Jadwal Hari Raya Hindu Bulan Februari 2025 Menurut Kalender Bali

Jadwal Hari Raya Hindu Bulan Februari 2025 Menurut Kalender Bali

Ni Komang Nartini - detikBali
Sabtu, 01 Feb 2025 03:30 WIB
Pemuka agama Hindu memercikkan air suci saat persembahyangan Hari Raya Galungan di Pura Jagatnatha, Denpasar, Bali, Rabu (25/9/2024). Hari Raya Galungan dirayakan umat Hindu sebagai hari kemenangan kebenaran (Dharma) atas kejahatan (Adharma) dengan melakukan persembahyangan di tiap-tiap pura yang ada di Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/rwa.
Ilustrasi (Foto: ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)
Denpasar -

Terdapat 15 rerainan atau hari raya Hindu berdasarkan perhitungan kalender Bali selama bulan Februari 2025. Salah satunya Hari Saraswati yang jatuh pada 8 Februari 2025.

Simak jadwal hari raya Hindu atau rerainan selama bulan Februari 2025 menurut kalender Bali berikut ini.

Rerainan Hindu Bali Februari 2025

2 Februari 2025, Kajeng Kliwon

Saat Kajeng Kliwon, umat Hindu di Bali mengadakan upacara yadnya untuk menyeimbangkan alam sekala dan niskala. Upacara ini merupakan perwujudan bhakti dan sradha kepada Sang Hyang Siwa yang diyakini turun untuk menjaga keseimbangan dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

4 Februari 2025, Paid-paidan

Paid-Paidan merupakan salah satu rangkaian sebelum Hari Raya Saraswati. Arti dari Paid-Paidan adalah unsur maya yang dapat menggagalkan umat dalam menerima ilmu. Contohnya, malas kuliah tapi ingin kuliah.

5 Februari 2025, Hari Urip

Buda Urip adalah hari Rabu sebelum Hari Raya Saraswati. Hari ini merupakan hari kebangkitan kesadaran buddhi dalam diri manusia untuk menerima ilmu.

ADVERTISEMENT

6 Februari 2025, Hari Patetegan

Hari Pangredanan dimaknai sebagai upaya seseorang dalam memuja dan menghormati guru yang akan memberikan ilmu pengetahuan. Hari ini merupakan hari persiapan menyambut Hari Saraswati.

7 Februari 2025, Hari Pangredanan

Hari Pangredanan adalah hari peringatan umat Hindu sebelum merayakan Hari Raya Saraswati. Hari ini jatuh pada hari Jumat. Pada hari Pangredanan, umat Hindu biasanya, berkunjung ke pura, berdoa dan membersihkan diri.

8 Februari 2025, Hari Raya Saraswati

Hari ini merupakan pawedalan Sang Hyang Aji Saraswati, yaitu perayaan turunnya ilmu pengetahuan. Dilakukan upacara selamatan terhadap semua pustaka/rontal/kitab, sebagai penghormatan dan puji syukur ke hadapan-Nya yang telah menurunkan ilmu pengetahuan.

9 Februari 2025, Banyu Pinaruh

Saat Banyu Pinaruh, umat Hindu memohon anugerah Sang Hyang Saraswati. Mandi dengan air kumkuman (air bersih bercampur dengan bunga harum), lalu mohon tirta (air suci) agar suci atau bersih lahir batin.

10 Februari 2025, Soma Ribek

Pada hari ini diadakan widhi widhana untuk selamatan atau penghormatan terhadap beras di pulu dan padi di lumbung. Sekaligus mengadakan pemujaan terhadap Dewi Sri sebagai tanda syukur dan semoga tetap memberi kesuburan.

11 Februari 2025, Sabuh Mas

Pemujaan terhadap Hyang Mahadewa sebagai tanda syukur semoga selalu melimpahkan harta dan barang-barang berharga, termasuk perhiasan. Umat Hindu akan mengadakan upacara yadnya/widhi widhana.

12 Februari 2025, Pagerwesi

Pada hari ini, umat Hindu menghaturkan widhi widhana di Sanggah Kemulan dan menenangkan pikiran dengan melakukan yoga semadi.

12 Februari 2025, Purnama

Hari Purnama jatuh setiap malam bulan penuh (Sukla Paksa). Umat Hindu memuja Sang Hyang Chandra pada hari ini, masing-masing daerah memiliki jenis sesajen yang berbeda saat perayaan purnama namun secara umum umat Hindu akan menghaturkan canang.

17 Februari 2025, Kajeng Keliwon Uwudan

Kajeng Kliwon Uwudan merupakan salah satu rahina atau hari suci dalam agama Hindu yang diperingati setelah purnama. Pada saat ini, umat Hindu di Bali mengadakan upacara yadnya untuk menyeimbangkan alam sekala dan niskala.

Upacara ini merupakan perwujudan bhakti dan sradha kepada Sang Hyang Siwa yang diyakini turun untuk menjaga keseimbangan dunia.

22 Februari 2025, Tumpek Landep

Tumpek Landep adalah hari raya umat Hindu di Bali yang dirayakan setiap enam bulan sekali. Upacara ini dilakukan untuk memohon ketajaman pikiran, keselamatan, dan berkah kepada Sang Hyang Pasupati.

27 Februari 2025, Tilem

Tilem dipercaya sebagai bulan mati dan diyakini Sang Hyang Surya sedang beryoga semadi. Umat yang taat akan kewajibannya saat Tilem dipercaya akan diberikan jalan yang baik menuju swarga loka.

Sementara berdasarkan Lontar Purwana Tattwa Wariga, umat Hindu yang tekun menjalankan ibadah saat Tilem konon rohnya tidak akan diberikan jalan sesat nantinya ketika meninggal.

28 Februari 2025, Hari Bhatara Sri

Hari Bhatara Sri merupakan hari raya umat Hindu untuk menghormati Bhatara Sri, dewi kemakmuran, kekayaan, padi, dan kesuburan. Hari raya ini dirayakan setiap 210 hari sekali atau enam bulan sekali. Umat Hindu akan berkumpul dan berdoa di tempat yang terdapat bahan pangan, seperti sawah atau lumbung padi.




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads