Luhut Persilakan Bahlil Maju Jadi Calon Ketua Umum Golkar

Denpasar

Luhut Persilakan Bahlil Maju Jadi Calon Ketua Umum Golkar

Tim detikBali - detikBali
Selasa, 25 Jul 2023 13:44 WIB
Denpasar -

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mempersilakan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia maju menjadi calon Ketua Umum Golkar. Namun, Luhut belum mengetahui apakah Bahlil masih menjadi kader partai berlambang beringin tersebut.

"Silakan-silakan saja. Itu kan Golkar yang paling menentukan," ujar Luhut di Denpasar, Bali, Selasa (25/7/2023).

Luhut tak menyanggah ingin menjadi Ketua Umum Golkar. "Kalau (kader banyak) mendukung, mau (jadi calon Ketum Partai Golkar)," tuturnya.

Menurut Luhut, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto merupakan teman baiknya. Apalagi, Luhut dan Airlangga kini sama-sama menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju. Airlangga merupakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

"Airlangga itu teman baik saya dan saya tidak ada masalah soal itu," ujar Luhut.

Luhut mengungkapkan sempat berkali-kali didatangi oleh senior Partai Golkar. Namun, ia tidak membeberkan siapa saja para senior partai itu yang datang menemuinya.

Menurut Luhut, Golkar mempunyai mekanismenya sendiri untuk menyelesaikan persoalan internal partai, termasuk mengganti ketua umum. Walhasil, Luhut mempersilakan partai berlambang beringin itu menyelesaikan masalah internalnya.

"Saya sih menunggu saja. Tidak ada juga kepentingan yang menggebu-gebu di situ," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gejolak kembali terjadi di Golkar menjelang Pemilu 2024. Kepemimpinan Airlangga di partai tersebut digoyang.

Hal ini bermula dari bocoran keputusan Dewan Pakar Partai Golkar yang ingin mengevaluasi kepemimpinan Airlangga. Salah satu pertimbangannya adalah elektabilitas Airlangga yang rendah meskipun sudah menjadi bakal calon presiden dari Golkar.

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia membantah dirinya bukan lagi kader Golkar. Dia menegaskan hingga saat ini masih menjadi kader partai itu.
Bahlil menjelaskan dirinya tidak masuk dalam struktural Golkar sejak 2014. Namun, dia mengeklaim tidak pernah pindah partai.

"Saya kan sudah bilang dari kemarin kalau saya itu kader. Saya itu dari 2001 sampai 2014 struktural. Selebihnya, saya nggak lagi struktural. Tapi kan saya nggak pernah pindah partai," kata Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2023), seperti dikutip dari detikNews.

Bahlil pun kembali menyatakan siap maju sebagai Ketua Umum Partai Golkar asalkan melalui mekanisme partai. Menurut dia, setiap kader yang merasa bertanggung jawab terhadap partai akan terpanggil untuk mencalonkan diri.

(gsp/gsp)

Hide Ads