Saat ini, layanan perekaman e-KTP oleh Disdukcapil Tabanan dilakukan dengan sistem jemput bola ke sekolah-sekolah.
"Yang terpenting, mendekati pemilu nanti kami pastikan mereka dapat memilih dengan melakukan perekaman e-KTP ini," jelas Kadisdukcapil Tabanan I Gusti Agung Rai Dwipayana, Kamis (14/9/023).
Ditambahkan, layanan perekaman KTP elektronik ini tidak hanya berlaku untuk para siswa yang sudah berusia 17 tahun. Namun juga para siswa yang saat ini berusia 16 tahun tetapi pada saat Pemilu 2024 sudah berusia 17 tahun.
"Sehingga mereka tidak kesulitan. Dekat-dekat pemilu baru melakukan perekaman," imbuhnya.
Ia menjelaskan, total ada enam ribu blangko e-KTP yang telah disiapkan pihaknya. Dari jumlah itu, dua ribu di antaranya disiapkan untuk memfasilitasi hak pilih para pemilih pemula.
"Dalam sehari rata-rata sekitar seratus sampai dua ratus siswa yang melakukan perekaman e-KTP," jelas Rai Dwipayana.
Program perekaman e-KTP bagi para pelajar ini telah terjadwal. Sepanjang September 2023, perekaman dijadwalkan di enam sekolah, yakni SMKN 2 Tabanan, SMKN 3 Tabanan, SMAN 1 Marga, SMAN 1 Tabanan, SMAN Baturiti, dan SMAN 1 Pupuan.
"Target (perekaman e-KTP) bagi siswa ini selesai sebelum pemungutan suara nanti," ujarnya.
(dpw/gsp)