Angelina Sondakh berderai air mata saat mengenang hari terakhir bersama sang ayah, Lucky Sondakh. Ia tak kuasa menahan tangis lantaran kepergian ayahnya bak membuatnya mengingat proses mendiang Adjie Massaid berpulang.
Meski begitu, Angelina Sondakh bersyukur masih bisa menemani sang ayah di momen terakhirnya.
"Di hari terakhirnya saya nemenin ayah saya dari pagi. Jadi sempat jemput Keanu dulu, ajak makan siang. Kata Daddy, dari kemarin malamnya sudah bilang Daddy dirawat saja di rumah sakit, karena merasa kondisi fisiknya menurun," cerita Angelina Sondakh ditemui di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan, seperti dikutip dari detikHot, Senin (31/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Daddy kan dulu sempat kena stroke ringan pada saat saya di dalam. Check up terakhir hipertensi, ada gula, dan juga ada kolesterol. Selama ini saya kan aturin makanya Daddy berusaha agar darahnya turun dan kolesterolnya turun. Tapi, ya ini sudah yang terbaik karena Daddy nggak ngerepotin," sambungnya.
Angelina Sondakh terisak menceritakan dirinya yang ikut drop. Ia kemudian menceritakan kepergian sang ayah seperti mengulang kisah masa lalunya melihat mendiang Adjie Massaid meninggal dunia.
"Walaupun prosesnya sama seperti ketika saya melihat Mas Adji berpulang. Sama persis, jadi saya agak sedikit drop karena peristiwa itu terulang lagi," ucap Angelina Sondakh menangis.
Diketahui, Lucky Sondakh sudah mengeluhkan tidak enak badan sehari sebelum meninggal dunia. Angelina Sondakh juga sempat memanggil sahabatnya yang sudah dianggap anak oleh Lucky.
"Tapi, karena Daddy sudah ngeluh nggak enak badan, aku panggil sahabat saya dari Manado yang sudah dianggap anak sendiri. Kakak saya laki-laki meninggal, dengan indikasi yang sama. Sudah ada Oi saya bilang nanti kita ke rumah sakit, kalau boleh Daddy nggak usah dirawat, tapi jalannya memang udah agak diseret," tuturnya.
Angelina Sondakh mengaku sempat menguatkan sang ayah. Ia juga berusaha meyakinkan kondisi sang ayah baik-baik saja. Akan tetapi, dia dibuat shock.
"Malam sebelumnya Daddy bilang, 'Ngie kayaknya Daddy ada sleep paralysis.' Aku bilang nggak deh Dad aman-aman saja. Agak shock juga karena memang terkena serangan jantung sama kayak Mas Adji aku lihat prosesnya itu persis dulu kayak saya alami pas saat Mas Adji berpulang," tangis Angelina Sondakh.
Kepergian sang ayah sebelumnya diungkapkan oleh Angelina Sondakh. Angie, sapaan akrab Angelina Sondakh mengabarkan langsung di Instagram pribadinya. "Inalilahi wainilahi rojiun," tulis Angelina Sondakh dengan emoji sedih di Instagramnya pada Minggu (30/10/2022).
Dilansir dari detikHot, Lucky Sondakh merupakan sosok ayah yang selalu mendukung Angelina Sondakh. Ia juga selalu jadi orang pertama yang berada di belakang Angie dalam berbagai permasalahannya.
Prof. Dr. Ir. Lefrand Winston Sondakh, M.Ec. lahir di Kanonang, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, pada 28 September 1944. Ia merupakan ahli ekonomi yang juga Rektor Universitas Sam Ratulangi periode 2004-2008.
Lucky berkarier sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sulut periode 2000-2002. Ia juga pernah beberapa kali jadi penasihat ahli Pemprov Sulut. Ia pernah maju sebagai calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia pada 2014.
(iws/hsa)