10 Sistem Organ Tubuh Manusia dan Fungsinya

Hampir seluruh makhluk hidup memiliki organ, termasuk manusia. Organ tubuh manusia terdiri dari sel-sel unit dasar kehidupan yang membentuk suatu jaringan. Kelompok jaringan ini pun membentuk sistem organ yang menjalankan fungsinya.

Nah, detikers perlu mengenal organ tubuh manusia lebih dalam agar tahu betapa pentingnya sistem jaringan ini untuk tubuh. Langsung saja simak artikel di bawah ini.

Apa Itu Organ Tubuh Manusia?

Dikutip dari laman Medical News Today, organ adalah alat tubuh yang mempunyai fungsi tertentu. Sementara sistem organ adalah kumpulan dari berbagai organ yang mempunyai fungsi serupa. Dalam tubuh manusia, terdapat 5 organ vital yang diperlukan untuk bertahan hidup. Sebaliknya, ada pula 5 organ non vital yang berarti tanpanya seseorang dapat bertahan hidup.

Namun, hal ini tidak menjamin bahwa kondisi yang mempengaruhi organ non vital tidak mengancam jiwa atau berbahaya. Jadi kamu tetap harus menjaga kesehatan baik organ vital maupun non vital.

Sistem Organ Tubuh Manusia dan Fungsinya

Untuk menjaga kesehatan organ tubuh, kita harus mengetahui fungsi dari masing-masing sistem organ. Dilansir situs medicalnewstoday.com, berikut adalah 10 sistem organ tubuh manusia dan fungsinya.

1. Sistem Saraf

Otak adalah organ yang berfungsi sebagai pusat pengatur segala kegiatan manusia. Organ tubuh manusia satu ini dilindungi oleh tengkorak untuk benturan dan selaput otak yang bernama meninges. Dikutip dari Buku RPAL untuk SD/MI Kelas 4 oleh Deden, berikut adalah bagian dari otak beserta fungsinya.

Otak Besar (Serebrum)

Bagian ini berfungsi sebagai pusat ingatan, kesadaran, dan kecerdasan serta sumber semua kegiatan yang disadari

Otak Tengah (Mesensefalon)

Otak tengah berfungsi sebagai penghubung dari sistem penglihatan dan sistem pendengaran

Otak Kecil (Serebelum)

Otak kecil berfungsi sebagai pusat pengatur keseimbangan tubuh, posisi tubuh, dan gerakan otot

Sumsum Lanjutan (Medulla Oblongata)

Bagian ini berfungsi sebagai pusat pengatur pernapasan, alat pencernaan, dan gerakan jantung. Sumsum lanjutan juga berfungsi untuk membentuk sistem saraf pusat yang bekerja memproses dan mengirim sinyal saraf, menafsirkan informasi, serta menghasilkan pikiran.

2. Sistem Metabolisme

Selanjutnya ada hati atau liver yang terletak di rongga perut bagian kanan bawah. Hati adalah organ paling penting dari sistem metabolisme tubuh manusia yang dapat membantu mengubah nutrisi menjadi zat tertentu. Selain itu, fungsi hati di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Menghancurkan sel darah merah yang sudah tua.
2. Membersihkan darah dari senyawa berbahaya seperti racun dan obat-obatan.
3. Mengubah amonia menjadi urea.
4. Menyimpan energi untuk tubuh dalam bentuk glikogen.
5. Memproduksi cairan empedu yang bertugas membantu pencernaan makanan.

3. Sistem Pernapasan

Paru-paru adalah organ utama sistem pernapasan yang berfungsi sebagai tempat pertukaran oksigen dengan karbon dioksida melalui proses pernapasan. Setiap manusia mempunyai sepasang paru-paru yang terbungkus oleh selaput rangkap atau disebut pleura.

Penurunan fungsi dari organ tubuh manusia paru-paru ini bisa sangat membahayakan nyawa. Selain paru-paru, ada dua bagian utama lain dari sistem pernapasan, yaitu saluran napas dan otot-otot respirasi.

4. Sistem Ekskresi

Sistem ekskresi mengeluarkan zat sisa yang tidak dibutuhkan lagi oleh manusia. Salah satu organ ekskresi dalam tubuh manusia adalah ginjal. Ginjal atau dua organ yang berbentuk kacang ini terletak di bagian belakang rongga perut.

