Dikira Tidur, Sopir Ditemukan Tewas di Warung Makan Pantai Melasti

Badung

Dikira Tidur, Sopir Ditemukan Tewas di Warung Makan Pantai Melasti

Tri Widiyanti - detikBali
Selasa, 07 Mar 2023 18:08 WIB
Seorang sopir ditemukan tewas di warung di objek wisata Pantai Melasti, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali, Selasa (7/3/2023) sekitar pukul 12.30 Wita.
Seorang sopir ditemukan tewas di warung di objek wisata Pantai Melasti, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali, Selasa (7/3/2023) sekitar pukul 12.30 Wita. Foto: Istimewa
Badung -

Seorang sopir ditemukan tewas di warung makan di objek wisata Pantai Melasti, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali, Selasa (7/3/2023) sekitar pukul 12.30 Wita. Pria bernama I Gede Arcana (46) asal Songan, Bangli itu, awalnya dikira tidur di meja warung.

Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan AKP Made Suantara mengatakan Arcana diduga meninggal karena sakit. Seorang saksi wisatawan domestik asal Kalimantan Selatan bernama Heriyanto, lanjut Suantara, mengungkapkan Arcana sempat mengeluh tidak enak badan dan belum makan sejak pagi.

Heriyanto pun menyarankan Arcana untuk makan dan istirahat. "Karena saat berangkat dari hotel mengeluh nggak enak badan ke saksi Heriyanto. Da menginap di Swiss Bell, Pecatu Graha," kata Suantara, dihubungi detikBali, Selasa (7/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sopir agen pariwisata itu, kemudian menurunkan Heriyanto di patung Pantai Melasti untuk foto-foto. Tak berselang lama, Heriyanto menelepon Arcana, namun yang mengangkat pemilik warung.

"Pemilik warung mengatakan sopirnya tidak sadarkan diri, saksi kemudian mengecek dan ternyata benar itu sopirnya," jelas Suantara.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, penuturan saksi pemilik warung makan Danish Wayan Gata (60), Arcana turun dari mobil membawa roti sendiri dari mobil. Arcana kemudian meminta izin kepada Gata untuk numpang duduk di warungnya.

"Saksi sempat berkomunikasi dengan korban untuk minta izin itu. Setelah makan roti korban kembali ke mobil dan menutup kaca karena lagi hujan," terangnya.

Arcana lalu kembali ke warung dan terlihat seperti sedang tidur di meja warung. "Tidur dengan menelungkup di meja warung. Tidak berapa lama sekitar tiga menit. Menurut saksi, tangan korban sudah menggelantung," ujarnya.

Setelah kejadian, Arcana langsung dievakuasi ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar. "Penyebab pasti belum diketahui, kami masih nunggu kordinasi dengan keluarga korban," pungkasnya.




(irb/efr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads