewasa.




(hsa/hsa)

Hide Ads