Kalender Bali Hari Ini Rabu 8 Januari 2025, Tidak Baik untuk Menanam Padi

Kalender Bali Hari Ini Rabu 8 Januari 2025, Tidak Baik untuk Menanam Padi

Vincencia Januaria Molo - detikBali
Rabu, 08 Jan 2025 02:30 WIB
Kalender Bali Desember 2022
Foto: (Istimewa)
Denpasar -

Buda Keliwon Ugu atau Rabu, 8 Januari 2025. Ala ayuning dewasa berdasarkan penanggalan kalender Bali hari ini Tidak baik untuk menanam padi.

Kalender Bali tentunya melakukan perhitungan khusus. Sebagian besar umat Hindu Bali masih menjalani ala ayuning dewasa sebagai patokan berkegiatan sehari-hari. Perhitungan ini menjadi suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan adat dan ritual masyarakat

Berikut adalah Buda Keliwon Ugu atau Rabu, 8 Januari 2025. Berdasarkan perhitungan kelender Bali yang dikutip dari kelenderbali.org.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Buda Keliwon Ugu atau Rabu, 8 Januari 2025

· Bojog Munggah. Tidak baik untuk menanam padi, jagung. (Alahing dewasa 4).

· Dina Carik. Tidak baik dipakai dewasa. (Alahing dewasa 2).

· Gagak Anungsang Pati. Tidak baik melakukan upacara membakar mayat, atiwa-tiwa (Alahing dewasa 2).

· Geni Murub. Baik untuk segala pekerjaan yang mempergunakan api seperti membakar bata mentah, genteng, dan lain-lain. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah. (Alahing dewasa 2).

· Gni Rawana Jejepan. Baik untuk mulai pekerjaan yang menggunakan api seperti membakar genteng, batu bata, keramik, gerabah, membuat senjata tajam (pande besi). Tidak baik mengatapi rumah, melaspas, dan bercocok tanam. (Alahing dewasa 2).

· Gni Rawana Rangkep. Baik untuk segala pekerjaan yang mempergunakan api. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah. (Alahing dewasa 2).

· Kala Pati. Baik untuk membuat jerat dan memasangnya, pembuat pengrusak. Tidak baik untuk semua upacara dan pekerjaan yang lainnya. (Alahing dewasa 3).

· Kala Rumpuh. Tidak baik untuk pindah rumah, memulai memelihara ayam, itik, sapi, kerbau, kambing, babi (ternak). (Alahing dewasa 3).

· Macekan Agung. Untuk membuat benda-benda runcing untuk pura seperti pengawin, tumbak, senjata pengider-ider dll. (Alahing dewasa 2).

· Macekan Lanang. Baik untuk membuat taji, tumbak, keris, alat penangkap ikan. Tidak baik untuk upacara yadnya (Alahing dewasa 2).

· Pamacekan. Baik untuk mengerjakan sawah/tegal, membuat tombak penangkap ikan. Tidak baik melaksanakan yadnya (Alahing dewasa 2).

· Purwanin Dina. Tidak baik sebagai dewasa ayu (Alahing dewasa 4).

· Sri Murti. Baik untuk mempersembahkan yadnya kepada Dewi Sri di lumbung. (Alahing dewasa 4).

· Sri Tumpuk. Baik untuk memcari burung (mepikat). (Alahing dewasa 4).

· Pararasan: Laku Surya, Pancasuda: Lebu Katiup Angin, Ekajalaresi: Langgeng Kayowanan, Pratiti: Wedana

Artikel ini ditulis oleh Vincencia Januaria Molo peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(nor/nor)

Hide Ads