Pelaku penembakan massal saat perayaan Tahun Baru Imlek di California, Amerika Serikat yang sebelumnya sempat kabur ditemukan tewas bunuh diri. Identitas pelaku terungkap bernama Huu Can Tran, pria Asia berusia 72 tahun.
Huu Can Tran mengakhiri hidup dengan cara menembak diri sendiri saat dikepung polisi. Polisi mengepung Huu Can Tran selama 2,5 jam setelah melarikan diri usai melakukan penembakan massal.
Huu Can Tran ditemukan tewas dalam sebuah mobil van warna putih curian yang digunakannya. Rekaman udara menunjukkan detik-detik penyergapan itu.
Van pelaku itu berada di sebuah tempat parkir. Tiga kendaraan lapis baja atau BearCats tampak mengepung van itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
10 petugas bersenjata berat terlihat mendekati mobil van pelaku. Mereka kemudian memecahkan jendela samping penumpang untuk masuk.
Lansia tersebut diduga berniat membunuh lebih banyak orang lantaran usai dari Monterey Park dia pergi ke tempat dansa di Alhambra, di mana seseorang dengan berani melucuti senjata tersangka.
Belum diketahui motif Huu Can Tran melakukan penembakan massal tersebut. Detektif kini sedang menyelidiki riwayat mental dan kriminal tersangka, untuk menentukan motif dan jika ada sesuatu yang "terlewatkan".
"Itu semua adalah hal-hal yang akan sangat diperhatikan oleh detektif," kata LA County Sheriff Robert Luna, dilansir dari BBC dikutip dari detikNews, Senin (23/1/2023).
(nor/bir)