- Daftar Obat Kutu Air Membandel Lotrisone Ciclopirox Ekonazol Terbinafine Itraconazole Ajoene dari Bawang Putih Teh Hijau Cuka Minyak Pohon Teh (Tea Tree Oil) Minyak Bunga Matahari (Sunflower Oil)
- Gejala Kutu Air
- Cara Mencegah Kutu Air Datang Kembali 1. Cuci Kaki Setiap Hari 2. Potong Pendek Kuku 3. Ganti Alas Kaki dan Kaus Kaki Secara Teratur 4. Selalu Memakai Alas Kaki di Tempat Umum 5. Waspada Faktor Risiko Penyebab
Obat kutu air adalah obat yang bisa digunakan untuk membantu proses penyembuhan dengan menghentikan pertumbuhan jamur. Kutu air (tinea pedis) merupakan kondisi yang disebabkan oleh infeksi jamur, yang sering terjadi di kaki maupun tangan.
Maka, sebagian besar kasus kutu air atau disebut kaki atlet (athlete's foot) bisa dihilangkan dengan obat antijamur yang juga dijual bebas. Hal yang terjadi jika kutu air dibiarkan yaitu kutu air bisa menyebar hingga menyebabkan infeksi.
Ada beberapa jenis obat kutu air, yaitu bentuk bubuk, krim, gel, losion, serta semprotan antijamur yang dijual bebas. Untuk itu, simak daftar obat paling ampuh untuk kutu air berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daftar Obat Kutu Air Membandel
Dirangkum dari situs WebMD yang telah ditinjau secara medis oleh Debra Jaliman, MD, dan Mayo Clinic, adapun beberapa obat kutu air yang ampuh adalah sebagai berikut:
Lotrisone
Lotrisone adalah obat kutu air yang biasanya berbentuk krim atau salep. Lotrisone merupakan obat kombinasi yang mengandung 2 obat, yakni clotrimazole (obat anti jamur yang bekerja mencegah pertumbuhan jamur) dan Betamethasone (Kortikosteroid kuat yang bekerja untuk mengurangi gatal, kemerahan, dan pembengkakan pada kulit).
Selain untuk mengobati kutu air, lotrisone juga bisa mengobati berbagai infeksi jamur kulit yang meradang seperti kurap dan gatal di selangkangan. Obat ini tidak dianjurkan dipakai untuk anak di bawah 17 tahun.
Ciclopirox
Ciclopirox (Loprox, Pena) merupakan obat antijamur digunakan untuk mengobati infeksi jamur kulit seperti kutu air, kurap, dan jock itch. Obat ini juga digunakan untuk mengobati kondisi kulit yang disebut pityriasis ( tinea versikolor), yang bisa menyebabkan kulit lengan, kaki, leher, dan menjadi cerah atau gelap.
Ekonazol
Ekonazol (ecoza dan spectazole) adalah krim bisa digunakan sebagai obat kutu air, yang bekerja dengan mencegah pertumbuhan jamur. Jangan gunakan obat ini untuk masalah kulit yang belum diperiksakan ke dokter.
Dijelaskan dalam laman Mayo Clinic, jangan gunakan lebih banyak, lebih sering, dan n lebih lama dari yang disarankan dokter. Pasalnya, obat ini dapat menyebabkan iritasi kulit dan efek samping yang tidak diinginkan.
Terbinafine
Terbinafine (Lamisil) digunakan untuk mengobati jenis infeksi jamur, pada kuku tangan atau kuku kaki. Sama dengan kebanyakan obat antijamur lainnya, obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan jamur.
Itraconazole
Golongan itraconazole seperti sporanox dan Tolsura adalah obat terapi antijamur yang bisa dikonsumsi untuk menghilangkan kutu air. Obat ini merupakan jenis obat kapsul.
Ajoene dari Bawang Putih
Ada juga obat kutu air dari bahan alami, seperti ajoene. Ajoene merupakan bahan kimia yang ditemukan dalam bawang putih yang bisa membantu meredakan gejala kutu air.
Kamu bisa konsumsi ajoene ini sebagai pil antijamur. Obat ini juga bisa ditemukan dalam bentuk gel. Oleskan ajoene ke kaki sekali sehari, mungkin akan membantu gejala kutu air mereka hilang setelah seminggu.
Teh Hijau
Obat kutu air di kaki yaitu teh hijau (obat kutu air alami). Kandungan nutrisi polifenol dalam teh hijau memiliki kekuatan antijamur.
Kamu bisa rendam kaki yang terkena kutu air dalam teh hijau, dan kamu mungkin akan melihat lebih sedikit pengelupasan dan kemerahan pada kaki. Namun, cara ini tidak akan bekerja dengan cepat, kamu mungkin harus merendam kaki setiap hari selama 3 bulan.
Selain itu, masih perlu penelitian lebih lanjut untuk membuktikan bahwa teh hijau bisa menghilangkan jamur, tidak hanya membuat kaki terasa dan terlihat lebih baik.
Cuka
Obat kutu air alami selanjutnya adalah cuka. Beberapa orang percaya, bahwa merendam kaki dalam campuran air dan cuka membantu menghilangkan kutu air.
