Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Karangasem mulai memasang puluhan wifi gratis di sejumlah lokasi, seperti pasar, area Pura Sad Kahyangan, dan beberapa area publik lainnya. Tujuannya untuk mengatasi masalah blank spot.
Pemasangan wifi sudah dimulai sejak Agustus 2023 dan sampai saat ini masih terus berproses. Pada akhir 2023, sebanyak 73 wifi diprediksi sudah rampung terpasang.
"Sampai saat ini ada 35 wifi yang sudah terpasang yang tersebar di beberapa pasar dan area pura. Sedangkan sisanya ada yang sudah terpasang, namun belum diaktifkan. Ada juga yang masih dalam proses pemasangan," kata Plt Kadiskominfo Kabupaten Karangasem I Gusti Ngurah Swisnawa, Selasa (19/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk di area pura, Swisnawa lebih memprioritaskan Pura Besakih karena padat pengunjung. Sedangkan untuk pasar dipilih wilayah yang selama ini sudah mendapatkan sinyal internet.
Sehingga dengan adanya pemasangan wifi tersebut diharapkan bisa mengatasi permasalahan blank spot yang memang terjadi di beberapa wilayah di Karangasem. "Untuk kekuatan wifi yang terpasang sekitar 50 Mbps, jika hanya digunakan untuk berkomunikasi biasa akan mampu menampung hingga 40 orang dalam satu area," kata Swisnawa.
Dengan adanya pemasangan wifi tersebut, sampai saat ini sudah ada sekitar 214 wifi yang terpasang di Karangasem. Pemkab Karangasem berencana akan menambah wifi gratis di wilayah blank spot, namun disesuaikan dengan anggaran yang ada.
"Untuk anggaran pemasangan wifi tersebut semuanya berasal dari dana BKK Provinsi Bali. Untuk tahun ini, Karangasem mendapat sebesar Rp 2,08 miliar untuk pemasangan 73 wifi di pasar hingga pura," pungkas Swisnawa.
(nor/iws)