Pemerintah Kabupaten Badung menerima penghargaan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Bidang Pencegahan Periode Januari-November 2023 dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penghargaan diserahkan langsung oleh Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah V KPK Budi Waluyo kepada Bupati Badung Nyoman Giri Prasta di Ruang Pertemuan Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jaya Sabha Denpasar, Kamis (21/12).
"Kaitannya dengan semua kabupaten se-Indonesia, astungkara kami mendapatkan nilai tertinggi, boleh dikatakan sebagai juara satu pertalian dengan Monitoring Center For Prevention (MCP), begitu juga dengan penilaian di delapan (8) area dan kami sudah bisa menyelaraskan dengan SPI kaitannya dengan pelaksanaan di Kabupaten Badung ini. Saya kira survei penilaian integritas ini sudah bisa dilaksanakan dengan baik, saya berterima kasih dan sudah barang tentu kami akan betul-betul pertahankan bila perlu ditingkatkan lagi," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (22/12/2023).
Sementara Budi mengatakan pemberian sertifikat penghargaan merupakan bentuk apresiasi KPK kepada pemerintah daerah yang berhasil menerapkan tata kelola pemerintahan dengan baik melalui indikator-indikator dalam MCP. Hal ini termasuk indikator bagaimana pemda bisa dan mampu mensertifikatkan barang milik daerahnya atau aset-aset tanahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia berharap para pemda yang mendapat penghargaan mampu mempertahankan kinerjanya.
"Kami berharap khususnya kepada Provinsi Bali, Kota Denpasar dan juga Kabupaten Badung bisa mempertahankan, karena ini nilai yang kami ukur per 30 November 2023. Jadi masih ada waktu untuk capaian nilai finalnya pada bulan Januari 2024, sekali lagi kami berharap dan tekankan untuk tetap bisa dipertahankan, dan juga mendorong dan mengajak Pemda lain yang nilai MCP nya masih kecil agar bisa naik sehingga secara keseluruhan Provinsi Bali bisa mencapai nilai MCP yang mencerminkan sistem tata Kelola pemerintahan dengan baik," tutupnya.
Sebagai informasi, turut hadir pada kesempatan ini, Tim Korsup Wilayah V KPK RI Abdul Jalil Marzuki dan Fadli Herdian, Pj. Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya, Sekda Wayan Adi Arnawa, Inspektur Prov. Bali Wayan Sugiada, Inspektur Luh Suryaniti, Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Sekkot Denpasar Nyoman Aryana, Inspektur Kota Denpasar Naning Jayaningsih.
(akd/ega)