Amankan KTT ASEAN, Kodam IX Udayana Siapkan 3.266 Pasukan

Denpasar

Amankan KTT ASEAN, Kodam IX Udayana Siapkan 3.266 Pasukan

Aryo Mahendro - detikBali
Selasa, 02 Mei 2023 12:36 WIB
Kodam IX Udayana memobilisasi dan mengangkut perlengkapan serta sejumlah kendaraan ke dalam dek KRI Sudarso di Pelabuhan Benoa untuk keperluan pengamanan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Selasa (2/5/2023).
Foto: Kodam IX Udayana memobilisasi dan mengangkut perlengkapan serta sejumlah kendaraan ke dalam dek KRI Sudarso di Pelabuhan Benoa untuk keperluan pengamanan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Selasa (2/5/2023). Aryo Mahendro/detikBali
Denpasar - Kodam XI Udayana mengerahkan 3.266 personel untuk mengamankan KTT ASEAN atau ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Barat (NTB). Dari jumlah tersebut, sekitar 2500-an personel didatangkan dari Denpasar. Sedangkan sisanya dari Kupang.

Mereka akan diberangkat dari Pelabuhan Benoa dengan KRI Sudarso, Rabu (3/5/2023) pukul 06.00 Wita menuju Labuan Bajo. Hari ini (2/5/2023), KRI Suharso bersiaga dan siap mengangkut sejumlah kendaraan perang bersama para pasukan.

"Rencana sekitar 2.500 orang lebih (pasukan dari Denpasar). Sekitar 600 orang lebih diberangkatkan dari Kupang pada 4 Mei," kata Kapendam Kodam IX Udayana Kolonel Inf Fadjar Moh Syafrudin kepada detikBali, Selasa (2/5/2023). Ada 36 kendaraan yang dikirim dari Denpasar baik roda maupun roda empat.

Tidak ada upacara atau seremoni khusus untuk pemberangkatan ini. Apel pasukan akan berlangsung di Labuan Bajo yang menjadi lokasi ASEAN Summit.

"(Pasukan yang sudah tiba di Labuan Bajo) akan menggelar TFG (tactical floor game) pada 5 sampai 6 Mei," kata Fadjar singkat.

Selama di Labuan Bajo para pasukan akan terbagi menjadi dua satuan tugas dan mengemban dua tugas pokok. Mereka bertugas 14 Mei mendatang. Dua tugas pokok tersebut meliputi pengamanan dan evakuasi.

Satuan tugas (Satgas) pengamanan akan dipimpin langsung oleh Komandan Satuan Tugas Pengamanan Wilayah (Dansatgas Pamwil), Pangdam IX Udayana Mayor Jenderal TNI Sonny Aprianto. Ada juga Danrem 161/WS Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang sebagai Wadansatgas Pamwil.

Pasukan yang tergabung di dalam satgas tersebut bertugas melaksanakan pengamanan para pemimpin dan petinggi negara-negara anggota ASEAN (Very Very Important Person/VVIP). Seraca rinci, mereka akan terbagi dalam Sub-Sub Satgas baik di Ring II maupun Ring III.

"Untuk Ring II dan III akan melaksakan tugas pengamanan di sekitar lokasi kegiatan dan (tempat) bermalam para VVIP," jelasnya.

Kemudian, Satgas evakuasi akan dipimpin oleh Dansatgas Evakuasi Kasrem 161/Wira Sakti Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi. Simon didampingi Wadan Satgas Evakuasi Kasiter Kasrem 161/WS Kolonel Kav Djefri Marsono Hanok.

Simon dan Djefri, beserta pasukan akan melaksanakan tugas pokok berupa operasi Siaga Bencana dan evakuasi. Dua satgas tersebut sudah mengerahkan semua peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan selama acara KTT ASEAN berlangsung.

Adapun pasukan yang terlibat Satgas Pengamanan dan Evakuasi yaitu dari satuan yang berkedudukan di Bali maupun di NTT antara lain, Brigif 21/Komodo, Yonif RK 744/SYB, Yonif 743/PSY, Yonif Raider 900/SBW, dan Yonif Mekanis 741/GN.

Ada juga kesatuan dari Yonarmed 20/GS, Yonarhanud 9/AWJ, Yonzipur 18/YKR, Denkav 4/SP, Kikav KKA, serta seluruh satuan Kodim wilayah jajaran Korem 161/WS.


(efr/iws)

Hide Ads