Pengendara mobil kini tidak bisa melewati Gang Batu Sari atau shortcut Berawa-Umalas, Desa Tibubeneng, Badung. Musababnya, pengelola Desa Tibubeneng memasang beton buis sehingga hanya motor yang bisa melalui gang tersebut.
Kepala Lingkungan Tegal Gundul I Wayan Suryanta menjelaskan Gang Batu Sari amat sempit sehingga kerap menimbulkan kemacetan. "Jadi itu keputusan terbaik (melarang mobil lewat) saat ini mengatasi macet," tuturnya Kamis (24/8/2023).
Suryanta menuturkan macet di kawasan Pantai Berawa, Desa Tibubeneng, tidak bisa ditoleransi. Aparat desa setempat sampai turun tangan mengatasi macet di kawasan itu dengan melakukan rekayasa lalu lintas, tapi kemacetan tetap terjadi. Walhasil, aparat desa memutuskan mobil dilarang masuk Gang Batu Sari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami akan pasang beton buis di depan jembatan jalan itu. Jadi yang bisa melintas hanya motor," ungkap Suryanta.
Ada beberapa kawasan yang kerap macet di Tibubeneng. Salah satunya di simpang empat Pura Puseh, yakni penghubung Berawa dengan Jalan Bumbak, Kelurahan Kerobokan Kelod. Di kawasan inilah, petugas desa intens mengurai kemacetan.
Aparat desa sempat merancang rekayasa lalu lintas di empat titik paling macet pada November 2022. Di antaranya perempatan Pura Puseh Tegal Gundul, perempatan gereja Tegal Gundul, simpang Banjar Tegal Gundul, dan pertigaan menuju jalan Subak Sari (Gang Mango). Namun, belum ada kelanjutan dari rekayasa lalu lintas yang diterapkan itu.
Kawasan Tibubeneng menjadi macet lantaran bermunculannya kawasan wisata baru seperti Canggu, Pantai Berawa, Pantai Batu Bolong, dan Pantai Cemagi. Walhasil, wisatawan asing dan domestik berbondong-bondong pelesiran ke objek wisata tersebut.
(gsp/gsp)