.webp)
Vihara Buddha Sakyamuni (VBSM) Denpasar mulai bersiap menjelang Hari Tri Suci Waisak 2568 BE/2024 M. VBSM juga bakal menggelar Sebulan Pendalaman Dhamma (SPD) mulai 23 April 2024.
Kegiatan ini sekaligus untuk memperingati HUT ke-32 VBSM. PMy Sutikno Gunawan mengatakan pada Sabtu (20/4/2024) pihaknya telah melakukan kegiatan berdana makan kepada bhikku, hingga pembersihan altar Sang Buddha dan lingkungan wihara.
"Kegiatan (SPD) ini sudah kami lakukan mulai 26 tahun yang lalu dan sudah menjadi tradisi bagi kami menyambut sebulan sebelum Tri Suci Waisak," ungkapnya saat ditemui di VBSM, Jalan Gunung Agung, Denpasar, Bali pada Sabtu (20/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun SPD tahun ini akan menghadirkan 19 pembicara yang terdiri dari 17 bhikku asal Bali dan daerah lainnya. Kemudian akan ada dua praktisi awam untuk menyampaikan uraian Dhamma setiap malam mulai pukul 19.00 wita dan tiap Minggu dimulai pukul 08.30 wita.
"Silahkan bagi umat Buddha dan simpatisan yang mau mendengarkan Dhamma silahkan hadir di Vihara Buddha Sakyamuni," tuturnya.
Menurutnya, ide SDP berawal dari Bali dan kini telah dilakukan secara nasional. Menurutnya, hanya di Bali SDP dapat digelar secara satu bulan penuh sementara di daerah lain ada yang tiga atau seminggu sekali.
"Sedangkan kami selama 26 tahun ini tetap satu bulan full. Itu yang membanggakan kami di Bali karena memang suasana dan kondisi semua mendukung sekali. Termasuk saudara-saudara kami selain umat Buddha mendukung. Apalagi kami di lingkungan Padang Udayana ini sudah seperti saudara semuanya," akunya.
Dia menyebut dalam rangkaian jelang Waisak juga akan digelar tradisi Pindapatta atau berdana makan kepada bhikku pada Kamis (9/5/2024). Dalam kegiatan tersebut sejumlah bhikku akan berjalan kaki sepanjang Jalan Gunung Agung, Denpasar menuju VBSM.
Nantinya bhikku akan menerima persembahan makanan dari umat. Sutikno juga menuturkan kegiatan kemudian akan dilanjutkan dengan Pattidana atau persembahan jasa kepada para leluhur pada Minggu (19/5/2025).
"Pada puncak Waisak di tanggal 23 Mei 2023 (estimasi) yang hadir 3 ribu hingga 3.500 orang," terangnya.
Dalam peringatan Waisak tersebut akan diisi dengan puja bakti dan meditasi menanti detik-detik Waisak pada pukul 21.52.42 wita. Koordinator Forum Ibu-ibu Buddhis PMd Evrilyn menjelaskan tema peringatan Waisak tahun ini Memperkokoh Persatuan dalam Keberagaman.
"Tentu kami juga mengharapkan persatuan adalah suatu hal yang penting dan harus selalu dipupuk walaupun kita berbeda-beda. Kami mengharapkan semua mempunyai visi untuk tidak melihat perbedaan tapi, bersatu untuk selalu bersama," imbuhnya.
(dpw/dpw)
