Polda Bali Prioritaskan Pengamanan Gilimanuk Jelang Nataru

Polda Bali Prioritaskan Pengamanan Gilimanuk Jelang Nataru

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Selasa, 20 Des 2022 14:34 WIB
Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra di Polres Jembrana, Selasa (20/12/2022).
Foto: Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra di Polres Jembrana, Selasa (20/12/2022). (I Putu Adi Budiastrawan/DetikBali).
Jembrana -

Jelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) diprediksi arus lalu lintas di pintu masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk meningkat. Terlebih perayaan kali ini tidak ada pembatasan kegiatan masyarakat, sehingga Pelabuhan Gilimanuk menjadi prioritas pengamanan.

Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra usai melaksanakan kegiatan di Polres Jembrana, Selasa (20/12/2022) mengatakan, peningkatan arus lalu lintas diprediksi meningkat di Gilimanuk, sehingga pengamanan di Pelabuhan Gilimanuk akan dilakukan penebalan.

"Untuk Operasi Lilin di seluruh Bali kita kerahkan sekitar 1.800 personil, dan khusus untuk wilayah Jembrana sebanyak 166 personil Polri," ungkap Kapolda Putu Jayan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolda Putu Jayan juga menjelaskan, selain personil yang disiagakan, nantinya juga akan tetap di back up oleh Brimob Bali ketika diperlukan penebalan.

"Di sini (Jembrana) juga ada Batalyon C Pelopor Gilimanuk Satbrimobda Bali setiap waktu akan dimanfaatkan untuk penebalan pengamanan di Gilimanuk," ujarnya.

Atensi khusus operasi keamanan dan keselamatan akan melibatkan dari berbagai unsur terkait, diantaranya SAR dan BPBD Jembrana untuk menyiagakan peralatan pendukung antisipasi bencana.

"Gilimanuk yang menjadi kunci keamanan Bali sangat kita atensi, sehingga seluruh peralatan pendukung kita siagakan," jelas Kapolda Putu Jayan.

Kapolda Putu Jayan juga menerangkan, Nataru kali ini akan jauh berbeda dengan tahun 2021 dan tahun 2022, di mana dalam dua tahun itu masa pengetatan PPKM karena pandemi Covid-19. Sehingga dengan situasi ini, maka akan berkali lipat orang yang datang ke Bali. Dari pantauan Kapolda, dilihat sudah banyak bus yang dari Jawa masuk Bali, sehingga harus dikelola dengan Baik mengenai pengamanannya.

"Tentunya lalu lintas karena arus yang begitu banyak melewati Gilimanuk, terlebih Gilimanuk ini adalah kunci keamanan Bali, sehingga perlu diatur dengan baik, jangan sampai ada kemacetan, mengatur kelancaran lalulintas dan pengamanannya harus diatur dengan baik," tegas Kapolda Putu Jayan.

Tidak hanya di Gilimanuk tetapi sepanjang rute lalu lintas kendaraan di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk tetap dilakukan antisipasi, artinya puncak kegiatan masyarakat pada malam Natal dan tahun baru, akan lebih padat dibandingkan hari-hari sebelumnya.

"Terutama kan jalur nasional ini jangan sampai terganggu," papar Kapolda Putu Jayan.

Disinggung mengenai puncak arus mudik Nataru, Kapolda Putu Jayan menjelaskan, sebenarnya setiap saat harus diantisipasi, Operasi Lilin juga akan dimulai pada tanggal 23 Desember 2022.

"Gelar pasukan akan kita laksanakan besok Rabu 21 Desember 2022. Jadi malam tahun baru akan diprediksi meningkat arus lalulintas ini," imbuhnya.

Namun pengamanan di Gilimanuk ini, menurut Kapolda Putu Jayan sudah berjalan dengan baik, dibuktikan saat pelaksanaan pengamanan G20.

"Kerjasama yang baik dengan masyarakat Jembrana, sehingga tidak ada gangguan yang masuk ke wilayah Bali melalui Gilimanuk, sehingga bisa melaksanakan pengamanan G20 dengan lancar," tandasnya.




(hsa/dpra)

Hide Ads