Sebanyak 15 desainer busana unjuk gigi menampilkan karya-karya mereka dalam ajang Denpasar Fashion Street (DFS). Acara tersebut digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar sebagai salah satu rangkaian Bulan Bung Karno.
Puluhan model lenggak-lenggok mengenakan busana karya para desainer lokal tersebut di pelataran gedung Dharma Negara Alaya, Jalan Mulawarman Denpasar, Bali, pada Sabtu (8/6/2024) malam. Busana yang mereka kenakan tersebut tampak menonjolkan nuansa etnik kain endek khas Bali.
Konseptor DFS Dewi Estede mengungkapkan DSF digelar dengan konsep fashion on the street. Selain unjuk gigi di depan pelataran gedung Dharma Negara Alaya Negara Alaya, para model juga memperagakan busana di kawasan Jalan Mulawarman yang mengarah ke Lapangan Lumintang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mengajak warga Kota Denpasar untuk ikut berpartisipasi. Tidak hanya desainer, tapi mereka juga bisa mencoba fashion on the street," kata Dewi kepada detikBali, Sabtu malam.
Menurut Dewi, Denpasar Fashion Street ingin hadir lebih merakyat. "Fashion for all. Jadi, akses fashion untuk ruang publik," imbuhnya.
Ketua Dekranasda Kota Denpasar Sagung Antari Jaya Negara berharap ajang tersebut dapat membangkitkan semangat berkarya para desainer lokal setelah pandemi COVID-19. Menurutnya, busana karya desainer Denpasar tak kalah dengan rancangan desainer nasional maupun internasional.
"Rencananya (DFS) ini menjadi event tahunan," ungkap Sagung.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari mengapresiasi penggunaan kain endek dalam busana yang diperagakan dalam acara tersebut. Ia menilai saat ini kain endek mulai banyak digunakan sebagai bagian dari gaya hidup.
"Kalau sebelumnya mungkin (kain endek hanya digunakan) orang-orang tertentu, lalu di acara adat dan oleh orang tua. Tapi, sekarang semua kalangan bisa menggunakan endek," tutur Sri.
Sri menerangkan pihaknya telah mendata desainer dan calon-calon desainer yang bakal dibidik untuk berpartisipasi dalam DFS selanjutnya. Menurutnya, para desainer di Denpasar saat ini juga telah menghimpun diri ke dalam wadah Denpasar Desain Mode.
(iws/iws)