15 Manfaat Jahe Bagi Kesehatan Tubuh dan Cara Konsumsinya

Menurut jurnal Manfaat Jahe untuk Kesehatan karya I Wayan Redi Aryanta, jahe dimanfaatkan sebagai bahan obat herbal karena mengandung minyak atsiri dengan senyawa kimia aktif seperti zingiberen, kamfer, lemonin, gingerol, dan zingeron.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kandungan ini berkhasiat dalam mencegah dan mengobati berbagai penyakit.

Senyawa kimia aktif yang terkandung dalam jahe bersifat anti-inflamasi dan antioksidan. Misalnya, gingerol, bea-caroten, capsaicin, asam cafeic, curcumin, dan salisilat.

Berikut manfaat yang bisa didapat dari jahe.

1. Melegakan Tenggorokan

Mengkonsumsi jahe bisa memberikan efek hangat di tenggorokan. Sehingga jahe bisa bermanfaat untuk melegakan tenggorokan yang gatal karena penyakit pernapasan

2. Menyehatkan Sistem Pencernaan

Jahe bisa menyehatkan sistem pencernaan, serta mencegah penyakit yang berhubungan dengan pencernaan. Misalnya perut kembung, sembelit atau naiknya asam lambung yang terkait dengan stress.

3. Mengobati Migrain

Sebuah studi menunjukkan bahwa jahe bisa menghentikan prostaglandin yang merupakan salah satu faktor penyebab sakit kepala. Dengan demikian, jahe bisa mengurangi migrain atau sakit kepala.

4. Berkhasiat untuk Osteoarthritis

Jahe juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang, Sebuah penelitian membuktikan bahwa ekstrak jahe efektif.

5. Melancarkan Peredaran Darah

Gingerol yang terdapat pada jahe bersifat antikoagulan yang bisa mencegah terjadinya penggumpalan darah. Tersumbatnya penggumpalan darah merupakan penyebab utama penyakit stroke dan serangan jantung

6. Menurunkan Tekanan Darah

Mengutip academia. edu karya Mokhamin Quela, jahe bisa merangsang pelepasan hormon adrenalin dan bisa memperlebar pembuluh darah. Hal ini bisa membuat darah mengalir lebih lancar dan lebih cepat.

7. Membakar Timbunan Lemak

Menurut buku Rempah-rempah (Bumbu Dapur, Kaya Manfaat), jahe bisa membakar lemak. Sebab, jahe merupakan penguat metabolisme tubuh, pembakar kalori dan membantu meningkatkan rasa kenyang.

Menurut penelitian yang dilakukan di Institute for Human Nutrition di Columbia University, orang yang rajin mengonsumsi minuman panas dengan kandungan jahe di dalamnya lebih mudah merasakan kenyang dibandingkan dengan mereka yang jarang minum jahe.

8. Mencegah Selulit

Jahe akan meningkatkan sirkulasi dan regenerasi sel kulit yang selanjutnya bisa membantu dalam melawan selulit.

Kamu bisa membuat scrub yang terdiri dari parutan jahe, gula organik, minyak zaitun, dan perasan jeruk nipis. Gosokkan di kulit dengan cara memutar, lalu bilas dengan air dingin.

9. Menghaluskan Kulit dan Mencegah Penuaan

Jahe bermanfaat untuk mempercantik kulit dan mencegah penuaan diri.

Menurut penelitian yang dilansir dari Reader's Digest, kandungan zat antioksidan di dalam jahe akan meningkatkan produksi kolagen, meminimalkan terjadinya kerusakan kulit, dan mencegah peradangan.

10. Mencegah Timbulnya Jerawat

Jahe bisa mencegah timbulnya jerawat. Jahe mengandung zat antiseptik dan antioksidan yang akan melawan bakteri dan mencegah efek buruk radikal bebas penyebab timbulnya jerawat.

"Kandungan alami dalam jahe akan mempromosikan pertumbuhan sel kulit baru, meningkatkan sirkulasi darah dan menyembuhkan luka," tulis penelitian dari Reader's Digest.

11. Mencegah Kanker Usus

Menurut penelitian di Amerika, orang yang rajin mengkonsumsi jahe memiliki risiko yang lebih rendah untuk terkena kanker usus.

12. Menyembuhkan Alergi

Biasanya, jahe digunakan untuk mengusir rasa gatal di kulit. Ini bisa dimanfaatkan untuk menyembuhkan alergi, apalagi jika rajin mengkonsumsinya.

13. Menguatkan Sistem Kekebalan

Sistem kekebalan tubuh yang kuat sangat dibutuhkan untuk mencegah datangnya beragam penyakit. Salah satu cara untuk memperkuat imunitas adalah rajin memakan jahe.

14. Mencegah Kebotakan

Tak banyak yang mengetahui bahwa jahe bisa mendukung proses pertumbuhan rambut. Jahe akan merangsang folikel rambut di kulit kepala, memelihara setiap helai rambut, dan menguatkannya.

Cara memanfaatkan jahe untuk kesehatan rambut adalah menggunakannya sebagai masker rambut.

15. Mengurangi Nyeri Otot

Jahe bermanfaat untuk menjaga kesehatan otot. Menurut penelitian di tahun 2013, jahe juga mampu menghilangkan ketidaknyamanan di otot akibat nyeri pada atlet.

Selama percobaan 6 minggu, para atlet yang mengkonsumsi jahe mengalami penurunan nyeri otot yang signifikan dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsi jahe.

Kandungan Jahe

Mengutip situs Unusa, zat yang terkandung dalam jahe merah, jahe emprit, dan jahe gajah adalah karbohidrat, serat, protein, mineral seperti zat besi dan potasium, serta vitamin C.

Adapun yang membedakan yaitu kandungan minyak atsiri. Minyak atsiri berpotensi sebagai antioksidan dan anti inflamasi yang ampuh menangkal radikal bebas, sehingga bisa meningkatkan sistem tubuh.

Kandungan minyak atsiri pada ketiga jahe masing-masing adalah:

0,82 - 1,66 persen untuk jahe gajah,
1,5 - 3,5 persen untuk jahe emprit, dan
2,6 - 3,9 persen untuk jahe merah.

Cara Terbaik Konsumsi Jahe

Cara mengkonsumsi jahe bermacam-macam tergantung apa keluhan yang kamu rasakan. Menurut buku Khasiat dan Manfaat Jahe Merah si Rimpang, berikut berbagai cara terbaik dalam mengkonsumsi jahe sesuai dengan khasiatnya.

1. Untuk Meredakan Sakit Kepala

Bakar jahe, memarkan.
Masukkan ke dalam air mendidih dan diberi gula, aduk.
Minum 2-3 kali sehari.

2. Untuk Mengatasi Kebotakan

Rebus sepotong jahe merah.
Iris selagi hangat.
Tempelkan ke bagian kepala yang botak.
Lakukan secara rutin setiap pagi dan sore.

3. Untuk Meringankan Pegal Linu

Rebus 15 gram jahe merah, 10 gram kencur, 30 gram daun dewa dan 15 gram temulawak dengan 600 ml air hingga tersisa 250 ml.
Saring air rebusan dan minum selagi hangat 2 kali sehari.

4. Untuk Mengobati Luka memar

Rebus 15 gram jahe merah, 15 gram bunga mawar dan 15 gram bunga soka hingga tersisa 200 ml, saring.
Minum selagi hangat setiap 2 kali sehari secara teratur.