Mengenal Redaksi, Badan yang Menyusun Tulisan dalam Surat Kabar

Mengenal Redaksi, Badan yang Menyusun Tulisan dalam Surat Kabar

Maura Rosita Hafizha - detikBali
Selasa, 28 Feb 2023 16:06 WIB
Kunjungan Ketua Dewan Pers, Yosep Adi Prasetyo (tengah), ke kantor redaksi Radar Bogor dengan didampingi analis ahli Dewan Pers, Herutjahjo Soewardojo (kanan), Senin (4/6/2018)./Twitter Dewan Pers
Foto:Twitter Dewan Pers
-

Dalam penyiaran berita, kamu pasti pernah mendengar istilah redaksi. Redaksi merupakan badan yang menyusun tulisan dalam surat kabar atau penerbitan berita dalam sebuah media massa.

Redaksi juga bertanggung jawab untuk mengumpulkan berita, menyusun, mengedit, dan mencetak atau menerbitkan berita ke masyarakat luar. Proses ini dilakukan agar rangkaian berita dan tulisan dapat menarik minat pembaca.

Seperti apa komponen dalam sebuah redaksi? Berikut adalah penjelasannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Definisi Redaksi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), redaksi adalah badan (pada persuratkabaran) yang memilih dan menyusun tulisan yang akan dimasukkan ke dalam surat kabar dan sebagainya. Artinya, redaksi mempunyai perencanaan dan penyusunan sendiri untuk membuat berita yang bersifat aktual dan faktual.

Dikutip dari repository.uin-suska.ac.id, redaksi merupakan sekumpulan tim dalam sebuah organisasi media massa yang tugas utamanya adalah mempertimbangkan atau memilih berita mana yang layak dan tidak layak muat dari segi bahasa, akurasi, maupun kebenaran tulisan. Hal-hal tersebut akan dipertimbangkan oleh redaktur pada sebuah media.

ADVERTISEMENT

Redaksi merupakan sisi ideal sebuah media atau penerbitan pers yang menjalankan visi dan misi atau idealism media. Persiapan penerbitan media cetak perlu dikelola secara baik agar hasil akhir dapat memuaskan pembaca.

Komponen dalam Suatu Redaksi

Dilansir dari e-paper berjudul Manajemen Redaksional Tempo, Republika, dan Antara dalam Pemberitaan Kasus Uyghur oleh Fikri Satrio Pambudi, berikut adalah tingkatan manajemen suatu redaksi:

1. Pemimpin Redaksi

Pemimpin redaksi adalah orang pertama yang bertanggung jawab terhadap semua penerbitan berita. Tugas utama pemimpin redaksi adalah mengendalikan kegiatan keredaksian di perusahaannya yang meliputi penyajian berita, penentuan liputan, pencarian fokus pemberitaan, penentuan topik, pemilihan berita utama, berita pembuka halaman, dan sebagainya.

Baik dan buruk isi pemberitaan tergantung dari ketajaman pemimpin redaksi dalam mencari dan memilih materi berita.

2. Sekretaris Redaksi

Mengutip dari e-paper yang berjudul Analisis Deskriptif Fungsi Manajemen Redaksi Majalah Janna oleh Dessy Eka Driani, sekretaris redaksi berfungsi dalam hal administrasi redaksional. Misalnya, menerima surat-surat luar yang menyangkut redaksional, mengirim honor tulisan kepada penulis dari luar, dan membuatkan surat-surat yang diperlukan oleh pemimpin redaksi.

Jika ada surat dari luar baik yang berkaitan dengan peliputan maupun sumbangan tulisan, surat tersebut diteruskan kepada masing-masing bagian. Apabila isi surat berkaitan dengan undangan liputan, maka tugas sekretaris redaksi yaitu untuk mengisi undangan tersebut.

3. Redaktur Pelaksana

Redaktur pelaksana adalah jabatan yang dibentuk untuk membantu pemimpin redaksi dalam melaksanakan tugas-tugas ke redaksional. Dalam tugasnya, redaktur pelaksana mengatur pelaksanaan tugas sesuai dengan yang diperintahkan oleh pemimpin redaksi.

Dalam kondisi tertentu, redaktur pelaksana bisa membebankan tugas kepada para redaktur editor sesuai dengan bidangnya masing-masing. Misalnya, redaktur editor ditugaskan untuk melakukan perbaikan artikel yang akan dimuat di sebuah website.

4. Redaktur

Redaktur berperan dalam isi sebuah halaman. Tugas redaktur yaitu menerima bahan berita dari kantor, wartawan, responden, atau press release dari lembaga, organisasi, instansi, atau perusahaan swasta. Kemudian, bahan berita akan diseleksi untuk dipilih mana yang layak untuk dimuat hari ini dan mana yang bisa ditunda penerbitannya.

Tiap penerbitan pers, baik itu berita atau majalah mempunyai banyak redaktur yang menjaga halaman atau rubrik-rubrik yang diandalkan untuk disajikan pada pembacanya. Masing-masing penerbitan pers memiliki gaya tersendiri dalam menyajikan berita.

5. Koordinator Liputan (KL)

Koordinator liputan (KL) atau koordinator reportase (KR) beroperasi sebagai koordinasi wartawan dan mengatur tugas-tugas liputan para wartawan. Sebagai koordinator, KL harus mengetahui jumlah reporter dengan segala kemampuan dan karakternya untuk menyelesaikan tugas-tugas liputan di lapangan.

6. Reporter/Wartawan

Reporter atau wartawan adalah seseorang yang bertugas untuk mencari, mengumpulkan, dan mengolah informasi menjadi berita. Reporter memang berada di posisi terakhir, namun posisi ini menjadi ujung tombak redaksi.

Wartawan dibedakan menjadi tiga, yaitu wartawan tetap, wartawan pembantu, dan wartawan lepas (freelance).

Wartawan tetap adalah wartawan yang bertugas di satu media massa (cetak atau elektronik) dan diangkat menjadi karyawan tetap di perusahaan itu. Istilah karyawan tetap adalah mereka mendapat gaji tetap, tunjangan, bonus, fasilitas, kesehatan dan lainnya serta diperlakukan seperti karyawan lain dengan hak dan kewajiban yang sama.

Wartawan pembantu yaitu wartawan yang bekerja di satu perusahaan pers (cetak atau elektronik), tetapi tidak diangkat sebagai karyawan tetap. Umumnya, wartawan pembantu diberi honorarium yang telah disepakati kedua belah pihak, diberi surat tugas, dan dapat mewakili penerbitannya bila meliput satu peristiwa.

Sedangkan, wartawan lepas adalah wartawan yang tidak terikat pada satu perusahaan media massa baik cetak maupun elektronik. Jika berita tulisannya dimuat, mereka mendapatkan honorarium, tetapi jika tidak dimuat, tidak mendapatkan apa-apa.

Keberadaan struktur dan pembagian tugas dalam bidang redaksional dapat membuat produk jurnalistik yang dihasilkan akan lebih berkualitas. Hal ini tentunya akan menarik minat baca masyarakat.

Kesimpulannya, redaksi adalah badan di dalam sebuah media massa yang memiliki tanggung jawab untuk merencanakan berita, menyusun, mengedit, dan juga menerbitkan berita. Kualitas berita bergantung pada proses yang dijalani sebelumnya oleh bagian-bagian yang ada di dalam badan redaksi.




(khq/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads