.webp)
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karangasem mengamankan satu orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) bernama IWS (18) dari Banjar Dinas Bukit Kangin, Desa Tenganan, Kecamatan Manggis, Senin (10/4/2023). IWS diamankan karena meresahkan warga.
IWS mengamuk dengan melempar sejumlah benda di pemukiman warga. Bahkan, beberapa hewan ternak seperti entok dan ayam dicuri oleh IWS.
Khawatir akan kejadian yang lebih buruk, warga melapor ke Bhabinkamtibmas setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ibu IWS, Ni Wayan Wage mengatakan bahwa selama ini anaknya tidak pernah kambuh karena rutin minum obat dan berobat ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli. IWS dalam kesehariannya, kata Wage, polos dan sering ikut ke sawah untuk mencari rumput.
"Saya kurang tahu kenapa anak saya bisa kambuh lagi dan ngamuk-ngamuk. Padahal, selama ini sudah seperti orang normal, setelah berobat ke RSJ Bangli dan rutin minum obat," kata Wage, Senin.
Wage menyebut IWS mengalami gangguan jiwa sejak beberapa tahun lalu, ketika masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Menurutnya, gangguan jiwa tersebut disebabkan karena anaknya sering berkelahi dengan teman sebaya baik di sekolah maupun ketika sudah pulang.
"Karena sering berkelahi, anak saya kemudian sering mendapat ancaman sehingga membuat kejiwaannya terganggu, hingga akhirnya menjadi gila," kata Wage.
Sementara itu, Kasatpol PP Kabupaten Karangasem I Ketut Artha Sedana mengatakan bahwa ia langsung menurunkan personel ketika mendapat laporan warga terkait IWS. Setelah diamankan, IWS kemudian dibawa ke Puskesmas Manggis untuk mendapatkan obat penenang.
"Berdasarkan hasil koordinasi dengan keluarga, ODGJ tersebut langsung kami bawa menuju RSJ Bangli dengan ditemani ibu kandungnya untuk mendapatkan pengobatan," kata Artha Sedana.
(efr/irb)
