Kronologi Fast Boat Nusa Penida-Sanur Tenggelam di Perairan Gianyar

Kronologi Fast Boat Nusa Penida-Sanur Tenggelam di Perairan Gianyar

Nuranda Indrajaya - detikBali
Selasa, 03 Jan 2023 21:55 WIB
Tangkapan layar fast boat Kebo Iwa Express yang tenggelam di perairan Ketewel, Gianyar, Bali, Selasa (3/1/2023).
Tangkapan layar fast boat Kebo Iwa Express yang tenggelam di perairan Ketewel, Gianyar, Bali, Selasa (3/1/2023). Foto: Istimewa
Gianyar -

Sebuah fast boat (kapal cepat) yang membawa penumpang dari Nusa Penida, Klungkung, menuju Pelabuhan Sanur, Denpasar, mengalami kecelakaan laut di perairan Gianyar, Bali (sebelumnya ditulis perairan Sanur). Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Selasa (3/1/2023) sekitar pukul 16.50 Wita.

Fast boat Kebo Iwa Express mengalami kecelakaan saat melintas di Perairan Ketewel, Sukawati, Gianyar. Nyoman Murka selaku operasional fast boat Kebo Iwa Express kepada polisi menjelaskan, kapal lepas jangkar di Pelabuhan Maruti menuju Pelabuhan Sanur.

"Setelah berjalan hampir 20 menit, fast boat mengalami kebocoran di perairan Ketewel, Gianyar, kemudian tenggelam," kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto dalam keterangan yang diterima detikBali, Selasa (3/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beruntung pada saat kejadian ada beberapa fast boat yang melintas dengan tujuan Sanur. "Pada saat itu korban yang terombang-ambing di lautan berhasil diselamatkan ABK (anak buah kapal) beserta wisatawan yang kebetulan naik di boat Idola Express dan Semabhu Hilss," terangnya.

Fast boat Kebo Iwa Express sendiri membawa 28 turis asing, di mana lima di antaranya telah menyeberang dengan menaiki boat Glory. Kebo Iwa Express dinakhodai I Wayan Sania dengan membawa lima ABK atas nama Nengah Cemeng, Agus Purnawijaya , Wayan Sadra, Toni, dan Resa.

ADVERTISEMENT

Seluruh penumpang yang menaiki fast boat KeboIwa Express selamat dan hanya sebagian yang mengalami luka ringan. Sebelumnya diterangkan, kapal dari Nusa Penida itu tenggelam di perairan Sanur. Kapal tersebut tenggelam diduga mengalami kebocoran lambung kapal. Belum diketahui pasti penyebab kapal itu bocor.




(irb/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads