Diperiksa KPK, DPW PKB Bali Sebut Reyna Usman Tak Aktif Sejak 2022

Diperiksa KPK, DPW PKB Bali Sebut Reyna Usman Tak Aktif Sejak 2022

Rizki Setyo Samudero - detikBali
Rabu, 06 Sep 2023 19:10 WIB
Gedung baru KPK
Ilustrasi KPK (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Denpasar -

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Bali Bambang Sutiyono menegaskan Reyna Usman sudah tidak aktif sebagai Wakil Ketua DPW PKB Bali. Reyna Usman adalah mantan Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) yang diperiksa KPK atas dugaan korupsi pengadaan software pengawasan TKI di luar negeri.

"Benar, Ibu Reyna Usman adalah Wakil Ketua DPW PKB Bali. Tetapi beliau tidak aktif lagi di Bali karena beliau adalah bacaleg (bakal calon legislatif) DPR RI Dapil Gorontalo," kata Bambang saat dihubungi detikBali, Rabu (6/9/2023).

Menurut Bambang, Reyna sudah tidak aktif di PKB Bali sejak 2022. Selain itu, Bambang juga tidak mengetahui kasus yang menyeret Reyna. Terlebih, Reyna sehari-hari lebih banyak beraktivitas di Jakarta dari pada di Bali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu urusan beliau dan tidak ada urusannya dengan PKB Bali," tandas Bambang.

Dilansir dari detikNews, KPK memanggil Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri. Ia diperiksa sebagai saksi. "Hari ini yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Senin (4/9/2023).

ADVERTISEMENT

Berdasarkan sumber terpercaya detikcom, Reyna sebenarnya telah ditetapkan sebagai tersangka kasus tersebut. Selain Reyna, ada dua orang lain yang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu Sekretaris Badan Perencanaan dan Pengembangan Kemenaker I Nyoman Darmanta serta pihak swasta bernama Karunia.

Diketahui, KPK tengah mengusut dugaan korupsi pengadaan software untuk mengawasi kondisi TKI di luar negeri. Kasus itu terjadi pada 2012. "(Terjadi) tahun 2012," kata Direktur Penyedikian KPK Asep Guntur di gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (1/9/2023).




(iws/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads