Rabu 10 April 2024. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, diantaranya baik untuk melakukan Panca Yadnya.
Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Sebagian besar umat Hindu di Bali masih menjadikan ala ayuning dewasa sebagai pedoman kehidupan sehari-hari.
Perhitungan ala ayuning dewasa ini pun menjadi bagian penting dalam kegiatan adat dan ritual di masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ala ayuning dewasa Rabu 10 April 2024 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org.
Kalender Bali Rabu 10 April 2024
• Amerta Dewa. Baik untuk melakukan Panca Yadnya khususnya Dewa Yadnya, membangun tempat-tempat suci/ibadah, membuat lumbung maupun dapur. (Alahing dewasa 2).
• Amerta Gati. Baik untuk memulai suatu usaha, bercocok tanam. (Alahing dewasa 2).
• Cintamanik. Baik untuk melakukan upacara potong rambut. (Alahing dewasa 3).
• Dewasa Ngelayang. Baik untuk membangun rumah, membuat jukung dan sejenisnya. (Alahing dewasa 2).
• Geni Rawana. Baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas, bercocok tanam. (Alahing dewasa 2).
• Kala Sarang. Mengandung sifat boros/terapas. Tidak baik untuk berbelanja (Alahing dewasa 3).
• Kala Tampak. Tidak baik untuk dewasa nikah (perkawinan). (Alahing dewasa 3).
• Kaleburau. Tidak baik melakukan karya ayu atau yadnya. Tidak baik melaksanakan atiwa-tiwa/ngaben (Alahing dewasa 3).
• Kamajaya. Baik untuk dewasa pernikahan, membangun, membuat alat-alat perang, mulai belajar/berlatih. (Alahing dewasa 2).
• Sedana Yoga. Baik untuk membuat alat berdagang, tempat berdagang, mulai berjualan karena akan murah rejeki. (Alahing dewasa 2).
• Subacara. Baik untuk melangsungkan segala jenis upacara, membuat program (rencana), membuat peraturan, mengangkat.menunjuk petugas, mulai berlatih/belajar. (Alahing dewasa 2).
• Pararasan: Laku Air, Pancasuda: Wisesa Segara, Ekajalaresi: Buat Suka, Pratiti: Sadayatana
Artikel ini ditulis oleh Husna Putri Maharani peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(nor/nor)