Untuk Anda pengendara motor, perhatikanlah kesehatan aki motor Anda. Aki yang cepat tekor atau soak dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti penggunaan aksesoris berlebihan hingga perawatan yang kurang tepat.
Aki motor atau accu merupakan salah satu komponen penting dalam sistem kelistrikan pada kendaraan. Aki berfungsi untuk menyimpan dan menyediakan daya listrik yang dibutuhkan untuk menghidupkan mesin serta komponen elektronik, seperti lampu, klakson, dan lainnya.
Lantas, apa penyebab aki motor cepat tekor atau soak? Simak ulasan berikut ini!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyebab Aki Motor Cepat Tekor
1. Memasang Aksesoris Lampu Berlebihan
Memasang aksesoris lampu yang berlebihan kerap menjadi penyebab utama aki cepat tekor. Meskipun terlihat menarik, tapi memasang lampu modifikasi yang tidak sesuai standar dapat menyebabkan aki cepat tekor.
Pasalnya, lampu modifikasi yang tidak sesuai standar biasanya memiliki beban listrik besar. Tentu saja hal ini akan mengakibatkan aki bekerja secara berlebihan dan menyebabkan aki cepat tekor.
2. Motor Jarang Digunakan
Ketika motor jarang digunakan, aki motor tidak akan memproduksi listrik. Akibatnya, aki tidak memiliki daya listrik yang cukup untuk menghidupkan kendaraan. Kondisi ini dapat membuat aki tekor, sehingga motor tidak dapat dinyalakan tanpa bantuan pengisian ulang atau penggantian aki.
3. Kiprok Bermasalah
Kiprok adalah salah satu komponen penting pada kendaraan. Kiprok berfungsi sebagai alat untuk mengatur tegangan listrik yang dialirkan menuju aki. Dengan adanya kiprok, arus listrik yang masuk ke aki tetap terkendali sehingga tidak terjadi overcharge yang bisa merusak aki atau komponen kelistrikan lainnya.
Jika kiprok memiliki tegangan yang terlalu kecil, maka akan mengakibatkan aki kurang setrum. Sebaliknya, aki dapat menggembung jika tegangan kiprok terlalu besar.
4. Spul Bermasalah
Spul merupakan komponen penting yang berperan dalam menghasilkan listrik bersama dengan kiprok untuk mengisi aki. Komponen ini bekerja dengan memanfaatkan gerakan magnet untuk menghasilkan arus listrik AC yang kemudian dialirkan ke aki.
Jika spul mengalami kerusakan, maka dapat menyebabkan motor sulit dinyalakan karena aki lemah atau kosong.
5. Korosi
Korosi terjadi akibat reaksi asam sulfat di dalam aki dengan udara yang disebabkan oleh beberapa faktor, seperti usia aki, kebocoran pada aki, dan kurangnya perawatan. Dampak dari korosi akan menyebabkan penurunan kinerja aki dan kerusakan pada komponen motor yang terkena asam bocor.
6. Perawatan Kurang Tepat
Perawatan aki motor yang kurang tepat dapat merusak dan memperpendek umur aki. Kesalahan umum yang kerap dilakukan oleh pengendara yaitu seperti menghidupkan mesin tanpa memastikan aki terisi penuh, mengganti aki hanya setelah rusak, atau menggunakan aki yang tidak sesuai dengan spesifikasi motor.
Ciri-ciri Aki Motor Tekor
1. Lampu Redup
Ciri pertama yang dapat menjadi indikasi bahwa aki motor tekor adalah lampu redup. Ketika aki tidak dapat memberikan daya listrik yang cukup, maka intensitas cahaya lampu kendaraan juga akan berkurang.
2. Suara Klakson Kecil
Ciri kedua bahwa aki motor mulai tekor adalah suara klakson yang terdengar lebih kecil dari biasanya. Ketika aki tidak memberikan daya yang cukup, komponen elektronik seperti klakson tidak akan berfungsi dengan maksimal.
3. Mesin Sulit Menyala
Mesin sulit menyala merupakan ciri yang paling umum yang menandakan bahwa aki motor tekor. Ketika aki tidak dapat menyuplai listrik dengan cukup, proses pengapian mesin menjadi terhambat. Hal ini sering kali terlihat ketika motor membutuhkan waktu lebih lama untuk dinyalakan atau bahkan tidak bisa menyala sama sekali.
(iws/iws)