Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar bersiap menambah satu sekolah menengah pertama (SMP) negeri. Sekolah itu akan dibangun di Jalan Nagasari, Banjar Taman, Desa Penatih Dangin Puri, Denpasar Timur.
Pembangunan SMP negeri itu dimulai awal 2025 dan ditargetkan rampung pada November 2025. Disdikpora Denpasar telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 43,1 miliar untuk membangun sekolah itu.
"Dibangun (di Denpasar Timur) karena blank spot," kata Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMP Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Denpasar, Anak Agung Putu Gede Astara, saat dihubungi detikBali, Selasa (26/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kawasan itu disebut blank spot karena tidak ada SMP negeri. Saat ini, jelas Astara, hanya ada dua SMP negeri di Denpasar Timur, yakni SMP Negeri 8 dan SMP Negeri 14.
Walhasil, Pemkot Denpasar berencana membangun SMP Negeri 17 di daerah tersebut dengan 30 ruang kelas. "Tapi 30 ruang itu (beberapa akan) dipakai untuk ruang guru, ruang perpustakaan, dan rencananya kami minimal menerima murid untuk satu angkatan itu untuk tujuh kelas," papar Astara.
Disdikpora Denpasar menargetkan setiap kelas di SMP 17 dapat menampung sekitar 40 siswa. Hadirnya SMP Negeri 17 di sana diharapkan dapat meningkatkan daya tampung siswa di Denpasar Timur.
(iws/dpw)