Daftar Film Pendidikan Sexual, Nonton Wajib Bareng Orang Tua

Daftar Film Pendidikan Sexual, Nonton Wajib Bareng Orang Tua

Elmy Tasya Khairally - detikBali
Kamis, 12 Jan 2023 19:45 WIB
Menonton TV bersama orang tua.
Foto: DCStudio/Freepik
-

Pendidikan seksual penting untuk diajarkan kepada anak-anak usia remaja, Hal ini bisa diterapkan lewat tontonan film pendidikan sexual, tentunya didampingi oleh orang tua.

Dengan menonton film sexual yang mengajarkan pentingnya pendidikan seks di usia remaja, anak-anak akan lebih memahami cara bergaul yang baik.

Simak deretan filmnya berikut ini:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Film Pendidikan Sexual untuk Dinonton Bersama Ortu

Pendidikan seksual seharusnya bukan hal yang tabu untuk dibahas dalam keluarga, terutama pada anak usia remaja.

Berikut ini beberapa rekomendasi film seksual yang bisa dinonton dengan pendampingan orang tua.

ADVERTISEMENT

1. Dua Garis Biru (2019)

Film Dua Garis Biru dirilis pada tahun 2019. Film yang disutradarai Gina S Noer ini diperankan oleh Angga Yunanda (Bima), Zara Adhusty (Dara), Cut Mini (Ibu Bima), Lulu Tobing (Ibu Dara) hingga Dwi Sasono (Ayah Dara).

Dua garis biru bercerita tentang Bima dan pacarnya Dara yang masih duduk di bangku SMA, melakukan hubungan di luar nikah hingga Dara hamil.

Meski awalnya ditutupi, pada akhirnya orang tua Dara dan Bima mengetahui kehamilan Dara. Bima harus bertanggung jawab atas apa yang sudah dia perbuat. Mereka pun menikah

Bima harus bekerja, berbagai konflik dialami pasangan ini. Sampai akhirnya setelah bayi dalam kandungan Dara lahir, rahim Dara harus diangkat karena suatu masalah. Usia Dara terlalu muda untuk mengandung.

Film ini mengandung banyak makna tersembunyi seperti bahaya menggugurkan kandungan hingga kerang yang dijadikan stigma kesucian.

2. Like and Share (2022)

Masih disutradarai Gina S. Noer, Like & Share berfokus pada eksplorasi pubertas dan seksualitas dua remaja perempuan yang bersahabat.

Film ini dimainkan oleh Aurora Ribero (Lisa) dan Arawinda Kirana (Sarah). Lisa dan Sarah adalah dua remaja berusia 17 tahun yang kerap menghabiskan waktu bersama.

Eksplorasi kedua sahabat ini menjadi pelik saat orientasi Lisa berubah dan Sarah bertemu lelaki bernama Devan. Lisa 'tergila-gila' dengan seorang perempuan, sedangkan Sarah menjadi korban perkosaan.

3. Sex Education (2019)

Sex Education merupakan serial yang dirilis Netflix pada Januari 2019.

Ceritanya menggambarkan kehidupan para siswa, pengajar dan orang tua mengalami permasalahan cinta, hubungan dan seksualitas mereka. Serial ini dikemas dalam bentuk drama-komedi.

Serial ini bercerita tentang Otis, siswa yang tak begitu populer di sekolah.

Ibunya yang seorang sex therapist membuat Otis memiliki pengetahuan tentang masalah seksualitas. Dia pun membuka klinik konsultasi seks di sekolahnya.

Pemeran utama dalam serial ini adalah Asa Butterfield (Otis Milburn), Ncuti Gatwa (Eric), Emma Mackey (Maeve), Gillian Anderson (Jean Milburn atau ibu Otis).

Sex Education sangat frontal tapi informatif dalam membahas masalah seksual. Mulai dari orientasi seksual, fetish seseorang, hingga akibat yang ditimbulkan jika melakukan seks tanpa persiapan yang baik dan matang.

4. Atypical (2017)

Mengutip Top Share, Atypical menceritakan seorang laki-laki berusia 18 tahun dengan autisme.

Sam Gardner (Keir Gilchrist) memutuskan mencari pacar saat orang tuanya ingin anaknya memiliki kehidupan yang mandiri.

Serial ini membuktikan bahwa Sam yang menderita autisme bisa mencintai dan dicintai. Film ini tidak memiliki adegan panas dan terlalu mendalami seks. Alurnya bercerita dengan lembut dan menyentuh hati.

5. Skins (2017)

Skins adalah serial televisi tentang sekelompok remaja di Bristol, Inggris.

Film ini mengeksplorasi isu-isu seperti gangguan mental. masalah gender, seksualitas remaja, penyalahgunaan zat, bahkan kematian.

Skins menggambarkan kehidupan anak muda di daerah perkotaan Inggris. Isu-isu yang menonjol dan sensitif diungkapkan terus terang dan terbuka dengan aktor di bawah umur.

6. Lady Bird (2017)

Lady Bird menceritakan kisah Christine McPherson (Saoirse Ronan) yang memberi dirinya julukan 'Lady Bird'.

Dia ingin menjauh dari perdesaan Sacramento yang damai tapi membosankan serta ingin 'menjadi dewasa'.

Kisah ini mengisahkan Lady Bird yang tumbuh dewasa ketika berjuang dengan kondisi keluarga yang ketat hubungan seperti cinta, persahabatan, keintiman bahkan seks.

7. My Mad Fat Diary (2013)

My Mad Fat Diary merupakan serial TV bergenre komedi romantis yang mirip dengan Sex Education berlayar tahun 1996 di Inggris.

Diadaptasi dari buku Rae Earl tentang kehidupan penulisnya sendiri.

My Mad Fat Diary menceritakan kehidupan seorang gadis berusia 16 tahun bernama Rae dengan berat badan hampir 100 kg. Kondisi ini membuatnya diejek dan dijauhi teman-temannya.

My Mad Fat Diary memiliki cerita yang ringan. Isi filmnya hangat dan mudah masuk hati penonton.

8. Juno (2007)

Film Juno secara positif mempengaruhi tindakan banyak anak muda. Adegan aborsi di rumah sakit membekas kuat pada penontonnya yang tak hanya remaja, tapi juga banyak orang tua.

Film ini mencerminkan sebuah konsekuensi dari orientasi seksual sebelum nikah di kalangan anak muda Amerika. Dalam film Juno McGuff yang berusia 16 hamil di luar nikah.

Juno pun memutuskan untuk mempertahankan kehamilannya serta mencari keluarga yang mau mengadopsi anaknya. Film ini menunjukkan konsekuensi yang mengerikan dari kehamilan remaja.

Itulah deretan film sexual yang mengajarkan pendidikan seks. Semoga dengan menonton film-film tersebut para remaja bisa mengambil sisi baik dan pelajaran, sehingga tak terjerumus dalam pergaulan bebas.




(elk/inf)

Hide Ads