- Kandungan Serai
- Manfaat Serai untuk Kesehatan 1. Sebagai Relaksan 2. Sebagai Aromaterapi 3. Sebagai Antioksidan 4. Mengatasi Insomnia 5. Sebagai Antiseptik 6. Mengurangi Peradangan 7. Potensi Antikanker 8. Mengendalikan Tekanan Darah 9. Mengatasi Gangguan Pencernaan 10. Memperlancar BAK (Diureutik) 11. Meringankan Gejala PMS
- Efek Samping Serai
Detikers tentu sudah tidak asing lagi dengan tanaman serai, bukan? Pasalnya, tanaman ini sering kita jumpai sebagai salah satu rempah-rempah atau bumbu dapur untuk berbagai masakan khas Indonesia.
Selain itu, tanaman yang memiliki nama latin Cymbopogon citratus ini sering dimanfaatkan untuk hal lainnya, seperti dijadikan minuman herbal, minyak esensial, dan bahan untuk pembuatan produk skincare. Serai memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan.
Nah, dalam artikel ini, kita akan mengetahui apa saja manfaat dari tanaman serai beserta kandungan dan efek sampingnya. Untuk mendapatkan informasi selengkapnya, mari simak pembahasan di bawah ini!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kandungan Serai
Manfaat yang ditawarkan serai tidak terlepas dari berbagai kandungan di dalamnya. Berdasarkan wawancara detikcom bersama dokter, praktisi herbal, dan peneliti di HortusMed Wellness Center B2P2TOOT Tawangmangu, dr Danang Ardiyanto, MKM, berikut adalah kandungan nutrisi pada tanaman serai:
Kandungan nutrisi dalam 100 gram serai:
- 99 kkal energi
- 25,31 gram karbohidrat
- 1,82 gram protein
- 0,49 gram lemak
- 75 mikrogram asam folat
- 0,135 miligram riboflavin
- 0,065 miligram thiamin
- 6 miligram vitamin A
- 2,6 miligram vitamin C
- 723 miligram potasium
- 65 miligram kalsium
- 8,17 miligram zat besi
- 60 miligram magnesium
- 0,7 mikrogram selenium
- 2,23 miligram seng
- 5,24 miligram mangan
Adapun kandungan kimia dalam serai sebagai berikut:
- Saponin
- Flavonoid
- Polifenol
- Alkaloid
- Minyak atsiri (Sitronellal, geraniol, dan sitronellol)
Manfaat Serai untuk Kesehatan
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa serai memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Berdasarkan penjelasan dr Danang Ariyanto dan Skripsi oleh Dita Yuliana Fransiska dari Universitas Muhammadiyah Malang yang berjudul Pengaruh Pemberian Kombinasi Herba Cymbopogon nardus L. dan Daun Persea americana M. terhadap Kadar High Density Lipoprotein pada Rattus norvegicus Hiperkolesterol, berikut adalah manfaat tanaman serai.
1. Sebagai Relaksan
Tanaman serai berefek menenangkan otot-otot dan saraf yang dapat membantu mengatasi insomnia dan membuat tidur menjadi lebih nyenyak. Penelitian juga menunjukkan bahwa serai bisa membangkitkan semangat dan juga membuat rileks bekerja pada sistem saraf simpatik dan parasimpatis.
2. Sebagai Aromaterapi
Manfaat serai yang kedua adalah untuk dijadikan aromaterapi. Minyak aromaterapi yang dihasilkan dari aromaterapi serei berfungsi sebagai antidepresan, yaitu menekan dan juga menghilangkan depresi atau stres sehingga mampu menimbulkan rasa rileks, baik untuk badan maupun pikiran.
3. Sebagai Antioksidan
Menurut suatu studi yang diterbitkan dalam Journal of Agriculture and Food Chemistry, serai mengandung beberapa antioksidan yang bisa membantu radikal bebas di dalam tubuh yang berpotensi untuk menimbulkan berbagai penyakit.
Antioksidan yang perlu diperhatikan seperti asam klorogenat, isoorientin, dan juga swertiajaponin. Antioksidan ini dapat mencegah disfungsi sel di dalam arteri koroner.
4. Mengatasi Insomnia
Manfaat serai yang lainnya adalah untuk mengatasi insomnia karena tanaman ini bisa menenangkan otot-otot dan saraf. Kandungan serai juga memiliki efek penenang sehingga dapat membantu untuk meningkatkan waktu dan juga kualitas tidur.
5. Sebagai Antiseptik
Teh dari ekstrak serai dapat membantu mengobati infeksi mulut dan juga gigi berlubang karena sifat antimikrobanya. Berdasarkan studi in vitro 2012 yang diterbitkan oleh National Institutes of Health, minyak esensial serai memiliki kemampuan antimikroba dengan melawan bakteri Streptococcus mutans, yaitu bakteri yang paling bertanggung jawab atas kerusakan gigi.
6. Mengurangi Peradangan
Dua senyawa utama dalam tanaman serai, yaitu citral dan geranial, memiliki manfaat dengan sifat anti-inflamasinya. Dua senyawa ini dapat membantu menghentikan pelepasan penanda penyebab peradangan tertentu di tubuh.
7. Potensi Antikanker
Beberapa senyawa yang terkandung dalam serai bisa membantu dalam melawan kanker. Hal ini terjadi baik dengan menyebabkan kematian sel kanker atau dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan kanker sendiri. Teh serai juga terkadang digunakan sebagai terapi tambahan selama kemoterapi dan radiasi para penderita kanker.
8. Mengendalikan Tekanan Darah
Manfaat serai yang selanjutnya adalah untuk mengendalikan tekanan darah. Serai mampu memberikan manfaat ini karena memiliki kandungan mineral kalium yang bermanfaat untuk menjaga kadar tekanan darah.
9. Mengatasi Gangguan Pencernaan
Teh serai merupakan obat alternatif untuk sakit perut, kram perut, dan berbagai masalah pencernaan lainnya. Sebuah penelitian pada tahun 2012 pada hewan pengerat yang diterbitkan oleh National Institutes of Health menunjukkan bahwa serai mampu bekerja efektif untuk melawan tukak lambung. Penelitian tersebut menemukan bahwa minyak esensial dari daun serai dapat membantu untuk melindungi lambung.
10. Memperlancar BAK (Diureutik)
Tanaman serai juga dikenal sebagai diuretik yang akan memperlancar buang air kecil (BAK) serta membersihkan tubuh dari kelebihan cairan dan natrium. Diuretik sering digunakan pada pasien hipertensi, gagal jantung, gagal hati, atau edema.
11. Meringankan Gejala PMS
Teh serai juga bermanfaat sebagai obat alami untuk mengurangi rasa sakit karena kram menstruasi atau kembung. Kandungan dalam serai memiliki khasiat untuk menenangkan perut dan anti-inflamasi.
Efek Samping Serai
Pada umumnya, serai dianggap aman untuk digunakan dalam jumlah yang biasa digunakan dalam makanan dan juga jumlah yang biasanya digunakan untuk membuat teh. Namun, serai juga memiliki potensi efek samping. Berdasarkan penjelasan dari dr Danang Ardiyanto, berikut ini adalah potensi efek samping dari serai:
- Pusing
- Peningkatan rasa lapar
- Mulut kering
- Peningkatan buang air kecil
- Kelelahan
Beberapa orang juga mungkin saja alergi terhadap serai. Kemudian, dr Danang Ardiyanto menambahkan bahwa tidak boleh minum teh serai jika sedang hamil, mengkonsumsi obat diuretik, memiliki detak jantung yang rendah, dan memiliki kadar kalium yang rendah.
Demikianlah pembahasan mengenai manfaat serai dilengkapi juga dengan kandungan dan efek sampingnya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pembaca.
(khq/fds)