Puluhan Miliar Dana BKK Ditunda, 31 Proyek di Karangasem Terancam

Puluhan Miliar Dana BKK Ditunda, 31 Proyek di Karangasem Terancam

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Jumat, 29 Sep 2023 20:35 WIB
Kepala Dinas PUPR dan Perkim Karangasem Wedasmara.
Foto: Kepala Dinas PUPR dan Perkim Karangasem Wedasmara. (I Wayan Selamat Juniasa/detikBali)
Karangasem -

Beredar kabar Dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali 2023 akan ditunda ke masing-masing kabupaten. Hal tersebut membuat puluhan proyek di Kabupaten Karangasem terancam mandek lantaran dananya berasal dari BKK.

Kepala Dinas PUPR dan Perkim Kabupaten Karangasem Wedasmara mengakui penundaan BKK berdampak langsung terhadap 31 paket proyek pengerjaan fisik. Total anggarannya Rp 35 miliar lebih.

"Dari 31 paket proyek, termasuk 11 di antaranya merupakan paket proyek Bina Marga yang sudah PHO atau pengerjaan sudah 100 persen dan akan proses serah terima pertama," kata Wedasmara, Jumat (29/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wedasmara mengaku cukup ketar-ketir atas keberlangsungan proses dan hasil pengerjaan proyek-proyek tersebut.

"Untuk paket yang sudah mendapat uang muka sesuai dengan isi kontrak maka wajib diselesaikan 100 persen, tapi tetap bisa saja terjadi pemutusan kontrak. Kami berharap hal tersebut tidak sampai terjadi," kata Wedasmara.

ADVERTISEMENT

Saat ini, Bupati dan Sekretaris Daerah (Sekda) Karangasem terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) agar Dana BKK tidak ditunda untuk Karangasem.

Untuk diketahui, ada sejumlah proyek dengan nilai cukup besar yang bersumber dari BKK Provinsi Bali 2023 di Karangasem. Antara lain, proyek krematorium di Kecamatan Abang dengan pagu anggaran sekitar Rp 7,6 miliar, Mal Pelayanan Publik sekitar Rp 8 miliar, dan proyek wantilan kebudayaan sekitar Rp 6 miliar.




(hsa/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads