Tabrakan Truk Vs Pikap di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Sopir Patah Tangan

Tabrakan Truk Vs Pikap di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Sopir Patah Tangan

Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Rabu, 13 Sep 2023 10:10 WIB
Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk dan pikap terjadi di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali, Rabu pagi (13/9/2023).Β (Dok. Polsek Pekutatan)
Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk dan pikap terjadi di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali, Rabu pagi (13/9/2023).Β (Dok. Polsek Pekutatan)
Jembrana -

Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali, Rabu pagi (13/9/2023). Kali ini, tabrakan di jalur tengkorak antara truk dan pikap itu mengakibatkan satu orang mengalami patah tangan.

Kapolsek Pekutatan Kompol I Wayan Suastika mengungkapkan kecelakaan melibatkan truk Fuso berpelat nomor DK 8678 HE dan pikap P 9026 VI. Adapun, truk Fuso yang dikemudikan oleh Dani Efendi (21) awalnya melaju dari arah Gilimanuk. Tabrakan terjadi saat pikap yang dikemudikan oleh Ahmadi (43) datang dari arah Denpasar.

"Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 Wita. Truk puso melaju di jalurnya, tiba-tiba dari arah timur datang pikap tidak dapat mengendalikan kendaraannya sehingga menabrak samping kanan truk puso," ungkap Suastika saat dikonfirmasi detikBali, Rabu pagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Suastika, sopir pikap mengalami luka lecet pada lutut dan patah lengan kanan. Ahmadi langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan medis.

"Saat ini korban sudah mendapatkan perawatan," ujar Suastika.

ADVERTISEMENT

Suastika menegaskan tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Sementara itu, kondisi dua kendaraan yang terlibat kecelakaan ringsek. Kaca depan pikap yang dikendarai Ahmadi pecah dan pintu kanan depannya terlepas. Sedangkan, truk Fuso lecet pada bak samping kanan dan ban belakang kanannya pecah.

"Kerugian materiel diperkirakan mencapai Rp 5 juta. Kasus ini sudah ditangani oleh Unit Laka Polres Jembrana," pungkas Suastika.




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads