Blank Spot gegara Puluhan Tower Dibongkar, Diskominfo Badung Jalan Terus

Blank Spot gegara Puluhan Tower Dibongkar, Diskominfo Badung Jalan Terus

Triwidiyanti - detikBali
Selasa, 18 Apr 2023 22:42 WIB
Tower bodong di Kuta Selatan dibongkar beberapa waktu lalu.
Foto: Tower bodong di Kuta Selatan dibongkar beberapa waktu lalu. (Triwidiyanti/detikBali)
Badung - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Badung I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra menegaskan tim yustisi terus bergerak melakukan pembongkaran tower bodong. Meskipun, dmapaknya terjadi blank spot di sejumlah titik. Terkait hal itu Jaya Saputra mengaku sudah melakukan sejumlah langkah antisipasi.

Selain itu, karena akan banyak membongkar puluhan tower bodong, apabila ada keluhan akibat dampak dari pembongkaran misalnya terjadi blank spot di wilayah tower yang dibongkar, pihaknya meminta untuk segera melaporkannya.

"Kalau tentang komplain kami memantau terus perkembangan di masyarakat dan media cetak, elektronik serta sosial media," ungkapnya Selasa (18/4/2023).

Sementara itu, langkah antisipasi yang dilakukan pihaknya terhadap layanan seluler pasca penertiban tower antara lain dengan bersurat kepada BTS (Base Transceiver Station) selaku pihak yang diajak kerja sama oleh Pemkab Badung.

"Untuk pembangunan infield di daerah-daerah yang dilakukan penertiban guna memastikan layanan seluler maksimal," urainya.

Penertiban yang dilakukan, kata Jaya Saputra akan memperhitungkan area cakupan layanan dan infrastruktur yang tersedia di kawasan itu sehingga tidak terjadi blank spot.

"Kami setiap saat mengkoordinasikan dengan operator seluler tentang kondisi kualitas layanan seluler di kabupaten Badung," kata Jaya Saputra yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penataan dan Pengawasan Pembangunan Menara Telekomunikasi (TP3MT) ini.

Pihaknya mengaku selaku mengkoordinasikan dengan seluruh aparat Pemda mulai dari tingkat desa hingga kelurahan untuk membantu percepatan pembangunan infrastruktur.

Sementara itu, untuk update data tower bodong yang diperkirakan bertambah puluhan ini, saat ini TP3MT sedang melakukan proses verifikasi teknis, lapangan dan administrasi.

"Kalau jumlahnya yang bodong memang diperkirakan puluhan," tandasnya.


(hsa/hsa)

Hide Ads