.webp)
Kuat Ma'ruf menceritakan awal mula dirinya berselisih dengan Brigadir N Yosua Hutabarat di Magelang. Kuat mengaku perselisihan itu bermula saat dia memergoki Yosua seperti orang mengintip di tangga.
Kejadian tersebut terjadi pada 7 Juli 2022. Saat itu Kuat mengatakan ia sedang merokok di teras atas. Kemudia ia melihat Yosua mengintip di tangga.
"Sekitar jam 7-an, saya baru ngerokok di teras, setelah saya merokok di teras, saya buang puntung, saya berdiri saya melihat almarhum Yosua, posisinya di tangga atas," kata Kuat saat bersaksi untuk terdakwa Richard Eliezer dan Ricky Rizal di PN Jaksel, Senin (5/12/2022) seperti dikutip dari detikNews.
"Tangga arah dari kamar atas, lihat dari kaca posisinya kayak seolah-olah ngintip-ngintip, itu saya kagetin gedor kacanya (teriakin) 'wey'," imbuh Kuat.
Kuat mengatakan, saat dikageti, Yosua kabur. Dia juga sempat kejar-kejaran dengan Eliezer.
"Saya kagetin malah takut, malah lari, lari ke arah dapur buka pintu tembus garasi, saya kan ada di teras, ketemu saya langsung puter balik, lari lagi masuk ke dalam rumah, saya cegat ada apa, pas saya masuk Yosua udah di ruang tamu nggak keluar," ucapnya.
Dia pun saat itu mengaku curiga, kemudian meminta Susi, asisten rumah tangga (ART), mengecek Putri Candrawathi di kamar. Ternyata, Susi menemukan Putri sedang tergeletak.
Dalam perkara ini, Kuat bersaksi untuk Eliezer dan Ricky Rizal. Ketiganya adalah terdakwa dalam kasus pembunuhan Yosua Hutabarat.
Ketiganya didakwa melanggar Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak video 'Kuat Ma'ruf Cerita Awal Mula Berbohong di Kasus Yosua':
