World Superbike (WSBK) Championship 2022 di Sirkuit Mandalika telah usai. Kejuaraan Dunia Superbike di Mandalika mencatatkan rekor penonton dan disebut-sebut meraup keuntungan hingga triliunan rupiah.
Komandan Lapangan WSBK Mandalika 2022 Jamaluddin Maladi mengatakan, putaran final race WSBK Mandalika 2022 memecahkan rekor dengan total penonton hari ketiga, Minggu (13/11/2022), melampaui Sirkuit Silverstone Inggris.
Puluhan ribu orang sudah memadati area Sirkuit Mandalika sejak siang hari pukul 12.00 Wita. Menurut Jamal, total seluruh penonton selama tiga hari gelaran WSBK Mandalika 2022 menembus 45.517 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Angka ini memecahkan rekor jumlah penonton WSBK Sirkuit Inggris yang mencapai 42.000. Ini sudah capai 45.000 lebih selama tiga hari," kata Jamal, Minggu siang di Sirkuit Mandalika.
Rincian jumlah tiket yang terjual online dan offline sebanyak 38.000. Sementara penonton dari undangan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) untuk kalangan tokoh agama dan tokoh masyarakat sebanyak 2.500 orang.
"Kami juga ada panitia lokal ITDC 302 orang, panitia lokal dari NTB capai 715 orang, volunteer 1.700 orang, UMKM 800 orang, media partner 250 orang, Dorna 750 orang. Semua ini kan ikut menonton di Sirkuit Mandalika," ujarnya.
Menurut Jamal, jumlah penonton 45.517 orang merupakan buah dari kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak, baik Pemprov NTB dan ITDC bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA). "Apresiasi para penonton dari berbagai kalangan yang datang ke Mandalika. Semoga tahun depan MotoGP bisa tembus dua kali lipat," ujar Jamal.
Raup Triliunan
Ajang internasional MotoGP Mandalika dan WSBK yang telah digelar tahun 2021 hingga 2022 di Sirkuit Mandalika, disinyalir meraup keuntungan sampai triliunan rupiah. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengklaim pendapat negara pasca MotoGP dan WSBK mencapai Rp 5,8 triliun.
"Dampak WSBK dan MotoGP itu bisa mengumpulkan pendapat Rp 5,8 triliun di semua sektor. Baik penonton, hotel, dan UMKM yang ada di NTB," ujar Sandi, Sabtu sore (12/11/2022) di Sirkuit Mandalika.
Menurut Sandi, kolaborasi antara pemerintah dan para pelaku parekraf (pariwisata dan ekonomi kreatif) di NTB, secara langsung mulai merasakan geliat aktivitas perekonomian selama WSBK dan MotoGP di Lombok Tengah.
"Pergerakan ekonomi Alhamdulillah terus meningkat di NTB. Dari catatan tadi, pertumbuhan ekonomi NTB bisa melampaui pertumbuhan ekonomi nasional di angka 6-7 persen," jelas Sandi.
Sementara, Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan adanya dua ajang internasional yang bakal rutin digelar dalam jangka sepuluh tahun ke depan bisa terus berkembang dan lebih sempurna.
"Kita yakin makin lama makin seru. Terus terang kita selalu abai dengan hasil pendapatan adanya dua event internasional di Mandalika. Tapi Alhamdulillah ini terus berjalan sekarang," kata Zul.
(irb/hsa)