Tulang Betis Fungsinya dan Bagian-bagiannya

Seringkali, keberadaan tulang betis tak disadari. Tulang ini ditutupi lapisan otot dan lemak yang tak sedikit. Meski begitu, tulang betis memiliki fungsi penting bagi tubuh.

Yuk ketahui lebih jauh mengenai tulang betis. Simak paparan berikut ini:

Struktur dan Berapa Jumlah Tulang Betis?

Ilustrasi betis. Foto: Getty Images/iStockphoto/Harbucks

Tulang betis atau fibula memberi struktur dan membentuk bagian pergelangan kaki. Dikutip dari situs Cleve and Clinic, tulang betis menjadi tulang tulang terpanjang ketiga di tubuh.

Kebanyakan orang dewasa memiliki panjang sekitar 14 inci. Tulang ini menopang banyak otot tendon, saraf dan ligamen penting. Tak sekuat tulang lain di kaki, tulang betis lebih sering patah.

Mengutip situs Pusat Jurnal Ilmiah Universitas Medan Area, secara garis besar, tulang betis terbagi menjadi tiga bagian:

1. Bagian Kepala atau Ujung Proksimal

Pada bagian atas tulang betis, ada tonjolan tulang yang akan menyatu dengan tulang tibia (tulang kering). Tulang tibia berada lebih dalam dibandingkan dengan tulang betis.

Itu sebabnya, ujung kepala dari tulang betis dinamakan sebagai ujung proksimal. Proksimal adalah sebutan anatomis untuk suatu organ yang letaknya mendekati garis tengah tubuh.

2. Bagian Tengah atau Batang

Bagian tengah fibula disebut dengan batang tulang. Bagian tengah tulang betis mempunyai tiga permukaan, yaitu depan (anterior), samping (lateral) dan bawah (posterior). Batang menjadi bagian terpanjang tulang betis.

3. Bagian Bawah atau Ujung Distal

Sama seperti pada bagian ujung atas, tulang betis bagian bawah pun memiliki bagian yang menonjol. Tonjolan ini mengarah ke distal atau menjauhi garis tengah tubuh. Jika detikers meraba pergelangan kaki, maka di bagian samping luar akan terasa bagian yang menonjol. Itulah ujung distal dari fibula.

Tulang Betis Fungsinya secara Lengkap dan Termasuk Tulang Apa?

Tulang betis mempunyai banyak fungsi untuk tubuh. Berikut di antaranya:

1. Sebagai tulang penyangga yang sekaligus memperluas gerak pergelangan kaki
2. Untuk menjaga keseimbangan tubuh
3. Memiliki kepadatan yang tepat, tulang betis cocok untuk dijadikan bibit untuk menumbuhkan tulang di bagian tubuh jika terjadi cedera.
4. Sebagai pendukung tibia (tulang kering). Tibia sendiri berfungsi sebagai tulang utama di kaki bagian bawah untuk menahan berat badan
5. Menjaga keseimbangan kaki bagian bawah
6. Pengikat untuk menopang berat tubuh
7. Memberikan kekuatan otot saat bergerak
8. Membentuk struktur betis dan kaki bagian bawah
9. Menghubungkan ligamen lutut ke seluruh tubuh bagian bawah

Tulang betis atau fibula ini termasuk ke dalam kelompok tulang panjang.

Penyebab Sakit Tulang Betis yang Sering Terjadi

Menurut situs Cleve and Clinic, masalah sakit tulang betis yang sering terjadi adalah patah tulang dan osteoporosis.

1. Patah tulang

Gejala patah tulang meliputi:

-Sakit
-Bengkak
-Tidak bisa menggerakkan kaki
-Memar
-Ada benjolan yang biasanya tidak ada

Tulang betis terkadang patah dalam pola yang disebut fraktur avulsi. Hal ini terjadi saat otot ligamen yang melekat tersentak.

2. Osteoporosis

Osteoporosis membuat tulang rentan akan patah yang tidak terduga. Banyak orang yang tidak tahu saat menderita osteoporosis sampai mengalami patah tulang.

Cara Mengatasi Tulang Betis Yang Terasa Sakit

Sebelum menerapkan cara mengatasi tulang betis yang terasa sakit pastikan telah konsultasi lebih dulu kepada tenaga kesehatan yang kompeten. Konsultasi memungkinkan cara mengatasi yang tepat sesuai diagnosa dan gangguan yang dialami pasien.

Menurut situs Cleve and Clinic, biasanya tulang betis tidak memerlukan perawatan, kecuali seseorang yang pernah mengalami patah tulang atau didiagnosis menderita osteoporosis.

1. Perawatan Patah Tulang Betis

Perawatan patah tulang dilakukan tergantung pada jenis dan penyebabnya. Ada beberapa jenis perawatan yang bisa dilakukan seperti gips atau memerlukan pembedahan untuk menyetel kembali tulang ke posisi yang benar.

2. Perawatan Osteoporosis

Perawatan osteoporosis mencakup olahraga, mengkonsumsi suplemen dan mineral hingga obat-obatan. Olahraga dan konsumsi suplemen menjadi hal yang diperlukan untuk mencegah osteoporosis.

Cara pencegahan Sakit Pada Tulang Betis

1. Olahraga teratur.
2. Melakukan pemeriksaan rutin untuk menjaga kesehatan tulang secara keseluruhan.
3. Untuk usia lebih dari 50 tahun atau memiliki riwayat keluarga osteoporosis bisa melakukan pemindaian kepadatan tulang.

Tes kepadatan tulang mengukur seberapa kuat tulang dengan sinar X tingkat rendah. Hal ini dilakukan untuk mengukur keropos tulang seiring bertambahnya usia. Adapun tips untuk mengurangi risiko cedera adalah:

• Kenakan alat pelindung yang tepat untuk semua aktivitas dan olahraga.
• Pastikan rumah atau ruang kerja bebas dari hal-hal yang membuat tersandung.
• Selalu gunakan peralatan yang tepat untuk menjangkau sesuatu.
• Selalu gunakan sabuk pengaman saat berkendara.

Itulah struktur tulang betis beserta fungsi hingga cara mengatasinya kala sakit. Semoga bermanfaat!

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi