Gudang kayu milik I Gede Putra Widiantara di Banjar Berawantangi, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali, ludes terbakar pada Sabtu pagi (4/11/2023). Kebakaran tersebut diduga dipicu oleh kelalaian pemilik gudang.
"Kebakaran diduga dipicu oleh kelalaian pemilik gudang yang membakar daun pisang kering di dekat tumpukan kayu," ungkap Kapolsek Melaya AKP I Komang Muliadi saat dikonfirmasi detikBali, Sabtu.
Muliadi mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.30 Wita. Menurutnya, api dengan cepat menyebar ke tumpukan kayu di gudang tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Butuh waktu sekitar satu jam untuk memastikan api benar-benar padam. Upaya pemadaman dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran Pemkab Jembrana yang dibantu personel Polsek Melaya dan masyarakat sekitar.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kerugian diperkirakan Rp 10 juta," kata Muliadi.
Muliadi mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati ketika membakar sesuatu. Sebab, api bisa menjalar dengan cepat di tengah musim kering ini.
"Masyarakat harus selalu berhati-hati dalam melakukan aktivitas yang berpotensi membahayakan, terutama saat musim kemarau seperti sekarang ini," tandas Muliadi.
(iws/iws)