Hair Stylist Adalah: Skills, Tanggung Jawab, dan Syaratnya

Hair Stylist Adalah: Skills, Tanggung Jawab, dan Syaratnya

Adelaide Wreta - detikBali
Sabtu, 17 Des 2022 10:19 WIB
Hair stylist
Foto ilustrasi: Getty Images
-

Hair stylist adalah salah satu profesi yang perannya dibutuhkan banyak orang. Tidak semua orang mahir menggunakan gunting dan menata rambutnya sendiri. Di sinilah hair stylist berperan besar.

Ada sejumlah skill, tanggung jawab, dan syarat yang perlu diembannya. Apa saja itu? Simak artikel berikut ini!

Apa itu Hair Stylist

Mengutip betterteam.com, hair stylist adalah penata dan perawat rambut secara profesional yang bergerak di bidang kecantikan. Secara umum, mereka bekerja secara tim pada sebuah salon. Namun, ada juga sejumlah hair stylist yang berdiri sendiri dan terkenal karena upaya tertentu yang dilakukannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Skills Seorang Hair Stylist

Untuk menjadi seorang hair stylist, ada sejumlah skill atau kemampuan yang perlu ditekuni, yaitu:

1. Profesionalisme

Hal pertama yang perlu dimiliki adalah profesionalisme. Sikap dan kemampuan ini nyatanya tidak hanya dibutuhkan oleh hair stylist, tetapi semua pihak. Menjadi profesional berarti hair stylist memperhatikan penampilan, sikap, etika bertelepon, dan keterampilan organisasi yang baik.

ADVERTISEMENT

Anda harus terus meningkatkan kemampuan demi memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen.

2. Kejujuran

Kemampuan selanjutnya yang perlu dimiliki hair stylist adalah kejujuran. Terlepas dari keinginan klien atau konsumen untuk mencoba berbagai model, seorang hair stylist tetap harus menanggapi permintaan tersebut secara realistis atau jujur. Bila sang klien memang tidak cocok dengan gaya yang diinginkan, hair stylist lebih baik mengatakan sejujurnya agar tidak mengecewakan klien di akhir penataan rambut.

3. Kemampuan Mendengarkan yang Baik

Seorang hair stylist yang kompeten akan selalu mendengarkan klien mereka dengan seksama dengan memberikan perhatian penuh. Inilah yang membuat klien merasa dihargai. Selalu klarifikasi apa yang mereka inginkan dari Anda, bahkan klien yang telah Anda temui selama bertahun-tahun.

Beri klien kesempatan untuk berbicara tentang dirinya dan melibatkan diri ke dalam percakapan tersebut. Hal ini akan membangun kepercayaan klien terhadap hair stylist atau salon.

4. Pengambilan Keputusan

Pada dasarnya, klien dapat menunggu hair stylist untuk menentukan suatu hal dengan tepat. Namun, mampu berpikir cepat sambil mempertimbangkan semua faktor adalah suatu keharusan dalam hair styling. Percaya dirilah dengan keputusan Anda untuk klien.

5. Kreativitas

Banyak klien akan meminta pengetahuan dan saran dari hair stylist tentang cara memotong atau menata rambut mereka. Kreativitas akan membantu hair stylist menghasilkan gaya rambut terbaik untuk klien mereka.

Akan membosankan jika hanya memotong rambut persis sama setiap kali dan memiliki keterampilan kreatif akan membuat pekerjaan tetap segar dan menarik.

6. Kesabaran

Kemampuan selanjutnya yang harus dimiliki hair stylist adalah kesabaran terhadap klien. Meluangkan waktu untuk melakukan apa yang diinginkan klien mungkin terkesan kecil, tapi nyatanya memiliki arti yang besar.

Jika klien tidak senang dengan pengalamannya, hair stylist harus mendengarkan klien dan membuat perubahan yang diperlukan. Hair stylist mungkin juga bertemu dengan klien yang kasar atau menjengkelkan dan mereka harus menjaga interaksi tetap profesional sehingga klien meninggalkan tempat dengan pengalaman yang baik.

7. Stamina Fisik

Hair stylist berdiri di atas kaki mereka untuk jangka waktu yang lama. Karena itu, penting untuk memiliki stamina fisik yang baik. Selain membutuhkan stamina yang kuat pada kaki, hair stylist juga menggunakan tangan mereka dan menggenggam benda-benda kecil saat menata rambut seseorang sehingga ketangkasan jari juga diperlukan.

8. Kebersihan

Hair stylist ingin memproyeksikan kesuksesan dengan menjaga area kerja mereka tetap bersih dan sanitasi. Persyaratan ini diperlukan untuk kesehatan dan keselamatan klien mereka dan untuk memenuhi standar serta pedoman.

Seorang hair stylist juga ingin menjaga gaya rambut yang modis, mengenakan pakaian bersih, dan mempraktikkan kebersihan yang baik. Hair stylist harus menjadi contoh bagi klien mereka dengan memiliki penampilan pribadi yang rapi dan relevan.

9. Kerja sama Tim yang Baik

Menjadi hair stylist salon berarti akan bergaul dengan banyak rekan kerja. Menjaga hubungan dan kerja sama yang baik dengan anggota tim akan meningkatkan kredibilitas salon atau hair stylist itu sendiri sehingga menjadikan tempat kerja sebagai lingkungan yang menyenangkan.

10. Penjualan

Salah satu tugas yang akan dimiliki dan perlu dikuasai oleh hair stylist adalah menjual produk salon. Hair stylist harus persuasif untuk memberitahu klien bahwa produk salon adalah investasi yang baik.

Hair stylist perlu membedakan produk salon mereka dari salon lain yang lebih murah sekalipun dan menawarkannya pada klien. Mampu menjual adalah keterampilan penting yang harus dimiliki oleh seorang hair stylist.

Tanggung Jawab dari Seorang Hair Stylist

Secara singkat, tanggung jawab dari seorang hair stylist adalah membersihkan, memotong, menawarkan konsultasi perawatan, penataan, hingga merekomendasikan produk penataan rambut. Berikut ini rincian tanggung jawabnya:

  1. Berkonsultasi dengan klien tentang pilihan gaya untuk rambut mereka.
  2. Mendengarkan kebutuhan klien untuk menentukan preferensi mereka.
  3. Menjelaskan berbagai produk perawatan rambut dan manfaatnya.
  4. Mengeramasi, memotong, mewarnai, dan menyoroti rambut.
  5. Menawarkan layanan manikur, pedikur, waxing, dan perawatan wajah.
  6. Melakukan perawatan kulit kepala.
  7. Bertindak sebagai tenaga penjual untuk menjual produk ritel perawatan rambut kepada klien.
  8. Membangun hubungan pribadi dengan klien untuk memastikan kunjungan kembali.
  9. Mematuhi standar keamanan dan kebersihan salon.
  10. Mengelola pemesanan dan menyambut klien ke toko.
  11. Mengikuti perkembangan tren gaya rambut dan metode penataan rambut.

Syarat untuk menjadi seorang Hair Stylist

Untuk menjadi seorang hair stylist, dibutuhkan sejumlah syarat pendukungnya, yaitu:

1. Ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA) atau GED

Anda tidak memerlukan gelar sarjana untuk menjadi perancang rambut, tetapi sebagian besar program tata rias yang disetujui akan memerlukan ijazah sekolah menengah atas atau yang setara.

2. Mendaftar ke Sekolah Tata Rias

Untuk menjadi hair stylist berlisensi, Anda harus menyelesaikan program pelatihan yang disetujui oleh dewan negara bagian Anda. Sebagian besar negara mengharuskan hair stylist untuk mengikuti program tata rias lengkap, di mana Anda akan belajar tentang perawatan kulit, tata rias, dan kuku selain desain rambut.

Persyaratan lisensi bervariasi dari satu negara bagian ke negara bagian lainnya. Jadi, calon hair stylist harus memastikan mereka mendaftar ke program yang disetujui oleh negara bagian tempat mereka untuk berlatih.

3. Mempraktikan Spesialisasi

Sebelum mengikuti ujian lisensi untuk menjadi hair stylist, Anda perlu menghabiskan sejumlah jam untuk mempraktikkan spesialisasi Anda. Di California, misalnya, Anda memerlukan 1.600 jam praktik yang diawasi.

Anda bisa mendapatkan pengalaman langsung yang diperlukan melalui magang dewan negara bagian, sekolah tata rias swasta yang disetujui negara, atau magang di salon berlisensi.

4. Sertifikasi Lulus Ujian Lisensi

Ujian lisensi penataan rambut secara umum memiliki bagian tertulis dan praktik yang membahas skenario penataan rambut sehari-hari, teori gaya, dan undang-undang serta peraturan daerah setempat.

Dalam sejumlah keadaan, mengajukan permohonan lisensi adalah proses yang terpisah dari mengikuti ujian lisensi. Dalam situasi ini, Anda mungkin harus mengisi formulir terpisah dan membayar biaya tambahan. Pastikan untuk memeriksa dengan dewan perizinan negara bagian Anda untuk detailnya.

5. Mengikuti Kelas Lanjutan dan Mempertahankan Lisensi

Setelah mendapatkan lisensi, hair stylist harus secara berkala mengambil kelas untuk tetap mengikuti praktik dan peraturan terkini, dan untuk memperbarui lisensi mereka. Mempertahankan lisensi akan menjadikan seorang hair stylist lebih kredibel daripada mereka yang tidak berlisensi.

Itulah artikel seputar hair stylist. Hair stylist adalah penata dan perawat rambut profesional di bidang kecantikan. Semoga artikel ini mampu memberikan gambaran yang jelas terkait tanggung jawab hair stylist kepada Anda.




(des/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads