Viral di media sosial seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) tidak diperbolehkan mengikuti ujian lantaran belum melunasi uang sekolah Rp 50 ribu. Kejadian itu terjadi di SMA Negeri 2 Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam video yang viral, siswi SMA jurusan IPS bernama Dian itu nampak bertanya jawab dengan seorang perempuan yang membuat video. Ia mengaku tidak bisa membayar uang sekolah karena orang tuanya belum mempunyai uang.
"Rp 50 ribu saja tidak bisa masuk ikut ujian?" tanya perempuan pembuat video.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya. Mama bilang uangnya belum ada (uang)," jawab Dian.
"Mama ada pesan seperti apa supaya bisa sampaikan ke pihak sekolah?" lanjut perempuan pembuat video.
"Mama bilang kalau bisa ikut ujian saja dulu, nanti baru ujian habis atau tidak besok lusa baru bisa kasih uang," jelas Dian.
Meski sudah menyampaikan alasan ke pihak sekolah, ia menyebut harus tetap menyelesaikan pembayaran terlebih dahulu. Video tersebut viral di media sosial dan mendapat berbagai respons dari warganet.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud NTT) Ambrosius Kodo membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan persoalan tersebut telah diselesaikan oleh pihak sekolah dengan mengizinkan siswa yang bersangkutan mengikuti ujian.
"Kejadiannya benar seperti itu sesuai laporan dari pengawas kepada kepada kami. Sejak kemarin dulu sudah diselesaikan oleh koordinator pengawas," ungkap Ambrosius melalui sambung telepon, Kamis (18/4/2024).
"Saya juga sudah ditelepon Bupati Sikka kalau sudah diselesaikan dan siswa-siswi itu sudah ikut kembali ujian," imbuhnya.
Ambrosius menjelaskan siswa tersebut tidak diizinkan ikut ujian karena menunggak biaya sekolah. Ia menyebut total siswa-siswi yang tidak ikuti ujian karena menunggak uang sekolah sebanyak 24 orang. Namun, para siswa-siswi itu telah mengikuti ujian dengan tunggakan akan dibayarkan menyusul.
"Semua sudah diselesaikan, di hari pertama ujian itu hari Selasa dan saat ini para siswa-siswi itu telah ikuti ujian hari ketiga," jelasnya.
(nor/iws)