Cara Membuat Tempe Sederhana, Enak, dan Gurih!

Siapa yang tidak mengenal tempe? Tempe adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari hasil fermentasi biji kedelai. Umumnya orang Indonesia mengkonsumsi tempe sebagai lauk pendamping nasi. Tempe sangat digemari karena harganya murah.

Cara membuat tempe juga sangat mudah. Walaupun sederhana, hidangan ini bisa dikreasikan menjadi berbagai menu makanan, seperti keripik tempe, sambal tempe, tempe goreng dan masih banyak kreasi lainnya.

Tempe sangat mudah ditemukan di pasar, tapi detikers juga bisa membuat tempe sendiri di rumah, namun memang prosesnya agak lama. Jika ingin mengetahui cara membuat tempe, simak langkah-langkahnya di artikel ini, ya!

Cara Membuat Tempe yang Mudah Dibuat

Dikutip buku berjudul Tempe: Persembahan Indonesia untuk Dunia milik Badan Standarisasi Nasional, produksi tempe di Indonesia kebanyakan masih dilakukan oleh industri skala kecil. Maka dari itu, metodenya masih menggunakan cara tradisional. Cara membuat tempe ada tiga proses, antara lain:

1. Proses Memasak Kedelai

Pertama, sortir biji kedelai yang berkualitas dan tempatkan pada tampah.

• Biji kedelai terpilih di cuci bersih dengan air mengalir.
• Biji kedelai yang sudah bersih direndam dalam panci.
• Kemudian rebus selama 30 menit, sampai setengah matang.
• Setelah itu, rendam biji kedelai selama semalam.

2. Proses Fermentasi

• Kedelai yang sudah direndam semalaman akan berubah menjadi asam.
• Keesokan harinya, kulit ari biji kedelai dikupas dengan cara diremas-remas dalam air hingga kulitnya terkelupas.
• Setelah mendapatkan keping-keping kedelai, cuci kembali sampai bersih. Caranya sama dengan mencuci beras.
• Keping kedelai dimasukkan ke dalam dandang, lalu direbus.
• Setelah matang, angkat dan sebarkan di atas tampah.
• Tunggu sampai dingin dan mengering.

3. Pemberian Ragi

• Setelah kering, kedelai akan diberikan ragi.
• Campurkan ragi dan kedelai sambil diaduk hingga merata. Takarannya adalah 1 gram ragi untuk 1 kg kedelai.
• Pindahkan dan bungkus kedelai yang sudah bercampur rata dengan ragi menggunakan plastik atau daun pisang.
• Selanjutnya, peram bungkusan kedelai. Pemeraman adalah tindakan yang dilakukan untuk mempercepat proses pematangan.
• Jika menggunakan pembungkus plastik, pemeraman diletakan pada rak-rak bambu. Namun, jika pembungkusnya menggunakan daun, pemeraman dilakukan di keranjang bambu yang ditutup karung goni.
• Setelah diperam semalaman, tempe ditusuk dengan lidi agar udara dapat masuk ke dalam bahan tempe.
• Terakhir, peram lagi semalaman.
• Keesokan harinya tempe selesai dibuat dan siap dikonsumsi.

Cara Membuat Ragi Tempe yang Renyah

Ragi tempe adalah kumpulan spora yang memiliki peranan penting dalam pembuatan tempe. Ragi mengandung jamur Rhizopus oligosporus dan Rhizopus oryzae. Jamur atau ragi tempe bisa didapatkan dari daun pisang bekas bungkusan tempe. Namun, cara ini tidak sanggup menghasilkan ragi dalam jumlah banyak.

Ada cara alternatif untuk membuat ragi tempe yang renyah. Tahapannya antara lain:

1. Mengolah Beras

• Cuci beras sampai bersih.
• Masak sampai menjadi nasi, angkat dan dinginkan.
• Taburi bubuk tempe sebanyak 3 gram pada nasi yang sudah dingin. Lalu aduk hingga tercampur rata.
• Simpan nasi di atas tampah, dan tutupi dengan daun pisang.
• Simpan tampah di tempat pemeraman sampai nasi ditumbuhi jamur.

2. Tahap Pemeraman

• Saat tahap pemeraman, bukalah penutup nasi sesekali. Jamur yang telah siap atau matang akan berwarna hitam.
• Setelah nasi berwarna kehitaman akibat spora, jemur di bawah terik matahari. Tunggu sampai kering.

3. Tahap Pengayakan atau Penyaringan

• Setelah kering, haluskan nasi dengan cara ditumbuk atau digiling.
• Setelah halus, saring bubuk nasi dan simpan di wadah.
• Bubuk tempe tersebut diencerkan dengan tepung beras yang telah digoreng tanpa minyak. Tiap 10 gram starter tempe ditambahkan 50-100 gram tepung beras.
• Jika sudah selesai, simpan starter tempe atau ragi di kantong plastik atau wadah yang kedap udara.

Tips Membuat Tempe yang Gurih dan Renyah

Walaupun sederhana, tempe bisa jadi hidangan yang enak asalkan pintar mengolahnya. Salah satu resep yang bisa dicoba adalah tempe goreng tepung. Inilah cara membuat tempe goreng tepung yang gurih dan renyah.

1. Menggunakan Bahan Pilihan

Bahan-bahan untuk membuat tempe harus berkualitas baik. Bahan-bahan tersebut antara lain daun bawang, tepung terigu, tepung sagu, ketumbar bubuk, merica bubuk, bawang putih bubuk, kaldu ayam/kaldu jamur bubuk dan garam.

Tempe yang digunakan juga harus berkualitas. Carilah tempe yang biji kedelainya rapat dan jamurnya padat merata. Ukuran potongan tempe bisa disesuaikan dengan selera.

2. Waktu Masak yang Pas

Durasi menggoreng tempe tidak boleh terlalu sebentar, karena tepung belum renyah. Sementara jika terlalu lama, tepung akan gosong. Durasi untuk memasak tempe sekitar 15 menit.

3. Adonan Jangan Terlalu Encer

Adonan tepung harus pas kekentalannya, tidak terlalu pekat namun tidak terlalu encer seperti air. Sesuaikan jumlah air dengan kondisi tepung.

4. Tambahkan Adonan dengan Es Batu

Agar tepung tempe bisa renyah tahan lama, adonan harus dalam keadaan dingin. Caranya bisa ditambahkan es batu atau disimpan di kulkas terlebih dahulu.

Bagaimana Cara Agar Tempe Cepat Jadi

Dilansir laman lipi.go.id, proses pembuatan tempe bisa lebih cepat dengan menggunakan stabilisator yang bisa mempercepat proses fermentasi. Proses fermentasi tempe hanya membutuhkan waktu 4 sampai 4,5 jam.

Tahap penjemuran kedelai dengan cara tradisional mengandalkan suhu yang tidak terukur. Dengan alat stabilisator, suhu yang dibutuhkan untuk fermentasi bisa diatur sekitar 47-55 derajat Celcius. Jadi, jamur bisa tumbuh lebih cepat.

Alat untuk Membuat Tempe Apa Saja?

Alat untuk membuat tempe dianjurkan berbahan stainless steel atau aluminium. Tidak dianjurkan untuk tidak menggunakan besi, kuningan, dan perak. Alat pembuat tempe antara lain:

• Bak perendaman
• Alat pemasakan (kompor dan panci)
• Tampah
• Saringan/ayakan
• Rak fermentasi, jarak antar tingkat minimal 30 cm
• Alat pelubang plastik
• Plastik
• Sarung tangan karet

Itulah cara membuat tempe sendiri, mulai dari pengolahan kedelai sampai bisa dikonsumsi. Mudah sekali, bukan? Semoga informasi ini dapat membantu detikers untuk membuat tempe yang enak!

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi