9 Contoh Cerita Fantasi Singkat dan Menarik Beserta Strukturnya

9 Contoh Cerita Fantasi Singkat dan Menarik Beserta Strukturnya

ilham fikriansyah - detikBali
Rabu, 18 Jan 2023 15:02 WIB
Dunia peri di Islandia
Foto: (Pool)
-

Saat ini banyak masyarakat yang gemar membaca cerita fantasi. Cerita fantasi adalah salah satu genre teks narasi yang memiliki kisah imajinasi dan khayalan yang melebihi realita. Adapun berbagai contoh cerita fantasi yang berhasil memikat banyak orang, bahkan beberapa di antaranya sampai diangkat menjadi sebuah film.

Memang, cerita fantasi membuat para pembaca berimajinasi tentang tokoh-tokoh yang diceritakan. Jalan cerita yang menarik dengan adanya plot twist juga menjadi salah satu penyebab mengapa cerita fantasi banyak dibaca oleh orang-orang. Lantas, seperti apa sih contoh cerita fantasi dan bagaimana struktur membuat cerita fantasi? Simak penjelasannya secara lengkap dalam artikel ini.

Apa Itu Cerita Fantasi?

Dijelaskan dalam buku Bahasa Indonesia Kelas VIII oleh Kemendikbud, cerita fantasi adalah salah satu genre teks narasi yang memiliki kisah imajinasi dan khayalan yang melebihi realita. Artinya, cerita yang dibuat oleh penulis bukan berdasarkan kejadian nyata dan hanya imajinasi semata saja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk membuat cerita fantasi dibutuhkan kreatifitas dan jiwa mengkhayal yang tinggi, sebab seorang penulis harus mengarang cerita. Sebenarnya, setiap orang bisa saja membuat cerita fantasi sesuai imajinasi di dalam otak, tapi belum tentu cerita tersebut berhasil mencuri perhatian orang-orang.

Menurut Nurgiyantoro (2008) dalam e-Jurnal milik uinsatu.ac.id, cerita fantasi adalah cerita yang menampilkan tokoh, alur, atau tema yang derajat kebenarannya diragukan, baik menyangkut hampir seluruh maupun hanya sebagian cerita. Biasanya, imajinasi seorang penulis memiliki peran penting dalam sebuah cerita fantasi, sehingga ceritanya banyak yang tidak masuk akal.

ADVERTISEMENT

9 Contoh Cerita Fantasi Singkat dan Menarik

Setelah memahami tentang apa itu cerita fantasi, mari kita lihat sembilan contoh cerita fantasi singkat dan menarik. Biar nggak penasaran, simak contohnya di bawah ini.

1. Malin Kundang

Cerita asal Sumatera Barat ini menjadi contoh cerita fantasi sejarah. Dikisahkan, seorang anak bernama Malin Kundang merantau dan kembali ke kampung halamannya. Ia kembali sukses dan berpakaian bagus.

Namun, ia menjadi anak durhaka sebab tidak mengakui sang Ibu dan mengusirnya. Ibunya pun berdoa agar Malin Kundang dikutuk menjadi sebuah batu karang. Hingga kini, batu tersebut masih ada di sebuah pantai.

2. Berlian Tiga Warna

Anika menemukan tiga kotak berwarna ungu, biru, dan kuning di kamar ibunya. Kata ibunya jika ada tiga sahabat yang menyukai warna seperti pada kotak itu akan mendapatkan petualangan indah dan sekaligus mendapatkan berlian itu.

Akan tetapi waktu yang diberikan untuk berpetualang hanya satu jam. Anika menyukai warna ungu. Tamika, teman dekat Anika, menyukai warna biru. Dan Chika menyukai warna kuning.

"Saya ingin mencoba petualangan indah itu, Bu. Saya punya sahabat yang menyukai warna itu," kata Anika meyakinkan ibunya.

Dengan kesepakatan ketiga sahabat itu berkumpul di rumah Anika. Minggu pukul 6 mereka semua masuk ke kamar Anika yang serba Biru. Di kamar Anika serasa ada di langit.

"Ayo kita buka kotak masing-masing sesuai dengan warna kesukaan. Sekarang kita buka satu... dua... tiga!!!"

"WAWWWWW."

Lima detik kemudian mereka terlempar di gerbang sebuah kerajaan. Mereka terkejut karena di hadapannya berdiri seorang ratu yang seluruh tubuhnya dihiasi berlian.

"Selamat datang di negeri kami, peramal kerajaan mengatakan bahwa akan datang tiga anak yang akan menyelamatkan putri kami. Saya mempunyai anak yang bernama Candy. Ia tertidur sejak dua tahun yang lalu dikarenakan ia memakai tiga kalung berlian sekaligus," Setetes air mata pun jatuh dari wajah Sang Ratu. "Tolong selamatkan puteriku,"

"Ta...ta...tapi..." Cika dan Tamika memprotes bersamaan karena mereka berdua membayangkan akan bersenang-senang dalam petualangannya.

"Cika, Tamika ayo kita tolong Puteri, mereka sedang menghadapi masalah," Anika mantap menjawab sambil menarik dengan paksa kedua tangan sahabatnya yang masih ragu.

"Itu puteri Candy!" Anika berlari menuju puteri tempat tidur Candy. Dengan ragu Tamika dan Cika ikut mendekat.

"Ayo kita ambil sesuai warna!" Anika menjelaskan. "Baik!" Jawab Tamika dan Cika serempak. Setelah itu...

"Hoooaaii..." Putri Candy menguap. Pelan-pelan matanya terbuka. "Oh! Terima kasih! Terima kasih! Sebagai hadiahnya ambil ini!" Ratu memeluk ketiga gadis itu lalu memberikan tas yang lumayan besar.

"Terimalah ini sebagai ungkapan terima kasih kami," Ratu berucap penuh haru. Dengan cepat Tamika dan Chika menyahut tas yang diberikan Ratu. Tapi mereka berdua tidak kuat mengangkat tas besar itu.

"Waktu kita tinggal 15 menit lagi kita harus segera pergi," Anika berteriak.

"Tapi tas berisi berlian ini tidak bisa kita bawa," kata Tamika dan Chika hampir bersamaan.

"Tinggalkan saja tas itu yang penting kita harus keluar dari kerajaan ini," tegas Anika

Anika menarik kedua tangan sahabatnya untuk menyatukan ketiga kotak berlian tiga warna.

Dan buuuum! Mereka terlempar kembali ke atas tempat tidur Anika.

"Gagal total petualangan kita karena kita meninggalkan satu tas besar isi berlian itu." Tamika berteriak ke arah Anika.

"Kamu menyia-nyiakan rejeki yang ada di depan kita," kata Chika menimpali dengan keras.

Anika dengan tenang memegang kedua tangan sahabatnya.

"Kita tidak gagal dan kita tidak sia-sia. Kita telah berhasil menolong orang dan menyelamatkan diri kita sendiri. Untuk apa setumpuk berlian tapi riwayat kita tamat?" Anika menggenggam erat tangan sahabatnya. Tamika dan Chika menyambut erat genggaman tangan Anika. Ketiga sahabat itu saling merangkul.

3. Rawa Pening

Rawa Pening mengisahkan seorang anak yang memiliki kesaktian namun hal itu justru membuat penyihir jahat jadi iri dan mengutuknya sehingga masyarakat setempat enggan mendekat.

Anak tersebut pun mengungsi dan mencabut sebuah lidi. Tidak disangka-sangka tempat itu menjadi sebuah mata air yang akhirnya dikenal sebagai telaga rawa pening. Contoh cerita fiksi dan amanatnya ini mengingatkan kita untuk tidak iri terhadap kemampuan orang lain.

4. Sangkuriang

Sangkuriang menjadi salah satu contoh cerita fiksi legenda. Cerita ini mengisahkan seorang pria yang membangun bendungan demi mendapatkan cinta seorang gadis bernama Dayang Sumbi. Namun diketahui, sang gadis adalah ibunya sendiri yang memiliki kecantikan abadi.

Sang Ibu berharap agar Sangkuriang gagal dalam melaksanakan tantangan tersebut. Harapannya pun terkabul dengan dibantu masyarakat setempat. Sangkuriang yang belum menyelesaikan tantangan pun marah.

Ia yang hampir menyelesaikan bendungan tersebut pun menjebolnya sehingga membuat kota tenggelam. Sampan yang dibuatnya juga ditendang dan menjadi sebuah gunung.

