Rambut Rontok? Simak Beragam Penyebab Kebotakan pada Pria

Rambut Rontok? Simak Beragam Penyebab Kebotakan pada Pria

Rio Raga Sakti - detikBali
Jumat, 04 Okt 2024 05:30 WIB
ilustrasi pria botak
Ilustrasi pria botak. (Foto: Getty Images/iStockphoto/smartstock)
Denpasar -

Hampir seluruh pria di dunia akan mengalami kebotakan seiring bertambahnya usia. Meskipun sering dianggap sebagai bagian dari proses penuaan, ada beberapa penyebab yang dapat mempercepat terjadinya kebotakan pada pria.

Kebotakan menjadi salah satu mimpi buruk bagi kebanyakan pria. Sebab, rambut merupakan salah satu aspek yang dapat menunjang penampilan seorang pria. Tidak mengherankan jika banyak pria rela mengeluarkan biaya besar untuk menjalani prosedur transplantasi rambut guna memulihkan penampilan mereka.

Lantas, apa penyebab kebotakan yang sering terjadi pada pria? Simak ulasannya!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyebab Kebotakan Pada Pria

Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa hal yang dapat menyebabkan atau mempercepat kebotakan pada pria.

Faktor Usia

Tidak bisa dipungkiri, usia memang menjadi faktor utama bagi seorang pria untuk mengalami kebotakan. Pada umumnya, pria akan mulai mengalami tanda-tanda kebotakan secara bertahap sejak usia 21 tahun. Kondisi ini juga cenderung semakin bertambah parah seiring bertambahnya usia.

ADVERTISEMENT

Proses kebotakan ini terjadi karena kekuatan rambut pria akan semakin melemah seiring bertambahnya usia. Selain itu, rambut pria akan menjadi lebih rapuh dan rentan rontok. Sementara itu, pertumbuhan rambut baru juga berlangsung lebih lambat.

Faktor Keturunan atau Genetik

Jika dalam keluarga Anda, seperti ayah, paman, kakek, atau saudara kandung mengalami kebotakan, maka peluang Anda untuk mengalami hal serupa akan semakin besar. Sebab, genetik yang diwariskan dari anggota keluarga ini dapat mempengaruhi kerontokan rambut pada Anda.

Efek Samping Obat

Beberapa jenis obat-obatan dapat menyebabkan efek samping berupa kerontokan hingga kebotakan pada rambut pria. Obat-obatan seperti methotrexate, beta-blockers, antikejang, antidepresan, serta heparin adalah beberapa contoh obat yang diketahui dapat memicu kerontokan rambut.

Akan tetapi, kondisi ini biasanya bersifat sementara dan rambut dapat tumbuh kembali setelah penggunaan obat dihentikan.

Stres

Stres yang berkepanjangan tidak hanya berdampak pada kesehatan mental, tetapi juga dapat memicu kerontokan rambut pada pria maupun wanita. Saat tubuh mengalami stres, produksi hormon kortisol atau hormon stres meningkat secara signifikan.

Kadar kortisol yang tinggi dapat memicu peradangan di berbagai bagian tubuh, termasuk folikel rambut. Ketika peradangan terjadi di folikel rambut, maka pertumbuhan rambut akan terganggu. Hal ini tentu dapat meningkatkan risiko terjadinya kerontokan rambut yang berlebihan dan kebotakan.

Kurang Asupan Nutrisi

Kekurangan asupan nutrisi tertentu dapat menjadi salah satu pemicu kebotakan pada pria. Nutrisi yang dibutuhkan tubuh tidak hanya penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, tetapi juga berperan penting dalam pertumbuhan rambut. Nutrisi yang dimaksud yaitu protein, zat besi, zinc, folat, dan selenium.

Penggunaan Produk Secara Berlebihan

Penggunaan produk perawatan rambut yang berlebihan dapat mengakibatkan kerontokan rambut pada pria. Kebiasaan keramas terlalu sering juga dapat menghilangkan minyak alami yang menjaga kelembapan dan kesehatan rambut, sehingga membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan.

Selain itu, bleaching dan mewarnai rambut dapat mengakibatkan rambut menjadi kering dan rapuh, terutama jika dilakukan secara berulang tanpa perawatan yang tepat. Bagi pria yang memiliki rambut panjang, kebiasaan mengikat rambut terlalu ketat juga bisa menjadi penyebab kerontokan.

Kondisi Medis

Dalam beberapa kasus, kebotakan pada pria dapat dipicu oleh kondisi medis tertentu. Salah satu yang paling umum adalah alopecia areata. Kondisi ini merupakan kelainan autoimun di mana sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang sel dan jaringan sehat, termasuk folikel rambut.

Hal ini akan menyebabkan pertumbuhan rambut terganggu, sehingga dapat mengakibatkan kebotakan dini.

Perubahan Hormon

Perubahan atau ketidakseimbangan hormon dalam tubuh dapat menjadi faktor penyebab utama kerontokan rambut. Salah satu hormon yang memiliki peran dalam pertumbuhan rambut adalah hormon androgen. Hormon ini berfungsi mengatur berbagai proses biologis dalam tubuh, termasuk pertumbuhan rambut.




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads