Pantauan detikBali, sebanyak 63 peserta pendaftar calon anggota Panwascam Jembrana mengikuti tes tertulis dilaksanakan di Laboratorium Komputer SMAN 2 Negara. Jumlah peserta setiap kecamatan, yaitu Kecamatan Negara 16 laki laki dan 5 perempuan, Kecamatan Jembrana 10 laki-laki dan 4 perempuan.
Kemudian Kecamatan Melaya 6 laki-laki dan 4 perempuan, Kecamatan Mendoyo 8 laki-laki dan 3 perempuan, Kecamatan Pekutatan 5 laki-laki dan 2 perempuan. Dari 63 peserta yang mendaftar, terdapat 5 orang yang tidak hadir mengikuti tes CAT, yakni Kecamatan Melaya 2 orang, Kecamatan Jembrana 2 orang, dan Kecamatan Mendoyo 1 orang.
"Ada lima orang yang tidak hadir hari ini. Untuk hasil nilai tes sudah langsung bisa dilihat," ungkap Ketua Bawaslu Jembrana Pande Made Ady Mulyawan, ditemui di lokasi, Sabtu (15/10/2022).
Peserta yang lolos tes ini akan dijaring sebanyak enam orang di masing-masing kecamatan, selanjutnya dilakukan seleksi tahapan berikutnya. "Di mana enam orang di masing-masing kecamatan tersebut akan mengikuti seleksi berikutnya, yaitu seleksi wawancara dan akan ditetapkan tiga besar sebagai calon terpilih," ujarnya.
Kalau dilihat dari keterwakilan perempuan, kata Mulyawan, memang masih minim. Dari lima kecamatan, hanya satu kecamatan yang memenuhi target, yaitu Kecamatan Jembrana 40 persen, sedangkan empat kecamatan lain masih kurang. "Mudah-mudahan ke depan akan semakin banyak peminat dari kaum perempuan," harapnya.
Terkait hal tersebut, menurutnya, banyak kaum perempuan masih menganggap pekerjaan ini merupakan pekerjaan berat. Oleh karena itu, pihaknya akan melakukan langkah-langkah, salah satunya mengenalkan dunia pengawasan ini kepada segmen perempuan.
"Sepanjang memahami aturan yang ada, saya kira lelaki dan perempuan bisa melakukan," ungkapnya.
Panwascam yang terpilih untuk pengawasan tahapan pemilu pada Pemilu Serentak 2024 ini akan dilantik tanggal 28 Oktober 2022 mendatang. "Jadi begitu mereka dilantik, mereka sudah siap melaksanakan tugas," tukasnya.
(irb/hsa)