Walaupun rendaman cuka tidak akan membahayakan kaki, namun tidak ada penelitian yang cukup untuk membuktikan bahwa cuka juga memiliki manfaat tersebut.
Minyak Pohon Teh (Tea Tree Oil)
Minyak pohon teh dipercaya mampu membunuh beberapa jenis bakteri dan jamur. Banyak orang juga telah menggunakannya sebagai pengobatan rumahan selama bertahun-tahun.
Saat dioleskan ke kulit 2 kali sehari, minyak ini mungkin bisa mengurangi rasa gatal, bersisik, bengkak, dan rasa terbakar akibat kutu air. Tapi kemajuan tersebut memakan waktu hingga 1 bulan untuk melihatnya, dan manfaat itu itu tidak bekerja untuk semua orang.
Di sisi lain, minyak pohon teh memiliki efek samping yang bisa menyebabkan ruam kulit atau memicu alergi. Jadi baiknya, bicarakan dengan dokter sebelum kamu mencobanya.
Minyak Bunga Matahari (Sunflower Oil)
Minyak bunga matahari terbuat dari biji bunga matahari yang diperas, yang dianggap bisa melawan kuman. Walaupun kutu air bukanlah kuman, ada produk minyak bunga matahari yang mengandung ozon (pembunuh kuman lainnya).
Di mana, kandungan tersebut telah terbukti dapat menghilangkan kutu air saat dioleskan ke kaki. Belum jelas juga, apakah minyak bunga matahari merek lainnya juga bisa bekerja, tetapi mungkin patut dicoba.
Gejala Kutu Air
Dilansir Mayo Clinic, secara umum, gejala kutu air di tangan dan di kaki, yaitu:
- Kulit yang bersisik dan kering.
- Ada yang mengelupas atau pecah-pecah di antara jari-jari kaki.
- Gatal (terutama setelah melepas sandal, sepatu, dan kaus kaki).
- Kulit meradang yang biasanya mungkin akan tampak kemerahan, keunguan atau keabu-abuan (tergantung warna kulit).
- Timbul rasa seperti terbakar atau menyengat.
- Lepuh.
Cara Mencegah Kutu Air Datang Kembali
1. Cuci Kaki Setiap Hari
Mencegah kutu air bisa dengan mencuci kaki tiap hari, agar kaki tetap bersih, kering, serta sejuk. Dikutip Mayo Clinic, gunakanlah air sabun hangat untuk membilas kaki.
Kemudian keringkan kaki secara menyeluruh, terutama di sela-sela jari kaki. Setelah itu, oleskan bedak kaki obat, seperti tinactin, gold bond, atau bedak obat lotrimin AF, zeasorb, atau lainnya, agar kaki terhindar terhadap kutu air.
2. Potong Pendek Kuku
Dilansir situs Centers for Disease Control and Prevention (CDC), cara mencegah kutu air di kaki, tangan atau sela-sela jari bisa dengan menjaga kebersihan kuku. Di mana, upaya melakukan hal ini yaitu dengan memotong pendek kuku.
3. Ganti Alas Kaki dan Kaus Kaki Secara Teratur
Jika kamu sering memakai sepatu, suahan cuci dan ganti secara teratur, yaitu setiap 2-3 hari. Usahakan untuk kenakan sandal jika memungkinkan atau angin-anginkan sepatu untuk menjaga kaki tetap kering.
Ganti kaus kaki setidaknya 1 kali sehari atau lebih sering jika kakimu sangat berkeringat. Pilih kaus kaki dengan bahan penyerap kelembapan, seperti katun.
4. Selalu Memakai Alas Kaki di Tempat Umum
Dalam hal ini, cara yang dilakukan yaitu dengan menghindari berjalan tanpa alas kaki di ruang ganti atau kamar mandi umum (pakai sandal).
5. Waspada Faktor Risiko Penyebab
- Apabila kami tinggal dengan orang lain, jangan berbagi sepatu, sandal, handuk atau sprei yang belum dicuci.
- Hindari penggunaan kolam renang, pancuran umum, atau rendaman kaki, apalagi yang terlihat kotor.
- Hindari memakai sepatu yang tertutup dan memakai bahan kaus kaki yang tak mudah kering (misalnya bahan nilon).
Sejatinya, selain menggunakan beberapa obat kutu air dengan obat anti jamur, cara mengobati dan menghilangkan kutu air di kaki juga bisa dengan menjaga kebersihan dasar yang baik. Pasalnya, infeksi karena kutu air mungkin akan membutuhkan waktu beberapa minggu untuk menghilang (bahkan bisa muncul kembali setelah pengobatan).
Jika kamu mengalami ruam di kaki yang tidak kunjung membaik dalam waktu 2 minggu setelah memulai pengobatan produk antijamur yang dijual bebas, kunjungilah dokter. Selain itu, segara juga temui dokter jika kamu memiliki tanda-tanda infeksi , seperti pembengkakan di daerah yang terkena, nanah, ataupun demam.
Dalam memastikan diagnosis dan mengesampingkan kondisi lain dari kutu air, dokter mungkin mengambil kerokan kulit dari area yang terkena kutu air untuk diuji di laboratorium.
Semoga informasi terkait obat kutu air, lengkap dengan gejala dan cara mencegahnya tadi bisa membantu dan berguna untuk kalian ya detikers!
(khq/fds)