Habis Makan Lawar Getih, Pria di Buleleng Dilarikan ke RS

Buleleng

Habis Makan Lawar Getih, Pria di Buleleng Dilarikan ke RS

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Jumat, 30 Jun 2023 19:20 WIB
RSUD Buleleng kembali menerima satu pasien suspek meningitis.
Foto: RSUD Buleleng kembali menerima satu pasien suspek meningitis. (Made Wijaya Kusuma/detikBali)
Buleleng -

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng kembali menerima pasien suspek Meningitis Streptococus Suis (MSS). Pasien asal Desa Selat, Kecamatan Sukasada tersebut dirawat di RSUD sejak Senin (26/6/2023).

Dokter Spesialis Neurologi RSUD Buleleng Luh Putu Lina Kamelia mengatakan pasien laki-laki tersebut mengalami gejala yang sama dengan pasien-pasien sebelumnya.

Ia mengalami gejala nyeri kepala, demam, hingga penurunan kesadaran seusai makan olahan babi berupa lawar getih (darah babi mentah).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasien makan lawar getih bersama dengan keluarganya. Namun, cuma dia yang mengalami gejala. Diduga, karena daya tahan tubuhnya saat itu sedang menurun.

"Kami lakukan wawancara dengan keluarga pasien memang disampaikan dua hari sebelumnya sempat memakan lawar getih dengan keluarga. Lawarnya dibuat sendiri. Tapi, dari semua anggota keluarga beliau yang memakan lawar, cuma bapak ini saja yang sakit," kata Lina.

Dia menyebut kondisi pasien saat ini sudah berangsur membaik. Pasien juga tidak mengalami gejala ketulian seperti pasien meningitis lainnya yang bergejala fatal. Dokter juga sudah mengambil cairan liquor cerebrospinalis (LCS).

"Dari pemeriksaan analisis LCS, ya sesuai dengan sesuatu infeksi bakteri. Pasiennya saat ini membaik. Sudah tidak demam, tidak ada nyeri kepala dan juga tidak ada keluhan ketulian," beber Lina.

RSUD Buleleng hingga saat ini sudah merawat 17 orang dengan dugaan suspek MSS. Tiga di antaranya dinyatakan positif MSS berdasarkan hasil tes mikrobiologi.

Saat ini tinggal satu pasien yang sedang dirawat. Sementara, pasien-pasien sudah diperbolehkan pulang, karena kondisinya sudah pulih.




(hsa/BIR)

Hide Ads