Fungsi dari ginjal sendiri adalah untuk menjaga keseimbangan kimiawi dengan menyaring hasil metabolisme tubuh yang berada dalam darah. Selanjutnya, ginjal akan membuang hasil metabolisme yang tidak diperlukan tubuh melalui urine.

5. Sistem Peredaran Darah

Organ utama dari sistem peredaran darah adalah jantung yang terletak di rongga dada sebelah kiri dan berukuran sebesar kepalan tangan. Fungsi utama jantung adalah untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Organ tubuh jantung terbagi menjadi empat bagian, yaitu sebagai berikut.

Serambi Kanan

Bagian serambi kanan berfungsi menerima darah yang banyak mengandung karbondioksida dari seluruh tubuh dan membawanya menuju bilik kanan

Serambi Kiri

Bagian serambi kiri berfungsi menerima darah yang banyak mengandung oksigen dari paru-paru dan membawanya menuju bilik kiri

Bilik Kanan

Bagian bilik kanan pada jantung berfungsi menerima darah yang banyak mengandung karbondioksida dari serambi kanan dan memompanya ke paru-paru

Bilik Kiri

Sementara itu, bilik kiri jantung berfungsi menerima darah yang banyak mengandung oksigen dari serambi kiri dan memompanya ke seluruh tubuh.

6. Sistem Pencernaan

Sistem pencernaan berfungsi untuk mengolah, menyimpan, menyingkirkan zat berbahaya, dan mencerna makanan yang masuk ke dalam tubuh manusia. Beberapa organ yang bekerja dalam sistem pencernaan adalah mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, hati, dan pankreas.

Pertama, makanan masuk melalui mulut lalu kerongkongan. Kemudian di dalam lambung, makanan akan diolah, disimpan, dan zat yang terkandung di dalamnya akan diserap oleh tubuh. Makanan berubah menjadi feses saat bergerak melalui usus besar menuju hati lalu pankreas.

7. Sistem Rangka

Sistem rangka organ adalah rangkaian dari tulang dan sendi yang menjadi dasar bentuk tubuh manusia. Tulang dan sendi ini akan bekerja sama dengan otot, tendon, jaringan, dan ligamen yang membentuk sistem muskuloskeletal. Fungsi dari sistem rangka sendiri adalah agar manusia dapat bergerak dan berbagai organ lain dalam tubuh dapat terlindungi.

Secara umum, manusia memiliki sekitar 200 sampai 300 tulang. Semakin dewasa, jumlah tulang semakin berkurang karena ada beberapa tulang yang menjadi satu dan ukurannya menjadi lebih besar.

8. Sistem Reproduksi

Organ dari sistem reproduksi antara wanita dan pria berbeda. Organ reproduksi wanita terdiri dari lubang vagina, vulva, rahim, ovarium, dan tuba falopi yang menghasilkan sel telur. Sedangkan untuk pria ada penis skrotum, serta testis menghasilkan sperma. Sistem organ reproduksi memiliki fungsi sebagai alat perkembangbiakan pada manusia.

9. Sistem Koordinasi

Sistem koordinasi pada tubuh manusia sendiri terdiri dari gabungan sistem saraf dan sistem endokrin atau hormon. Sistem organ tubuh ini berfungsi untuk mengatur dan mengkoordinasikan aktivitas atau pergerakan tubuh. Proses yang terjadi dalam sistem ini adalah ketika kamu melakukan suatu gerakan, otak kecil menerima informasi dari sistem saraf tubuh dan. saraf tulang belakang.

10. Sistem Kulit

Terakhir ada sistem kulit yang meliputi kulit, rambut kuku, dan kelenjar kulit. Sistem kulit atau integumen memiliki fungsi utama untuk melindungi organ dalam tubuh dari kerusakan akibat benturan atau kontak langsung kimia. Selain itu, kulit juga melindungi tubuh dari serangan jamur, kuman penyakit, dan sinar matahari.

Itulah 10 sistem organ tubuh manusia dan fungsinya yang harus kamu ketahui. Jangan lupa untuk selalu menjaga organ-organ tubuh ini agar terhindar dari gangguan kesehatan yang berbahaya, detikers.

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi