Jokowi-Iriana Pakai Payas Agung saat Welcoming Dinner KTT G20 Bali

KTT G20

Jokowi-Iriana Pakai Payas Agung saat Welcoming Dinner KTT G20 Bali

Tim detikBali, Tim detikNews - detikBali
Selasa, 15 Nov 2022 21:22 WIB
Presiden Joko Widodo menjamu para pemimpin negara G20 di GWK, Bali. Jokowi berharap makanan yang telah disiapkan bisa dinikmati para undangan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) ditemani Ibu Negara Iriana memakai pakaian adat Bali jenis Payas Agung dalam acara welcoming dinner KTT G20 di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali. Foto: Reuters/Willy Kurniawan/Pool
Badung -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) ditemani Ibu Negara Iriana memakai pakaian adat Bali jenis Payas Agung dalam acara welcoming dinner KTT G20 di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali, Selasa (15/11/2022). Jokowi dan iriana kompak mengenakan atasan berwarna hitam keemasan dan dikombinasikan dengan bawahan kain endek Bali (disebut saput untuk lelaki dan kamen untuk perempuan dalam bahasa Bali) bernuansa keunguan.

Ikat kepala atau udeng yang dipakai Jokowi kombinasi warna ungu dan emas senada dengan pakaian yang digunakan. Disematkan juga keris di bagian punggung Jokowi.

Untuk diketahui, jenis pakaian adat Payas Agung merupakan pakaian tradisional paling lengkap dan mewah dengan aturan yang ketat. Pakaian Payas Agung identik dengan warna cerah yang menggambarkan kebahagiaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain kain pakaian yang melekat di tubuh, Payas Agung juga dilengkapi mahkota nuansa emas, baik untuk laki-laki dan perempuan.

Dikutip dari detikNews, Jokowi dan Iriana menyambut tamu negara G20 satu per satu dengan latar belakang patung GWK. Keduanya terlihat bersalaman dan berbincang dengan satu per satu tamu yang hadir.

ADVERTISEMENT

Selain itu, para pemimpin negara dan lembaga dunia yang hadir disambut dengan hormat senjata dan marching band. Terlihat tamu-tamu yang hadir mengenakan pakaian batik khas Indonesia.

Sebagai informasi, KTT G20 digelar di Bali pada 15-16 November. Kepala negara dan perwakilan dari negara G20 hadir di forum internasional tersebut. Mereka di antaranya Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri (PM) Belanda Mark Rutte, Presiden ADB Masatsugu Asakawa, Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva, Direktur Pelaksana ILO Gilbert F Houngbo, Direktur Pelaksana WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, Presiden Rwanda Paul Kagame, dan Presiden European Council Charles Michel.

Juga ada delegasi dari Fiji yang diwakili Utusan Khusus Perdana Menteri Fiji Ratu Inoke Kubuabola. Selanjutnya, ada Presiden Uni Eropa Ursula von der Leyen, Presiden Suriname Chandrikapersad Santokhi, Presiden ISDB Muhammad Sulaiman Al-Jasser, Ketua WEF Klaus Martin Schwab, dan Sekretaris Jenderal OECD Mathias Cormann.

Setelah itu, PM Inggris Rishi Sunak, PM Kanada Justin Trudeau, PM Jepang Fumio Kishida, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, delegasi Jerman Olaf Scholz, Sekretaris Jenderal PBB António Guterres, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dan Menteri Luar Negeri Meksiko Marcelo Ebrard Casaubon.

Kemudian Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, Presiden Argentina Alberto Fernández, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, PM India Narendra Modi, dan Presiden Persatuan Emirat Arab Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Selanjutnya, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping, dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.




(nor/dpra)

Hide Ads