5. Raja yang Gemuk dan Anjing yang Kurus

Alkisah terdapat sebuah kerajaan yang dipimpin oleh seorang raja. Raja tersebut bertubuh gemuk karena ia hobi makan.

Raja yang gemuk itu memiliki seekor anjing peliharaan yang kurus.

Suatu saat, sang raja memutuskan pergi bersama anjingnya yang kurus untuk bertamasya di sebuah hutan.

Sesampainya di sana, si anjing melihat seekor burung yang terbang ke sana ke mari sehingga menarik perhatiannya. Lalu, anjing itu berlari untuk menangkap burung tersebut.

Sang raja yang melihat hewan peliharaannya mengejar seekor burung, lantas mulai berlari mengejar anjing peliharaannya.

Mereka berlari dan terus berlari.

Mereka berlari selama beberapa hari tak kenal waktu. Sampai akhirnya, kemudian sang raja berhasil menangkap anjing itu. Karena sang raja terus berlari selama berhari-hari untuk menangkap anjingnya, tubuhnya pun kini menjadi kurus. Ia bukan lagi raja yang gemuk sekarang.

6. Penghapus Ajaib

Aku adalah seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang sering dikenal siswa yang selalu mendapatkan nilai-nilai pas-pasan. Aku juga tak tahu mengapa selalu mendapatkan nilai pas-pasan. Nilai-nilai pas-pasan yang aku miliki membuat diriku selalu berada di peringkat bawah.

Aku seperti selalu merasa kecewa karena selalu mendapatkan nilai yang tidak bisa memuaskan diriku dan orangtuaku. Padahal hampir setiap hari aku selalu belajar dan tidak lupa untuk mengerjakan PR.

Orangtuaku tidak pernah marah kepadaku ketika aku mendapatkan nilai yang jelek. Mereka selalu mendukung dan selalu berkata, "Selama nilai yang kamu dapatkan berasal dari kejujuran kami tidak akan pernah marah dan kecewa." Seperti ada suatu hal yang dapat membuat hatiku terasa sejuk, sehingga aku merasakan ketenangan yang belum pernah aku rasakan.

Keesokan harinya ketika aku berangkat sekolah, aku bertemu dengan temanku di tengah jalan dan kami pun mengobrol sambil berjalan ke sekolah. Berbeda dengan diriku, temanku ini sangat pintar serta selalu mendapatkan nilai bagus. Aku pun merasakan kebahagiaan ketika berjalan dengan temanku ini, ia selalu memberikan semangat kepada diriku supaya jangan pernah menyerah untuk mendapatkan nilai bagus.

Hujan turun dengan sangat deras, sehingga membuat diriku terpaksa menunggu hujan reda. Sangat disayangkan, hujan tak kunjung reda. Aku tidak ingin berlama-lama di sekolah, jadi aku memberanikan diri untuk hujan-hujanan sampai rumah.

Aku berlari-lari sangat kencang supaya diriku tidak terlalu lama terkena hujan. Hingga pada saat aku berlari aku terpeleset oleh sebuah penghapus kecil. Aku pun bingung mengapa ada sebuah penghapus kecil yang tergeletak di tengah jalan. Anehnya lagi, penghapus itu tidak segera aku tinggal malah aku bawa pulang. Aku dan penghapus itu seperti ada sebuah kemistri.

Sesampainya di rumah, ibu langsung menyiapkan baju baru untuk diriku dan segera menyuruhku untuk mandi. Setelah selesai mandi aku mulai mengerjakan PR di kamar dan sambil bergumam, "Aneh penghapus ini malah aku bawa pulang."

Tak disangka-sangak penghapus itu menjawab, "Aku bisa membantumu untuk mendapatkan nilai bagus."

Aku terkejut mendengar jawaban dari penghapus itu. Keanehan kalau penghapus itu bisa berbicara dan rasa penasaranku yang tinggi membuat diriku memberanikan diri untuk membuktikan apa yang dikatakan oleh penghapus itu. Kebetulan sekali bahwa hari ini sedang ada ujian matematika.

Setiap pertanyaan yang muncul, aku cermati dengan teliti supaya tidak salah menjawab. Lagi dan lagi aku terkejut karena penghapus itu bergerak sendiri dan bergerak ke arah jawaban yang telah aku tulis. Aku pun berkata di dalam hati, "Benar-benar penghapus ajaib." Tiba-tiba jawaban yang aku tulis dihapus oleh penghapus itu.

Penghapus itu selalu mengganti jawabanku yang salah. Hingga pada akhirnya hal yang selalu ku harapkan terwujud. Aku pun selalu membawa penghapus itu saat berangkat ke sekolah.

Hingga pada suatu hari aku menyimpan penghapus itu di dalam kantong seragam sekolah. Aku pulang dengan rasa bahagia karena mendapatkan nilai bagus. Tiba-tiba hujan turun dengan sangat lebat, karena aku lupa membawa jas hujan, aku berlari sekencang-kencangnya agar cepat sampai rumah.

Setelah sampai rumah dengan keadaan basah kuyup, aku langsung memegang kantong seragam. Benar saja penghapus ajaib itu hilang begitu saja seperti ditelan bumi. Aku merasa kecewa dan khawatir akan mendapatkan nilai yang kurang bagus lagi. Di balik kekecewaanku selalu terselip harapan dan doa agar penghapus ajaib kembali kepada diriku.

7. Si Kancil dan Buaya

Cerita bermula ketika si kancil yang sedang mencari makan di hutan, melihat banyak pohon yang sudah berbuah di area di seberang sungai. Namun karena aliran air sungai yang deras, kancil kesulitan untuk menyeberang.

Sungai tersebut juga menjadi tempat tinggal dari para buaya.

Lantas ia menemukan ide cemerlang dan memanggil seekor buaya. "Hey, buaya keluarlah! Aku punya kabar gembira!" seru si kancil.

Buaya pun datang menghampirinya, kemudian kancil bercerita bahwa ia memiliki daging segar dan hendak membagikannya untuk seluruh buaya di sungai.

Kancil kemudian menyuruh buaya tersebut untuk memanggil teman-temannya yang lain, agar mereka juga mendapatkan daging segar tersebut.

Mendengar hal itu, si buaya lantas memanggil teman-temannya.

Agar bisa membagikan daging dengan adil, si kancil meminta para buaya untuk berjejer rapi. "Berbarislah agar aku bisa menghitung berapa jumlah kalian," perintahnya.

Para buaya yang percaya lantas mulai berbaris membentuk jembatan dari tepi sungai hingga ke tepi wilayah di seberangnya.

Kesempatan ini kemudian digunakan oleh si kancil untuk menyeberang sungai sambil berpura-pura menghitung jumlah buaya.

Sesampainya di seberang, ia pun tertawa terbahak-bahak.

"Sebenarnya aku tidak punya daging, aku hanya membutuhkan bantuan kalian untung menyeberang. Hahaha!" kata kancil.

Para buaya pun marah dan mencoba menangkapnya. Sayangnya si kancil sudah terlanjur lari menjauh dari tepian sungai.

8. Pertempuran dan Permulaan

Kupu Rama sudah bersiap di gelanggang pertarungan. Ini adalah masalah harga diri. Dia keluarkan semua kekuatan. Belalai api sudah dibawa. Seluruh panglima dan pasukannya sudah membawa senjata masing-masing.

"Ini masalah harga diri! Kita harus membela sampai titik darah penghabisan. Mati bersimbah darah atau mati berkalang daun demi daun tumpah darah kita! Hidup negeri Tanam Bunga!" kata Kupu Rama memompa semangat pasukannya.

Dari kejauhan, terdengar dengung pasukan Wonbah. Mereka terbang dengan memanggul senjata andalan berupa duri runcing, sebuah senjata dengan kekuatan dahsyat. Untung pasukan Kupu Rama sudah mengenakan tameng klorofil untuk meredam senjata itu.

Ketika mereka sudah semakin dekat dengan pasukan Wonbah, Kupu Rama memberi aba-aba menyerang pada Pasukan Merah. Pasukan Kupu Rama itu bertarung habis-habisan. Hanya tiga wonbah yang tumbang, sementara Kupu Rama kehilangan 30 pasukannya.

Wonbah merasa di atas angin. Ia sesumbar dengan lantang.

"Dasar kutu! Kalian tidak akan bisa mengalahkan bangsa Wonbah untuk menguasai Tanam Bunga!" serunya.

Pasukan Kupu Rama yang tersisa masih bersembunyi. Pasukan Hijau bersembunyi di balik daun, Pasukan Coklat menyatu dengan batang-batang. Wonbah dan pasukannya tidak menyadari hal ini. Ia dan pasukannya mendekati intisari Tanam Bunga untuk mengambil alih negeri.

Ketika Wonbah merasa menang, Kupu Rama memerintahkan semua pasukannya menyerbu bersama-sama. Mendapat serangan mendadak, pasukan Wonbah menembakkan Duri runcing dengan tergesa-gesa. Tembakannya meleset. Mereka kehabisan peluru.

Pasukan Kupu Rama berhasil memukul mundur Wonbah. Babak belur dan kehabisan amunisi, Wonbah pun berkata, "Hari ini kami kalah. Tapi tunggu saatnya kami balas dan habisi kalian semua!"

Kupu Rama dan pasukannya tidak memedulikan ancaman Wonbah. Pasukan Kupu Rama bersorak-sorai gembira telah berhasil menjaga daun tumpah darah mereka, negeri Tanam Bunga!

9. Batu Menangis

Ada seorang anak perempuan yang sangat manja. Ia suka membeli barang-barang mewah padahal ibunya hanyalah seorang penjual kayu bakar. Meski begitu, jika ia tidak dituruti kemauannya, ia akan marah. Ia akan mulai merajuk dan menangis hingga ibunya menuruti segala permintaannya.

Ia selalu meminta dibelikan ini itu tanpa memikirkan apakah ibunya memiliki uang atau tidak. Ibunya selalu berusaha sabar, meskipun untuk mengumpulkan uang saja, ia harus berjalan sangat jauh dari hutan ke kota untuk menjual kayu bakarnya.

Suatu ketika, anak perempuan tersebut meminta ibunya menemani membeli baju baru di kota. Ia membeli baju sangat banyak dan meminta ibunya untuk membawakan semua barang belanjaannya. Ia memperlakukan ibunya seperti layaknya seorang pembantu.

Saat sedang perjalanan pulang, ada seseorang yang memanggil gadis itu. "Hai, gadis cantik, sungguh cantik parasmu. Sedang bersama ibumu kah dirimu?" tanya pemuda tersebut.

Gadis tersebut merasa malu untuk mengakui ibunya yang berpakaian lusuh. Gadis itu berkata, "Bukan, dia adalah pembantuku".

Mendengar pernyataan tersebut, ibunya sangat kecewa dan sedih. Tanpa terasa sang ibu berdoa kepada Tuhan, "Ya Tuhan, aku sangat kecewa. Aku marah mempunyai anak yang hatinya keras bagaikan batu. Lebih baik jadikan dia batu saja".

Ibunya berkata demikian sembari meninggalkan anaknya sendirian. Ibu itu berlari pulang dengan hati yang sangat kecewa.

Tiba-tiba langit menggelegar dan gadis itu berubah menjadi batu. Batu tersebut menangis dan mengeluarkan air mata. "Huhuhu, Ibu maafkan aku," begitu tangisnya. Tangisnya membesar dan membuatnya menjadi danau dengan patung anak perempuan di sampingnya. Ia dikutuk menjadi batu menangis selamanya.

Struktur Cerita Fantasi

Meski cerita fantasi dibuat berdasarkan karangan seorang penulis, namun tidak bisa dibuat secara sembarangan lho. Ada struktur tertentu dalam membuat cerita fantasi.

Dikutip dari situs e-Jurnal milik uinsatu.ac.id, berikut struktur cerita fantasi.

1. Orientasi

Orientasi adalah bagian paling awal dalam struktur cerita fantasi yang isinya mengenalkan latar, tokoh, dan kisah dari segi waktu, tempat, maupun peristiwa. Selain itu, orientasi juga bisa digunakan untuk menceritakan adegan dan menjelaskan hubungan antar tokoh.

2. Komplikasi

Komplikasi merupakan bagian dalam cerita fantasi yang mulai terjadi konflik. Jadi, para tokoh utama dalam cerita mengalami berbagai tantangan dan kesulitan yang harus dihadapi.

Struktur ini juga menjelaskan sebab-akibat dari konflik yang terjadi. Lalu, komplikasi akan memuncak hingga mencapai klimaks dalam cerita fantasi.

3. Resolusi

Resolusi merupakan bagian penyelesaian masalah dalam cerita fantasi. Jadi, setelah terjadi konflik di bagian komplikasi, perlahan-lahan klimaksnya mulai menurun sebab para tokoh mulai menemukan solusinya.

Resolusi bisa juga menjadi pernyataan terakhir terhadap situasi yang dialami tokoh utama. Biasanya, setelah masuk ke tahap ini maka cerita fantasi sebentar lagi akan tamat.

Ciri-ciri Cerita Fantasi

Adapun beberapa ciri-ciri dalam cerita fantasi, sehingga bisa dibedakan dengan teks narasi lainnya. Berikut ciri-ciri cerita fantasi.

  • Cerita fantasi mengandung keajaiban, keanehan, atau hal yang misterius. Selain itu, cerita ini juga berisi hal-hal gaib dan misterius yang tidak ditemui dalam dunia nyata.
  • Cerita fantasi adalah cerita fiksi yang bergenre fantasi, atau dunia imajinatif ciptaan penulis. Pada cerita fantasi, hal yang tidak mungkin terjadi dapat dibuat seolah-olah biasa.
  • Tokoh dan latar adalah ciptaan penulis dan tidak ada di dunia nyata, namun ada juga yang melakukan modifikasi dari dunia nyata.
  • Cerita fantasi memiliki tema magic (keajaiban) seperti sihir, supernatural, atau futuristik.
  • Ide cerita sangat terbuka mengikuti daya khayalan penulis.
  • Rangkaian peristiwa cerita fantasi memakai latar yang tidak terbatas dimensi ruang dan waktu. Misalnya, tokoh utama bisa berada di beberapa waktu dan tempat dalam satu cerita.
  • Tokoh di dalam cerita fantasi biasanya diberi watak dan ciri khas, serta jarang ada dalam kehidupan sehari-hari. Maksudnya, tokoh memiliki kesaktian dan kekuatan tertentu, atau mengalami peristiwa misterius yang unik dan tidak ada di kehidupan biasa.
  • Cerita fantasi bersifat fiktif. Namun dalam sejumlah cerita bisa terinspirasi dari latar atau objek di dunia nyata, namun tetap dibumbui imajinasi dan fantasi.
  • Bahasa yang digunakan variatif, ekspresif, dan menggunakan ragam percakapan yang bukan bahasa formal.

Sub Genre Cerita Fantasi

Cerita fantasi terbagi ke dalam beberapa sub genre. Dikutip dari buku Panduan Menulis Cerita Fantasi, berikut sub genre dalam cerita fantasi:

1. Epic Fantasy

Epic fantasy atau fantasi tinggi adalah jenis fantasi skala besar yang memiliki plot, aturan, dan hukumannya sendiri.

2. Low Fantasy

Low fantasy atau fantasi rendah mengusung setting dan latar belakang cerita yang terjadi di dunia nyata atau dalam kehidupan realistis pada umumnya.

3. Fantasi Realistis

Fantasi realistis merupakan cerita yang berdasarkan unsur-unsur supranatural dalam kehidupan karakter yang sudah dianggap sebagai sesuatu yang biasa.

4. Sword Fantasy

Sword fantasy termasuk dalam fiksi epik atau fiksi tinggi, sebab jalan cerita dalam sword fantasy menggunakan dunia mereka sendiri dengan mengusung setting masa lalu.

5. Dark Fantasy

Dark fantasy atau fantasi gelap adalah jenis cerita fantasi yang menggabungkan antara unsur fantasi dan juga horor.

6. Fabel

Fabel merupakan salah satu sub genre dalam cerita fantasi yang populer karena ditulis sebagai cara untuk memberikan pelajaran yang universal.

7. Dongeng

Cerita fantasi dongeng pada umumnya dibuat khusus untuk anak-anak. Dalam dongeng kamu akan menemukan penggunaan kata seperti pada zaman dahulu, dahulu kala, dan suatu hari di awal kalimat.

8. Superhero Fantasy

Superhero fantasy mengusung cerita tentang pahlawan super, namun kekuatannya bukan dari proses ilmiah melainkan datang dari dunia supranatural.

Nah, itu dia penjelasan tentang 9 contoh cerita fiksi singkat dan menarik beserta strukturnya. Semoga artikel ini dapat membantu detikers yang tengah belajar membuat cerita fantasi.




(ilf/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads