Peristiwa gerhana matahari hibrida pada Kamis (20/4/2023), terpantau dari Kabupaten Tabanan, Bali. Fase awal gerhana matahari mulai terjadi sekitar pukul 10.30 Wita.
detikBali mengambil posisi pemantauan dan pemotretan di Taman Bung Karno Kota Tabanan. Matahari mulai terlihat tertutup bayangan bulan dari sisi kanan atas dan menyerong perlahan ke bawah.
Selama fase ini, bentuk matahari secara perlahan terlihat sabit dengan garis lengkungnya ke bawah. Fase ini terus terjadi seiring waktu mendekati puncak gerhana pada pukul 11.56 Wita.
Beberapa pengunjung Taman Bung Karno Kota Tabanan tampak antusias menyaksikan fenomena alam ini. Meski tidak menyaksikan secara utuh, mereka masih bisa melihat gerhana karena matahari sempat tertutup awan.
Momen itu tidak berlangsung lama. Hanya berkisar dua hingga lima menit karena angin dengan cepat menggeser awan.
Hari ini wilayah Bali dan Nusa Tenggara mengalami gerhana matahari sebagian. Durasi gerhana matahari selama tiga jam dimulai pukul 10.28 Wita. Berikut jadwal puncak gerhana matahari di Bali, Nusa Tenggara Barat, hingga Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bali Durasi 3 Jam 00 Menit
- Awal Sebagian: 10.28 Wita
- Puncak Gerhana: 11.56 Wita
- Akhir Sebagian: 13.28 Wita
Nusa Tenggara Barat Durasi 3 Jam 2 Menit
- Awal Sebagian: 10.29 Wita
- Puncak Gerhana: 11.58 Wita
- Akhir Sebagian: 13.31 Wita
Nusa Tenggara Timur Durasi 3 Jam 10 Menit
- Awal Sebagian: 10.36 Wita
- Puncak Gerhana: 12.10 Wita
- Akhir Sebagian: 13.46 Wita
Simak Video "Siap-siap! Bakal Ada Gerhana Matahari Langka di Indonesia"
(irb/BIR)