Petani di Tabanan Meninggal Saat Istirahat Potong Rumput

Petani di Tabanan Meninggal Saat Istirahat Potong Rumput

Chairul Amri Simabur - detikBali
Kamis, 15 Sep 2022 13:08 WIB
Proses evakuasi jenazah petani yang meninggal saat istirahat potong rumput di Subak Caguh, Banjar/Desa Sembung Gede, Tabanan, Kamis (14/9/2022).
Proses evakuasi jenazah petani yang meninggal saat istirahat potong rumput di Subak Caguh, Banjar/Desa Sembung Gede, Tabanan, Kamis (14/9/2022). (Foto: Istimewa)
Tabanan -

I Gede Made Arga (64), petani dari Banjar/Desa Sembung Gede, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, meninggal sewaktu istirahat saat memotong rumput, Kamis (15/9/2022). Ia diduga mengalami serangan jantung.

"Korban diperkirakan mengalami serangan jantung," kata Kapolsek Kerambitan, AKP Ni Luh Komang Sri Subakti.

Ia menjelaskan, Made Arga diketahui meninggal dunia sekitar pukul 09.00 Wita di Subak Caguh, Banjar/Desa Sembung Gede. Saat itu, Made Arga bersama saksi I Made Nuarsa (60) memotong rumput menggunakan mesin yang diambil dari rumah saksi Nuarsa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selang 30 menit kemudian, saksi melihat Made Arga duduk beristirahat. Sementara saksi tetap memotong rumput dan baru istirahat sekitar 15 menit kemudian.

Saksi kemudian melihat Made Arga yang sedang istirahat dengan posisi tidur terlentang. Karena mata Made Arga setengah terbuka, saksi kemudian memeriksanya. Saat itulah, saksi baru mengetahui bahwa Made Arga sudah dalam keadaan tidak bernafas.

ADVERTISEMENT

"Saksi kemudian minta tolong kepada warga sekitar dan menghubungi keluarga korban," jelas Sri Subakti.

Berdasarkan keterangan pihak keluarga kepada polisi, korban disebut memiliki riwayat hipertensi atau tekanan darah tinggi dan sudah sering meminum obat tensi.

"Hasil pemeriksaan luar dari dokter Puskesmas Kerambitan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Sehingga dugaannya, korban mengalami serangan jantung," imbuhnya.




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads