.webp)
Selebgram Cut Intan Nabila kembali mengunggah video kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya, Armor Toreador. Kali ini, Intan Nabila dianiaya di dalam kamar dan disaksikan langsung oleh putrinya yang masih balita.
Dikutip dari detikNews, video KDRT tersebut berupa rekaman CCTV pada 4 Februari 2022. Dalam rekaman video tersebut terlihat KDRT terjadi di dalam kamar.
Armor terlihat memiting leher Cut Intan Nabila sambil membekap mulutnya. Ia juga terlihat memukul wajah Cut Intan Nabila.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekerasan itu dilakukan di depan anaknya yang masih balita. Anaknya sempat berteriak saat melihat Cut Intan dianiaya oleh Armor.
Tak lama, Armor kemudian memiting leher Cut Intan dengan kakinya yang dilipat sampai Cut Intan berteriak dan menangis kesakitan. Cut Intan terlihat tak berdaya.
Si anak yang melihat ibunya menangis kemudian mengusap pipinya. Sampai akhirnya Armor melepaskannya.
Pada caption unggahan video tersebut, Cut Intan Nabila menuliskan KDRT yang dilakukan oleh Armor sudah tak terhitung jumlahnya.
"Lebih dari 5 kali ? Saya saja tidak mampu menghitung berapa sering dia menyiksa saya," tulis Cut Intan Nabila, dilihat dari Instagramnya, Kamis (22/8/2024).
Cut Intan Nabila selama ini memendam penderitaan itu selama 5 tahun pernikahannya. Ia awalnya berpikir bahwa kejadian yang dialaminya adalah sebuah aib.
"Berat sangat berat pastinya, harus ceria di balik semua penderitaan selama ini, karna saya fikir ini adalah aib yang paling memalukan," tulisnya.
Di akhir, ia menuliskan soal trauma yang dialaminya.
"Maafin mama ya nak, setelah ini kita sembuhin trauma ini bareng-bareng," tuturnya.
Sebelumnya, polisi menutup pintu damai bagi Armor, tersangka kasus KDRT terhadap Cut Intan Nabila. Polisi memastikan akan memproses kasus tersebut sampai ke pengadilan.
Hal ini ditunjukkan dengan telah dilimpahkannya berkas (tahap I) ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Bogor. Polisi kini tengah menunggu berkas tersebut diteliti oleh jaksa penuntut umum (JPU).
Dengan demikian, tidak ada lagi harapan bagi Armor Toreador untuk menyelesaikan kasus ini dengan mekanisme restorative justice sesuai harapannya. Armor hampir dapat dipastikan akan dibawa ke meja hijau untuk diadili. Armor Toreador terancam 10 tahun penjara di kasus tersebut.
Cut Intan Nabila pertama kali membongkar KDRT yang dilakukan Armor Toreador pada 13 Agustus 2024. Cut Intan Nabila mem-posting KDRT tersebut dalam Instagram miliknya.
Baca selengkapnya di sini.
(nor/nor)
