Lihadnyana Minta Direksi Perumda Swatantra Bisa Baca Peluang Bisnis

Buleleng

Lihadnyana Minta Direksi Perumda Swatantra Bisa Baca Peluang Bisnis

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Selasa, 31 Des 2024 22:21 WIB
Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana melantik direksi Perumda Swatantra periode 2024-2029 di Kantor Bupati Buleleng, Selasa (31/12/2024).Β (Foto: Dok. Pemkab Buleleng)
Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana melantik direksi Perumda Swatantra periode 2024-2029 di Kantor Bupati Buleleng, Selasa (31/12/2024).Β (Foto: Dok. Pemkab Buleleng)
Buleleng -

Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana melantik direksi Perumda Swatantra periode 2024-2029. Adapun jajaran direksi yang dilantik, yakni I Gede Boby Suryanto sebagai direktur utama, Bagus Ketut Juliawan sebagai direktur pengembangan bisnis, dan Nyoman Satwika sebagai direktur operasional.

Lihadnyana meminta para direksi yang baru dilantik tersebut untuk meningkatkan integritas dan kredibilitas perusahaan. Ia juga meminta para direksi Perumda Swatantra melakukan pengembangan bisnis dalam lima tahun ke depan.

"Direksi pengembangan bisnis harus memiliki tak hanya inovasi, tapi bisa membaca peluang bisnis dan memiliki jiwa entrepreneurship," ujar Lihadnyana dalam sambutannya saat melantik dan mengambil sumpah jajaran direksi Perumda Swatantra di lobi Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Selasa (31/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lihadnyana mendorong Perumda Swatantra agar tidak hanya mengelola hasil pangan. Menurutnya, perusahaan daerah itu juga bisa mengelola seluruh aset yang dimiliki agar memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah.

"Lakukan juga efisiensi, jangan sampai apa yang dihasilkan habis hanya untuk operasional," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Lihadnyana lantas mengingatkan para direksi untuk menjalankan tugas yang dibebankan sesuai dengan pakta integritas. Termasuk menyusun dan mengeksekusi kegiatan yang tertuang dalam perencanaan bisnis.

Perumda Swatantra, dia berujar, diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya pengendalian inflasi. Meski begitu, ia menyebut sejauh ini angka inflasi Buleleng paling kecil di Bali, yakni 1,98 persen secara year on year.




(iws/hsa)

Hide Ads